Sukses

TPU Rorotan Masih Belum Bisa Tampung Jenazah dengan Protokol Covid-19

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya telah menyiapkan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara, sebagai lahan pemakaman dengan protokol kesehatan Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya telah menyiapkan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara, sebagai lahan tambahan pemakaman dengan protokol kesehatan Covid-19.

Kata dia, rencananya pemakaman tersebut dapat menampung ribuan petak makam.

"Prinsipnya kita akan menyiapkan kurang lebih 1.500 di tahap satu dan itu dalam waktu dekat ini sudah siap," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (20/1/2021).

Lanjut dia, saat ini Pemprov DKI Jakarta masih memprioritaskan sejumlah TPU di beberapa wilayah Ibu Kota. Seperti halnya di TPU Srengseng Sawah, Jakarta Selatan.

"Di Srengseng, di Tanah Kusir, di tempat lain nanti baru kita coba masuk ke Rorotan," ucapnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Srengseng Sawah Hampir Penuh

Sementara itu, Tempat Pemakaman Umum (TPU) Srengseng Sawah, Jakarta Selatan khusus jenazah pasien dengan protokol kesehatan Covid-19 diperkirakan akan penuh dalam beberapa hari ke depan.

Hal tersebut disampaikan Kepala Satuan Pelaksana Zona 15 selaku pengelola TPU Srengseng Sawah, Sutandyo saat dihubungi Liputan6.com, Senin (18/1/2021).

Kata dia, hingga saat ini jumlah jumlah petak pemakaman yang masih tersedia yakni kurang lebih 255.

"Kalau rata-rata 50 pemakaman tiap hari diperkirakan hanya untuk empat atau lima hari," kata Sutandyo saat dihubungi.

Kata dia, pemakaman dengan protokol Covid-19 di TPU Srengseng Sawah hanya diperuntukkan untuk jenazah muslim. Sedangkan untuk non muslim masih dapat dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur dan Tegal Alur, Jakarta Barat.

Lanjut dia, pemakaman jenazah Covid-19 berlangsung mulai pagi sekitar pukul 07.30 WIB hingga pukul 22.00 WIB.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.