Sukses

Jatim Sumbang Kasus Meninggal Tertinggi Akibat Covid-19 per 2 April 2021

Banten dan Jawa Tengah menempati urutan kedua daerah yang melaporkan penambahan kasus pasien Covid-19 meninggal dunia tertinggi.

Liputan6.com, Jakarta - Provinsi Jawa Timur menyumbang jumlah pasien Covid-19 meninggal tertinggi pada Jumat (2/4/2021).

Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, ada 27 kasus meningga di Jawa Timur. Sehingga jumlah total korban tercatat 9.974 kasus. 

Sementara itu, Banten dan Jawa Tengah menempati urutan kedua daerah yang melaporkan penambahan kasus pasien Covid-19 meninggal dunia tertinggi.

Sebanyak 10 orang tercatat meninggal dunia akibat virus ini di kedua daerah tersebut. Sehingga total kasus meninggal di kedua daerah itu sebanyak 813 kasus di Banten dan 7.300 di Jawa Tengah.

Kemudian diikuti oleh Bali, Jawa Barat, dan DKI Jakarta masing-masing sebanyak 6, 5, dan 5 kasus meninggal dunia akibat Covid-19.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bali, Kasus Meninggal Tertinggi di Luar Pulau Jawa

Bali menjadi daerah tertinggi laporan kasus meninggal di luar Pulau Jawa. Tercatat hingga hari ini korban meninggal akibat virus Corona di sana mencapai 1.149 orang. 

Sementara itu, secara nasional Satgas Covid-19 melaporkan penambahan jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 mencapai 97 kasus. Sehingga total kasus meninggal di Tanah Air sebanyak 41.151 kasus.

Angka temuan kasus positif juga kembali mengalami penambahan. Tercatat penambahan pada hari ini sebanyak 5.325 kasus. Jakarta menjadi penyumbang tertinggi temuan kasus konfirmasi positif, yakni sebanyak 1.240 kasus.

Sehingga total temuan kasus positif Covid-19 di Tanah Air mencapai 1.523.179 kasus.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.