Sukses

Inspirasi Busana Lebaran dari ZALORAYA 2024, Serba Pastel sampai Koleksi Sarimbit

Tidak kurang dari sembilan desainer mengungkap koleksi busana Lebaran rilisan mereka di ZALORAYA 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Awal Ramadan makin dekat, umat Muslim mulai bersiap menyambut datangnya bulan suci sampai nantinya bersua hari kemenangan di Lebaran 2024. Ada banyak tradisi yang dilanggengkan di momen ini, termasuk berpenampilan terbaik di Hari Raya Idul Fitri.

Bagaimana sih tren busana Lebaran tahun ini? Merujuk pertunjukan mode yang digelar di pembukaan acara luring pertama ZALORA di Indonesia, ZALORAYA 2024, Jumat, 23 Februari 2024, warna netral dan pastel masih mendominasi busana Raya yang disiapkan para desainer dan jenama fesyen.

Ini termasuk putih, hitam, biru dongker, hijau dalam berbagai shade, merah muda, cokelat dan warna turunannya, serta lilac. Kebanyakan brand fesyen dan desainer juga merancang siluet busana mengalir yang memberi kesan tidak kaku.

Visual ini didukung material-material ringan, seperti organza, renda, dan tulle. Sementara itu, potongan busananya terdiri dari gaun panjang, tunik, atasan, bawahan yang kebanyakan berupa rok, serta outer.

Beberapa di antaranya mengelaborasi desain kebaya, memanfaatkan bordir bunga ragam warna sebagai pernyataan gaya, dan bermain-main dengan potongan lebar di bagian lengan. Embara, misalnya, yang mempresentasikan koleksi "The Heritage."

Melalui rangkaiannya mereka menghadirkan gaya busana serbaguna yang menonjolkan pola tenun yang dimodernisasi. Koleksi ini diklaim ageless, jadi bisa dipakai semua umur.

Lalu, ada Ria Atelier yang mengaborasi keindahan bunga bermekaran. Tidak ketinggalan, ada pula Indah Nada Puspita yang mengaku fokus para pilihan warna pastel dengan tidak memasukkan banyak motif di koleksi busana Idul Fitri 2024.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Ragam Koleksi Busana Desainer

Di ZALORAYA 2024, Benang Jarum mengaku ingin memperkenalkan koleksi busana bermotif mereka. Pasalnya, produk laris di ZALORA selama ini didominasi kemeja-kemeja polos.

Co-founder Benang Jarum, Allyssa Hawadi, mengatakan bahwa mereka telah mempersiapkan koleksi busana Raya yang mengelaborasi keindahan burung merak. "Kami pilih warna lebih bold, beda dari koleksi Raya tahun lalu," katanya. "Ada blouse, tunik, dan dress."

Berlanjut, Geulis ingin memberi inspirasi baru di dunia modest fashion melalui pilihan busana Lebaran mereka. Ada 12 tampilan yang disiapkan, terdiri dari 10 busana perempuan dan dua laki-laki. Kali ini, mereka memadukan material lace dengan songket sebagai sentuhan kearifan lokal.

 

 

Klamby, yang koleksi busana Lebarannya acap kali bikin para konsumen war, siap menghadirkan fesyen Raya dalam "potongan eksklusif" yang diklaim tidak pernah ditemukan di brand mana pun melalui koleksi andalan mereka "Archipelago."

Kali ini, mereka akan secara khusus mempersembahkan rangkaian busana yang terinspirasi kultur Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), Lampung, Jawa Timur, dan Kalimantan. Tidak ketinggalan, jenama fesyen lokal ini juga merilis koleksi sarimbit sebagai bagian koleksi busana Lebaran mereka.

 

3 dari 4 halaman

Tidak Hanya Brand Fesyen Lokal

Vivi Zubedi membawa koleksi pre-Raya ke ZALORAYA 2024. Visualnya merepresentasikan lika-liku kehidupan yang dituangkan melalui padu-padan motif monogram dan geometris dalam palet warna bold maupun lembut. Potongan busananya termasuk gaun dan scarf.

Kemudian, Ria Miranda memastikan koleksi busana Lebarannya memanfaatkan material anti-gerah, sehingga pemakainya bisa dengan nyaman berkeliling menemui sanak saudara di Lebaran 2024. Mulai dari busana indivisu sampai sarimbit, mereka tetap mengandalkan motif khas Ria Miranda yang bisa dipadu-padan dengan simpel.

Terakhir, ada brand asal Malaysia yang turut berpartisipasi. Zalia and Lubna memboyong koleksi "Her Majesty" yang memperlihatkan harmonisnya leburan budaya Barat dan Timur dengan bermain-main menggunakan material renda.

Busana seluruh desainer yang disebutkan di atas bisa dilihat langsung di ZALORAYA 2024 yang masih akan berlangsung di Mall Kota Kasablanka Jakarta sampai 3 Maret 2024. "Banyak promosi yang sudah disiapkan masing-masing brand. Jadi, jangan sampai ketinggalan," sebut Commercial Director ZALORA Indonesia, Victor Yap, di pembukaan acara itu, Jumat, 23 Februari 2024.

4 dari 4 halaman

ZALORAYA 2024

Secara lengkap, rangkaian acara ZALORAYA 2024 terdiri dari pergelaran busana, hijab styling session, kelas makeup dan skincare, sport activity, serta ragam agenda komunitas. Dalam keterangannya, CEO ZALORA Indonesia, Aashish Midha, menyebut bahwa tujuan utama ZALORAYA 2024 adalah mengapresiasi dan mempersembahkan karya-karya terbaik desainer lokal, khususnya perancang fesyen baju Muslim.

"Sejalan dengan target pemerintah untuk mendeklarasikan Indonesia sebagai pusat fesyen Muslim dunia pada 2024, tahun ini merupakan momentum yang tepat bagi ZALORA untuk menghadirkan ZALORAYA 2024," imbuhnya. "Di samping itu, dengan populasi Muslim terbesar di Indonesia, kami juga melihat potensi pasar yang luar biasa bagi karya-karya desainer lokal Indonesia."

"Kami berharap, kehadiran para desainer dapat berdampak positif bagi sesama pelaku industri fesyen lokal. ZALORA terus hadir sebagai jembatan antara pelaku industri fesyen Muslim lokal dengan kebutuhan pelanggan global. Sebagai contoh, (koleksi busana) Ria Atalier dan Embara juga akan tersedia di Malaysia dan Singapura," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini