Sukses

Fakta Jembatan Tol Balikpapan, Jalur yang Bisa Pangkas Waktu Tempuh Warga

Hubungkan Balikpapan dengan Penajam Paser Utara.

Liputan6.com, Jakarta Jembatan tol Balikpapan segera dibangun oleh pemerintah. Proyek ini merupakan prakarsa dari PT Waskita Toll Road. Pembangunan jembatan yang menghubungkan Kota Balikpapan dan Penajam tersebut ditargetkan dimulai pada Agustus 2019. 

Jembatan Tol Teluk Balikpapan ini diharapkan dapat lebih memperlancar lalu lintas orang maupun barang. Selain itu juga menjadikan aktivitas warga lebih efisien dibanding dengan menggunakan  ferry  penyeberangan yang selama ini telah digunakan.

Dikutip dari laman bpkp (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan), pada Minggu (13/5/2018) lalu digelar acara launching pembangunan jembatan tol Balikpapan tersebut. Dalam acara itu Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Timur Adil Hamonangan Pangihutan, Gubernur Kalimantan Timur, dan Bupati Penajam Paser Utara (PPU) hadir.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Hubungkan Balikpapan dengan Penajam Paser Utara

Jembatan ini menghubungkan Kota Balikpapan dengan Kota Penajam, KabupatenPenajam Paser Utara melalui Teluk Balikpapan. Jembatan tol Balikpapan mempunyai panjang sekitar 7.6 KM dengan lebar alur 2 x 2 + Lajur Motor (30 M) dan Tinggi 143 M.

Pelaksana proyek tersebut adalah PT Tol Teluk Balikpapan merupakan konsorsium dari PT Waskita Karya Tol Road (60%), Pemerintah Provinsi  Kalimantan Timur (20%), Kabupaten Penajam Paser Utara (15%) dan Kota Balikpapan (5%).

Biaya investasi proyek jembatan tol Balikpapan ini sebesar Rp16.928 triliun dengan target masa konstruksi direncanakan mulai Januari 2018 hingga Desember 2020. Jembatan ini mulai operasi Januari 2021 dengan masa konsesi 45 tahun. 

3 dari 3 halaman

Memperlancar lalu lintas

Jembatan tol Balikpapan merupakan proyek besar yang ditunggu banyak pihak. Karena diharapkan akan memperlancar arus lalu lintas dari dua daerah yang dipisahkan oleh teluk.  Pada sisi Kota Penajam, jembatan ini dihubungkan dengan Jalan Provinsi. Sedangkan pada sisi Kota Balikpapan jika diteruskan dapat terkoneksi dengan jaringan jalan ke arah Bandara dan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda.

Sehingga dengan selesainya jembatan tol teluk Balikpapan ini diharapkan dapat lebih memperlancar lalu lintas orang maupun barang. Selain itu juga lebih efisien dibanding dengan menggunakan  ferry  penyeberangan.

Selain itu waktu tempuh jembatan ini juga makin cepat. Jika biasanya dari Penajam ke Balikpapan membutuhkan waktu sekitar 30 menit hingga 2 jam, maka dengan jembatan tol ini maka waktu tempuh hanya butuh 10 menit saja.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.