Ikuti Jejak Febri, Satu Pegawai Senior KPK Undur Diri Setelah 14 Tahun Mengabdi

KPK Rilis Indeks Penilaian Integritas 2017 — Pekerja membersihkan debu yang menempel pada tembok dan logo KPK di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/11). KPK merilis Indeks Penilaian Integritas 2017. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Liputan6.com, Jakarta - Indra Mantong, salah satu pegawai di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memilih mengikuti jejak Kabiro Humas KPK Febri Diansyah untuk mengundurkan diri dari lembaga antirasuah. Dia mundur setelah 14 tahun mengabdi di KPK.

Menurut Febri, Indra adalah sosok yang tak mempedulikan label "pejuang" yang kadang dianggap penting oleh sebagian orang.

"Namanya Indra Mantong, sudah 14 tahun lebih di KPK. Saat kami ketemu usai jam kerja beberapa hari lalu, ia bilang begini, saya duluan ya, 1 Oktober 2020 nanti adalah hari terakhir saya di KPK," tulis Febri di akun Instagram pribadinya, seperti dilihat Liputan6.com, Kamis (1/10/2020).

Kiprah Indra di KPK, bila terhitung 14 tahun artinya ia telah berkarir sejak 3 tahun berdirinya KPK. Febri mengungkap, Indra adalah pekerja keras yang berkontribusi dalam menyusun argumentasi hukum KPK.

"Ia menata satu persatu, lapis demi lapis argumentasi hukum untuk menjawab segala 'serangan' hukum ke KPK," kenang Febri.

View this post on Instagram

Suatu hari setelah jam kerja usai.. Namanya Indra Mantong. Sudah 14 tahun lebih di KPK. Dengan segala jerih dan riang ia menata satu persatu, lapis demi lapis argumentasi hukum untuk menjawab segala “serangan” hukum ke KPK. Saat kami ketemu usai jam kerja beberapa hari lalu ia bilang begini, saya duluan ya, 1 oktober 2020 nanti adalah hari terakhir saya di KPK. Kami juga bicara tentang apa yang bisa dilakukan dari luar sana nanti untuk tetap menjaga KPK. Oh ya, ternyata ia juga tak peduli dengan label “pejuang” yg kadang dianggap penting bagi sebagian orang tersebut. Tadi saya sampaikan juga pesan pamit melalui email begini: — Bang Indra yang baik, Terimakasih atas begitu banyak kontribusi dan sikap yang klir selama bekerja di KPK. Saya yakin, kita semua mencintai KPK dengan segala pilihan, konsekuensi, ataupun pahit dan manis yang kita teguk setiap hari selama di sini. Tetaplah rendah hati dan dapat memberikan manfaat pada banyak orang.. Seluruh jabatan atau posisi yang dipercayakan bukan segala2nya, itu hanya alat dan cara untuk bisa berbuat sebaik2nya.. Salam hormat saya, Febri Diansyah — Selamat berjuang di pertempuran lain.. di gelanggang lain 😊

A post shared by Febri Diansyah (@febridiansyah.id) on Sep 30, 2020 at 7:58pm PDT

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Hal ini muncul karena dalam salah satu pasalnya menyebutkan, pegawai KPK diharuskan beralih status menjadi aparatur sipil negara atau ASN.

2 dari 2 halaman

Berjuang dari Luar KPK

Febri Diansyah Lepas Jabatan Juru Bicara KPK — Juru Bicara KPK Febri Diansyah memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Senin (26/12/2019). Febri melepas jabatan Juru Bicara KPK dan memilih sebagai Kabiro Humas KPK. (merdeka.com/Dwi Narwoko)

Febri meyakini, mundurnya Indra dari KPK tidak akan menyurutkan niat dan semangat memberantas rasuah di Indonesia. Menurut dia, Indra masih akan terus berkontribusi tentang bagaimana menjaga KPK dari luar.

"Selamat berjuang di pertempuran lain, di gelanggang lain, salam hormat saya Febri Diansyah," tutupnya menandasi.