Menko PMK dan Kepala BNPB Tinjau Arus Balik, Ingatkan Pemudik Tak Paksakan Diri

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto bersama Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendy meninjau arus balik Lebaran Idul Fitri 2023, Selasa 25 April 2023. (Foto: BNPB)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto bersama Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meninjau arus balik Idul Fitri 2023.

Pada pantauan via udara yang dilakukan Selasa 25 April 2023, jalur tol di kedua arah terlihat lancar dan tidak terjadi adanya penumpukan kendaraan.

"Setelah meninjau jalan tol, rombongan kembali melanjutkan penerbangan menuju Pelabuhan Panjang yang terletak di Bandar Lampung, Provinsi Lampung," tulis Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari seperti dikutip dari siaran pers diterima, Rabu (26/4/2023).

Pada kesempatan ini, rombongan meninjau alur keberangkatan calon penumpang menuju Pulau Jawa. Pelabuhan Panjang diketahui, saat musim mudik difungsikan bagi calon penumpang yang menggunakan kendaraan besar seperti truk pengangkut sembako dan keperluan lainnya.

Saat meninjau, Kepala BNPB Suharyanto mengungkap, musim arus balik kondisi cuaca diprediksi akan panas. Sebab, pada Januari, Februari dan Maret sudah musim hujan dan sekarang bergeser ke musim kemarau.

"Informasi dari BMKG juga cuaca panas hari ini cukup tinggi," ujar Suharyanto.

2 dari 2 halaman

BNPB Minta Pemudik Tak Paksakan Diri Bila Lelah

Suharyanto mengajak, kepada para calon penumpang untuk tidak memaksakan diri jika sudah alami kelelahan dan bisa segera beristirahat di pos Gabungan dari BNPB, BPBD, TNI/Polri serta Kementerian yang disediakan bagi pemudik.

"Silakan digunakan untuk membantu pemudik istirahat. Jangan memaksakan diri, kalau sudah tidak fit dan kondisi cuaca panas, segera istirahat," imbuh dia.

Kemudian rombongan bertolak ke titik peninjauan berikutnya, yaitu Pelabuhan Bakauheni yang terletak di Lampung Selatan, Provinsi Lampung. Pelabuhan ini digunakan oleh para penumpang yang menggunakan mobil pribadi maupun kendaraan umum.

Rapat koordinasi dengan intansi terkait dilakukan. Suharyanto mencatat, selama arus mudik tidak ada kejadian yang menyebabkan korban jiwa.

Dia mengimbau kepada aparat terkait dan juga kepada masyarakat untuk selalu waspada dan siap siaga jika sewaktu-waktu muncul kejadian tidak terduga.

"Harapannya tetap waspada, jangan sampai arus balik ini ada terjadi sesuatu," tandas Suharyanto.