Sukses

Garuda Indonesia Buka Rute Baru Denpasar-Mumbai

Kembangkan pasar, Garuda Indonesia buka rute baru Denpasar-Mumbai.

Liputan6.com, Mangupura Melihat potensi pasar yang terus meningkat, Garuda Indonesia memperluas jaringan penerbangan internasional di wilayah Asia Selatan dengan membuka rute baru tujuan Denpasar – Mumbai.

Penerbangan perdana Denpasar – Mumbai nomor penerbangan GA 814 dilakukan pada Senin (23/4/2018), sedangkan rute sebaliknya mendarat pertama kali di Bandara I Gusti Ngurah Rai keesokan harinya (24/4/2018) dengan nomor penerbangan GA 815. Prosesi inaugural dihadiri oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Gubernur Bali Mangku Pastika.

Guna menyambut 192 orang penumpang perdana yang datang ke Bali, pihak Garuda Indonesia secara khusus melangsungkan seremonial berupa water salute, penampilan tarian Bali, dan pengalungan bunga di terminal kedatangan internasional.

“Rute baru Denpasar – India yang baru kami buka ini merupakan salah satu upaya dalam mendatangkan wisatawan asal India ke Indonesia secara khusus ke Pulau Bali, melihat saat ini wisatawan asal India banyak yang datang ke Bali,” ujar Direktur Garuda Indonesia, Pahala Nugraha Mansury, usai mendarat di Bandara Udara I Gusti Ngurah Rai Bali.

Senada dengan Pahala, Co. General Manager Commercial Bandara I Gusti Ngurah Rai, Rahadian D. Yogisworo, mengatakan bahwa pasar wisatawan asal India memang cukup besar. Bahkan, termasuk tertinggi ketiga yang datang ke Bali.

“Tahun 2017 lalu total wisman India yang datang hampir 267 ribu dan sampai dengan triwulan pertama tahun ini sudah mencapai 82 ribu lebih. Naik sangat signifikan hingga 62 persen,” ucapnya.

Untuk itu, selaku pihak pengelola bandara, Manajemen Angkasa Pura I sangat menyambut baik dan mendukung upaya Garuda Indonesia dalam mendatangkan wisatawan mancanegara asal India ke Bali.

Penerbangan langsung tujuan Denpasar (DPS) – Mumbai (BOM) akan dilayani dua kali dalam seminggu, yakni Senin dan Kamis dengan menggunakan pesawat A330 seri 200 berkapasitas 360 kursi.

 

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini