Hampir 119 Juta Penduduk Indonesia Telah Divaksinasi Covid-19 Dosis Lengkap

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Kamis (10/6/2021).

Liputan6.com, Jakarta Penerima dua dosis vaksin COVID-19 di Indonesia kini telah mencapai 118.952.014 orang setelah pada hari ini terjadi penambahan 463.085 orang yang menjalani vaksinasi kedua, demikian data Satgas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta, Jumat (14/1/2022).

Untuk penerima dosis pertama pada hari ini terjadi penambahan 1.043.329 orang. Hal itu menjadikan sejauh ini 174.291.585 penduduk Indonesia telah menjalani vaksinasi COVID-19 tahap pertama.

Sebelumnya pemerintah menargetkan 208.265.720 penduduk Indonesia mendapatkan dua dosis vaksin COVID-19 demi mencapai kekebalan komunal (herd immunity) akan penyakit yang menyerang pernapasan itu.

Sedangkan penerima vaksin dosis ketiga sebagai penguat (booster), yang telah dimulai untuk masyarakat umum pada 12 Januari 2022 setelah sebelumnya hanya menyasar tenaga kesehatan, kini menjadi 1.336.042 orang atau bertambah 2.432 orang dibandingkan Kamis (13/1).

Rincian capaian berdasarkan situs Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per Jumat ini pukul 12.00 WIB adalah 1.968.964 tenaga kesehatan sudah menerima dua dosis vaksin dari target 1.468.764 orang.

Dalam kategori lanjut usia, 9.595.928 orang telah menjalani vaksinasi lengkap dari 21.553.118 orang yang ditargetkan oleh pemerintah.

Presiden Joko Widodo pada Selasa (11/01) siang menyatakan pelaksanaan vaksinasi booster akan dimulai hari Rabu (12/01). Vaksinasi ini juga diberikan kepada masyarakat secara gratis.

2 dari 2 halaman

Vaksinasi Petugas Publik

Untuk petugas publik telah dilakukan vaksinasi tahap kedua terhadap 21.190.253 orang, atau melebihi target 17.327.167 orang.

Pada kategori masyarakat rentan dan umum dari 141.211.181 orang yang ditargetkan telah dilakukan vaksinasi dua dosis kepada 66.959.924 orang. Di kelompok usia 12-17 tahun 17.830.708 orang telah menjalani vaksinasi kedua dari target 26.705.490 orang.