Sukses

Sandiaga Targetkan Vaksinasi Covid-19 di Sektor Parekraf Capai 40 Ribu per Hari

Untuk itu, Sandiaga Uno menghadirkan beberapa sentra vaksinasi covid-19 di destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menerima donasi 130 unit oksigen konsentrator senilai US$ 81,960 atau Rp 1,2 miliar dengan kurs Rp 14.521 dari Trip.com Group. Bantuan itu untuk diserahkan ke Kementerian Kesehatan dan didistribusikan ke unit-unit pelayanan kesehatan dalam penanganan covid-19.

Menparekraf Sandiaga Uno secara simbolis menyerahkan donasi alat oksigen konsentrator dari Trip.com kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Kantor Bea Cukai, Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten Rabu (4/8/2021).

Turut hadir perwakilan dari Trip.com Sandy Sanyoto, Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta, Finari Manan; Dirut Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra; dan Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Nia Niscaya.

Dalam sambutannya, Menparekraf Sandiaga Uno menjelaskan, sesuai pesan Presiden Joko Widodo atau Jokowi bahwa di situasi saat ini semua pihak harus memiliki sense of urgensi dan sense of crisis guna menghadapi pandemi COVID-19. Sehingga kebangkitan ekonomi dapat terwujud dan tentunya akan tercipta lapangan kerja yang seluas-luasnya.

“Oleh karena itu saya merasa bahwa setiap kita memiliki tanggung jawab. Ini sebagai salah satu upaya gotong-royong untuk menghadapi pandemi dari pihak dunia usaha kepada pemerintah. Diharapkan ini bisa cepat disalurkan bagi masyarakat yang membutuhkan,” kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam keterangan tertulis, Rabu (4/8/2021).

Sandiaga Uno menjelaskan, saat ini tingkat keterisian Rumah Sakit (BOR), khususnya di DKI Jakarta sudah berada dibawah 60 persen. Dengan kedisiplinan penerapan protokol kesehatan, diharapkan angka BOR akan terus menurun sehingga sektor Parekraf akan segera bangkit. Selain itu, vaksinasi juga menjadi salah satu faktor utama yang harus dilakukan percepatan.

“Target kita di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif terkait vaksin yaitu 34 ribu sampai 40 ribu perhari di seluruh tanah air. Baik dari Sabang sampai Merauke. Untuk itu kami hadirkan beberapa sentra vaksinasi di destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif. Alhamdulillah, kata pak Menkes, stok vaksinasi sudah tersedia cukup. Sehingga ini diharapkan mampu mencapai target vaksinasi 2 juta perhari,” kata Sandiaga.

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap 3m #vaksinmelindungikitasemua

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bantu Pasien Covid-19

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Trip.com melalui Kemenparekraf. Menurutnya, bantuan alat kesehatan ini akan membantu dan menyelamatkan pasien-pasien COVID-19 yang saat ini tengah membutuhkan pasokan oksigen.

"Saya terima kasih sekali, berkat sumbangan ini akan banyak pasien yang terselamatkan. Alat ini menyelamatkan banyak nyawa, sebelum lebaran hanya butuh 400 ton per hari, setelah kasusnya naik, kita membutuhkan pasokan di atas 2.000 ton per hari. Dan pabrik-pabrik di Indonesia waktu itu produksinya hanya 1.700 dan hal itu masih kurang,” katanya.

Hal itu membuat pihaknya berpikir keras bagaimana kekurangan oksigen itu bisa tercukupi. Salah satu caranya yaitu dengan alat atau pabrik oksigen kecil seperti ini. Alat ini bisa menghasilkan 10 liter oksigen per menit dan pengoperasiannya juga mudah karena tinggal dihubungkan ke listrik. Alat ini cocok bagi pasien-pasien yang ada di IGD atau yang ada di ruang isolasi ringan.

“Tapi juga sangat membantu bagi relawan untuk meminjamkan bagi pasien yang sedang isoman di rumah. Caranya mudah tinggal dihubungkan ke listrik dan bahan bakunya sudah disediakan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Karena alat ini sifatnya sangat mobile, jadi bisa dengan mudah dipinjamkan tinggal diatur bagaimana cara peminjamannya,” katanya.

Menkes Budi Gunadi juga menjelaskan pihaknya menargetkan memiliki 50 ribu alat oksigen konsentrator. Saat ini pihaknya sudah menerima donasi sebanyak 15 ribu dan sudah membeli sebanyak 20 ribu dimana nantinya akan didistribusikan ke seluruh rumah sakit yang memiliki ruang isolasi.

“Hitung-hitungannya jika ada 1.000 oksigen konsentrator akan menghasilkan 20  ton per hari. Sehingga dengan target itu diharapkan mampu menghasilkan 1000 ton per hari nantinya,” kata Budi.

Sandy Sanyoto sebagai representative Trip.com, menyampaikan pesan dari Jane Sun, CEO Trip.com Group, bahwa donasi ini diharapkan dapat menginspirasi dan membangun semangat gotong royong dan persatuan, karena Jane yakin dengan bersama-sama dan bersatu, pemerintah Indonesia dapat menuntun dan melindungi masyarakatnya untuk melewati masa kritis dari pandemi ini.

Dengan demikian, Wonderful Indonesia dengan keindahan alam, keragaman budaya, dan keramah-tamahan masyarakatnya dapat segera dikunjungi oleh wisatawan dari seluruh dunia. Trip.com Group merupakan penyedia layanan perjalanan global dan salah satu brand travelling terbesar dan terkemuka di dunia. Trip.com Group yang mempunyai misi “mengejar perjalanan yang sempurna untuk dunia yang lebih”, didirikan pada tahun 1999 dan telah terdaftar di NASDAQ pada tahun 2003 dan HKEX pada tahun 2021.

Melalui Trip.com Group, mitra di destinasi wisata dimungkinkan untuk menawarkan produknya kepada wisatawan di seluruh dunia melalui Trip.com, Ctrip, Qunar, dan Skyscanner dan sebaliknya juga memungkinkan wisatawan diseluruh dunia untuk membuat booking yang well informed dan cost efficient melalui app, web, dan call center 24 jamnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.