Sukses

Firza Mengaku Ditekan Pengacara Ibra Azhari

"Dia curiga banget saya anak wapres. Bahkan, waktu saya tunjukin KTP pun dia (Farhat Abbas) nggak percaya. Tetap saja dia bilang, pasti kamu anak wapres," kata Firza.

Liputan6.com, Jakarta: Firza Renaldy, saksi kasus narkotik dan obat-obatan berbahaya dengan tersangka Ibra Azhari, mengaku ditekan pengacara Ibra, Farhat Abbas untuk mengaku sebagai anak Wakil Presiden Hamzah Haz. "Saya disuruh ngaku anak wapres. Kenyataannya bukan. Kayaknya bodoh ya?" kata Firza saat diwawancarai SCTV di rumahnya di Jalan Kair VII, Kavling VI, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Firza menegaskan, selama diperiksa polisi, dia tidak pernah mengaku sebagai anak Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan itu. Firza menambahkan, polisi pasti mengetahui ia tak pernah mengaku-aku sebagai anak Wapres karena mereka selalu mendampingi semua pembicaraannya dengan Farhat. Dia juga menyanggah pernah berjanji membantu mengeluarkan adik artis Ayu Azhari itu dari balik jeruji. "Saya selalu didampingi penyidik. Jadi segala perbincangan saya sama Ibra pasti diketahui," jelas Firza.

Firza yang mulai mengenal Ibra sejak Oktober 2002 itu mengatakan, Farhat lah yang terus memaksanya mengaku sebagai anak wapres. "Dia tanya sama saya, kamu anak wapres ya?" kata Firza menirukan pertanyaan Farhat [baca: Firza Renaldy: Saya Bukan Anak Wapres]. Suami artis Nia Daniati itu berkeras menuduh Firza anak wapres, meski putra sulung pasangan Syarif Amiruddin dan Siti Rosmiyati itu menolak. "Dia curiga banget saya anak wapres. Bahkan, waktu saya tunjukin KTP pun dia (Farhat) nggak percaya. Tetap saja dia bilang pasti kamu anak wapres," kata Firza.

Pernyataan Firza juga dibenarkan Syarif. Dia mengaku melihat sendiri tekanan terhadap anaknya agar mengaku sebagai anak wapres. Bahkan, Farhat tidak percaya saat Syarif menegaskan bahwa Firza adalah anaknya. Begitu pula saat Syarif menunjukkan kartu keluarga dan akte kelahiran. Farhat tetap tak percaya.

Asal tahu saja, Firza sempat ditangkap polisi sehubungan dengan isi pesan pendek (SMS) lewat telepon selulernya. Bahkan, dia sempat diperiksa selama tiga hari di Kepolisian Daerah Metro Jaya. Namun, Firza kemudian dibebaskan karena tidak cukup bukti keterlibatannya dengan kasus Ibra. Sayangnya, Firza maupun orang tuanya menolak menyebutkan isi dari SMS tersebut.(DEN/Nina Bahri dan Mardiyanto)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.