Sukses

Jokowi Tinjau Asrama Haji Pondok Gede untuk Pasien Covid-19 Senin 5 Juli 2021 Malam

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau Asrama Haji Pondok Gede, Senin, 6 Juli 2021 malam.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau Asrama Haji Pondok Gede, Senin, 6 Juli 2021 malam. Sesditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ramadhan Harisman menjelaskan Jokowi tiba pukul 20.40 WIB.

Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

"Beliau kurang lebih 20 menit di Asrama Haji Pondok Gede, meninjau gedung, salah satunya gedung A," terang Ramadhan yang berada di lokasi saat kunjungan Presiden Jokowi ke asrama haji Pondok Gede, dikutip dalam laman Kemenag, Selasa (6/7/2021).

Ada sejumlah gedung yang telah disiapkan Kemenag untuk membantu penanganan pasien Covid-19. Selain Gedung Arafah yang sudah digunakan RS Haji, ada Gedung D1 dan D2 yang disiapkan sebagai tempat tenaga kesehatan (nakes) dengan kapasitas 333 bed.

Bangunan lain yang akan digunakan adalah Gedung A, B, C, H, dan D5. Lima gedung ini kapasitasnya bisa mencapai 772 bed. Gedung-gedung ini akan disiapkan untuk pasien. Selain itu, disiapkan Gedung D3 dan D4 dengan kapasitas 365 bed untuk nakes. Sementara Gedung E, dengan kapasitas 160 bed, disiapkan sebagai cadangan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Seluruh Indonesia

Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama (Kemenag) Saiful Mujab mengatakan, terdapat 1.504 pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di asrama haji di seluruh Indonesia.

Adapun para pasien tersebut ditempatkan di delapan dari 25 asrama haji yang telah disiapkan. Data jumlah pasien Covid-19 itu merupakan data hingga Senin (5/7/2021) siang.

"Siang ini data kami mencatat ada 1.054 pasien Covid-19 yang melalukan isolasi di asrama haji," kata Saiful di Jakarta.

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Sumber: Merdeka

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.