Bryan Domani Tak Suka Umbar Kehidupan Pribadi, Baru Ketahuan Pacaran dengan Mawar De Jongh Setelah 3 Tahun

Megan juga membahas soal Bryan sebagai orang yang memiliki tipe bahasa cinta act of service. Ia menilai hal itu karena Bryan mencontoh perilaku ayahnya sehari-hari kepada anak-anak dan orang terdekatnya. "Jadi buat aku tuh hal yang kayak wow banget," kata Bryan.

Dalam kesempatan berbeda, dikutip dari kanal Showbiz Liputan6.com, Bryan sebenarnya sempat menyinggung soal pilihannya tak mengumbar kisah asmaranya ke publik sebagai resep utama menjalani sebuah hubungan. Menurut Bryan, sebaiknya hubungan asmara hanya diketahui antara dua belah pihak.

"Caranya satu, nggak diumbar ke publik, nggak terlalu di media sebenarnya, yang menyoroti kita berdua," kata Bryan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis, 9 November 2023.

"Kalau ada sesuatu hal yang bisa simpan untuk private lagi, hubungan simpan dulu," sambung Bryan.

Bryan juga tak ambil pusing dengan pro kontra yang mengiringi hubungannya dengan Mawar. Ia menyadari tak mungkin dapat membuat senang semua orang.

"Namanya juga hidup enggak mungkin ada yang suka semua. Enggak mungkin ada yang dukung semua, ya pilihan mereka, kan yang jalanin aku," kata Bryan.

Bryan Domani dan adiknya, Megan, adalah aktor dengan keturunan campuran. Wajah Bryan adalah campuran dari ayahnya, Jurgen Domani, yang berasal dari Jerman, dan ibunya, Ade Domani, yang berasal dari Banjarmasin. 

Jurgen Domani, ayah dari Bryan dan Megan, ternyata bekerja di industri perhotelan. Sebagai seorang chef eksekutif di sebuah hotel, ia telah mengabdikan dirinya dalam bidang ini selama bertahun-tahun. Jurgen telah menekuni pekerjaannya ini sejak masa mudanya hingga kini.

Karena itu, tidaklah mengherankan jika pekerjaannya sering memaksa dirinya dan keluarganya untuk berpindah negara sesuai dengan penempatan kerja. Terlebih, ia memegang prinsip untuk selalu membawa keluarganya ke mana pun dia bekerja. Bryan mengungkapkan bahwa dia telah tinggal di hotel di beberapa negara selama 10 tahun.

Selain bermalam di hotel selama 10 tahun, Bryan Domani dan keluarganya telah tinggal di setidaknya 12 negara yang berlainan. Negara-negara itu di antaranya adalah Jerman, Guam, Filipina, Thailand, serta beberapa negara di benua Afrika.

Karena itu, Bryan juga seringkali harus berpindah-pindah sekolah sesuai dengan negara tempat ia dan keluarganya tinggal. Saat tinggal di hotel, Bryan tidak pernah mengalami memiliki tetangga seperti yang sering dirasakan oleh penghuni rumah.

Ia hanya berhubungan beberapa kali dengan anak-anak dari keluarga yang menginap di hotel. Itu pun hanya terjadi setiap beberapa hari sekali dan selalu berganti orang. Satu-satunya teman yang dimilikinya adalah staf hotel yang selalu ada tetapi tidak berinteraksi secara mendalam.   

Karena wajah Bryan dan Megan yang blasteran, banyak yang mengira bahwa mereka bukan beragama Islam. Namun, semua anggota keluarga Bryan adalah muslim. Sebelumnya, Jurgen Domani adalah seorang Kristen, tetapi kini dia telah menjadi mualaf. Bahkan, Refal Hady, seorang teman dekat Bryan, pernah menyatakan dalam sebuah wawancara bahwa Bryan tetap melaksanakan salat meskipun sedang sibuk syuting atau bermain.

Refal mengungkap fakta tentang Bryan Domani yang berhasil menarik perhatian netizen. Melihat Bryan sholat tepat waktu membuat Refal merasa tersentak, mengingat Refal pernah mengakui bahwa dia kadang-kadang lupa salat.