Sukses

Harta Kekayaan Milik Adik Zulkifli Hasan Naik Rp 11 Miliar dalam 2 Tahun

Harta tersebut dia laporkan pada 3 Agustus 2015 saat akan maju menjadi Bupati Lampung Selatan periode 2015-2020. Harta tersebut naik drastis dalam jangka waktu dua tahun.

Liputan6.com, Jakarta Tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menciduk Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan dalam operasi tangkap tangan (OTT). Bersama Zainudin tim mengamankan 11 orang beserta uang Rp 700 juta.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diakses Liputan6.com memalui acch.kpk.go.id, harta kekayaan adik dari Ketua MPR Zulkifli Hasan itu mencapai Rp 13.396.204.209.

Harta tersebut dia laporkan pada 3 Agustus 2015 saat akan maju menjadi Bupati Lampung Selatan periode 2015-2020. Harta tersebut naik drastis dalam jangka waktu dua tahun.

Sebelumnya, pada 10 Juli 2013, Zainudin melaporkan hartanya dengan total nilai Rp 2.331.631.750. Dalam kurun waktu dua tahun, harta Zainudin melonjak hingga kurang lebih Rp 11 miliar.

Dalam laman tersebut, Zainudin memiliki harta tidak bergerak berupa tanah maupun bangunan yang tersebar di Lampung Selatan, Bogor, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Bandar Lampung, dan Teluk Betung.

Tercatat Zainudin secara total memiliki sekitar 60 bidang tanah baik dengan bangunan atau tidak dengan nilai Rp 20.844.631.750. Pada dua tahun sebelumnya harta tak bergerak Zainudin Rp 14.044.631.750.

Sedangkan harta bergerak berupa alat transportasi dan mesin lainnya, Zainudin tercatat memiliki dua mobil Toyota Kijang Innova, pembuatan tahun 2011 dan 2015 dengan nilai Rp 475 juta. Giro dan setara kas lainnya milik Zainudin sebesar Rp 779.572.459.

Zainudin juga tercatat memiliki piutang sebesar Rp 3.650.000.000. Sementara, Zainudin memiliki utang dalam bentuk pinjaman uang sebesar Rp 12.300.000.000, dan utang dalam bentuk kartu kredit sebesar Rp 53 juta.

Jadi total harta kekayaan milik Zainudin per 3 Agustus 2015 sebesar Rp 13.396.204.209.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.