Sukses

Kereta Ciliwung Blue Line Diluncurkan

Jadwalnya adalah mulai pukul 06.30, 07.30, 08.30 dan 09.30 WIB untuk pelayanan pada pagi hari. Dan sore hari pada pukul 15.30, 16.30, 17.30 dan 18.30 WIB. Tarif sekali jalan Rp 5.000, namun hingga 2-3 bulan masih Rp 3.500.

Liputan6.com, Jakarta: Kereta rangkaian listrik Ciliwung Blue Line akhirnya diluncurkan. Ini adalah program bersama Pemerintah Provinsi DKI dan PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional I Jakarta. "KA ini diharapkan jadi alternatif untuk mengurangi kemacetan di Jakarta," kata Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal kepada sejumlah wartawan usai menyaksikan peluncuran KRL Ciliwung Blue Line di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (30/11) pagi.

KRL Ciliwung Blue Line itu diresmikan Sekretaris Daerah Pemprov Jakarta Ritola Tasmaya dengan disaksikan pejabat terkait. Antara lain Direktur Utama PT KAI Ronny Wahyudi. Kereta tersebut pada tahap awal, menurut Menhub Jusman, menggunakan KRL-I buatan PT Inka Madiun. Dalam satu set terdiri empat kereta berpenyejuk ruangan (AC) dengan kapasitas 400 orang sekali jalan.

Menurut Dirut KAI Ronny Wahyudi, KRL Ciliwung Blue Line akan beroperasi memutar ke kanan. Diawali dari Stasiun Manggarai, Sudirman, Karet, Tanahabang, Duri, dan Angke. Kemudian diteruskan ke Kampung Bandan, Kemayoran, Pasar Senen, Kramat, Jatinegara. "Sesampai di Jatinegara, KRL berbalik arah dan menuju Stasiun Manggarai," kata Ronny.

Jadwalnya adalah mulai pukul 06.30, 07.30, 08.30 dan 09.30 WIB untuk pelayanan pada pagi hari. Dan sore hari pada pukul 15.30, 16.30, 17.30 dan 18.30 WIB dengan tarif sekali jalan Rp 5.000. "Dalam 2-3 bulan ini, masih promosi sehingga tarifnya cukup Rp 3.500," ungkap Ronny.(ANS/Antara)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini