Aksi Mulia Pria Depok, Sudah 2 Tahun Bagikan Bubur Ayam Gratis Tiap Pagi

Liputan6.com, Jakarta - Di masa Pandemi Covid-19 yang berdampak pada banyak orang, mengetuk hati seorang warga Depok dan keluarganya untuk meringankan warga yang terimbas perekonomiannya. Mereka membuat program pembagian bubur ayam gratis di dekat pintu tol Kukusan, Beji, Depok, Jawa Barat.

Lokasi tersebut dipilih dengan pertimbangan di antaranya karena akses yang mudah dari berbagai titik, luas, dan ketika ada antrean juga tidak mengganggu lalu lintas. Dengan nama Burayam Gratis, warga bernama Sonny Mahendra itu sejak Agusus 2021, membagikan paling tidak 100 kotak bubur ayam beserta minuman kepada warga dan orang-orang yang bekerja di sekitar kawasan tersebut setiap hari.

Meskipun gratis, isi dari bubur ayam ini diklaim komplet dan mengenyangkan. Di awal pembagian, ia juga menyiapkan masker dan menerapkan protokol kesehatan sebagai bentuk antisipasi penularan Covid-19.. Hal itu diketahui dari sejumlah unggahan di media sosial, terutama akun Instagragm milik keluarga Sonny, @burayam_gratis.

Selama dua tahun terakhir ini, tiap Senin sampai Kamis mereka membagikan 100 kotak bubur gratis, sementara di hari Jumat sampai Minggu mereka biasanya menyiapkan bubur ayam lebih banyak lagi, yaitu sekitar 120 sampai 150 porsi. Sonny yang memiliki usaha warteg ini mengatakan program yang dilakukannya lantaran tergerak dengan banyaknya mural bertuliskan 'Tuhan Aku Lapar' yang marak di saat pandemi.

Ia dan keluarganya juga dibantu sejumlah donatur dan komunitas. Menurut pria yang juga aktif memotivasi masyarakat lewat kanal YouTubenya BurAyam_Gratis ini, paket bubur ayam dibagikannya ke siapa saja yang mengantre. "Siapa saja boleh menerima, dan siapa saja boleh memberi juga," ujarnya.

2 dari 4 halaman

Usai Pandemi Masih Ada Bubur Ayam Gratis

Lima Bulan Konsisten Bagikan Bubur Gratis Setiap Hari — Warga mengantre untuk mendapatkan bubur gratis di kawasan pintu keluar tol Kukusan Depok, Jawa Barat, Kamis (20/1/20222). Sudah hampir lima bulan ini, setiap pagi pukul 07.30 dibagikan sekitar 100 porsi bubur kepada warga. (merdeka.com/Arie Basuki)

Setiap orang sebenarnya hanya dibatasi maksimal dua porsi bubur. Namun jika orang tersebut memang membutuhkan lebih dari itu, tetap akan dilayani. Warga pun merasa terbantu dengan program yang dijalankan Sonny dan keluarganya.

Meski pandemi sudah berlalu, sampai saat ini program Bubur Ayam Gratis masih tetap buka dan hanya berlokasi di satu titik. Belum diketahui apakah Sonny masih membagikan masker kepada mereka yang mendapatkan bubur ayam tersebut.

Selain bubur ayam gratis di Depok, ada berbagai cara untuk berbagi dengan sesama. Sebuah warung makan nasi bebek Madura di Majalengka, Jawa Barat juga melakukan aksi hampir serupa.

Aksi berbagi makanan itu sempat dibagikan melalui sejumlah rekaman video di akun TikTok pribadi si pemilik warung, @cak_nuv, pada September 2022 lalu. Pada salah satu rekaman video diperlihatkan bahwa jatah makanan gratis itu dibagikan ke semua orang, termasuk para driver ojek online (ojol).

Menu makan yang dihidangkan setiap harinya terus berubah, menyesuaikan dengan stok yang ada. Ada kalanya dengan balado terung, dadar telur dan kerupuk serta sambal, atau kepala dan leher bebek, usus bebek, sayur lodeh atau apapun yang tersedia di warung. Hanya kerupuk dan sambal yang biasanya selalu tersedia.

3 dari 4 halaman

Beri Makanan Gratis Tanpa Donatur

Daging bebek dan ayam yang dijual ke konsumen hanya paha dan dada, selebihnya tidak dijual dan dimasukkan dalam menu makanan gratis tersebut. Agar lebih bervariasi, pemilik warung kadang menyiapkan menu nasi goreng atau mi goreng.

Mereka yang makan gratis dan berbayar tetap berbaur, tidak ada penyekatan tempat duduk bagi semua yang datang ke warung nasi tersebut. Para pengunjung boleh makan sepuasnya, tapi tidak boleh dibungkus untuk dibawa pulang, melainkan hanya boleh makan di tempat.

Cak Nuv berharap paket makan gratis bisa terus dilakukannya selama warung makannya berdiri. Kalau dilihat dari unggahannya, ia sepertinya tidak menerima sumbangan dari orang lain. Pria itu mengaku senang dan ikhlas bisa membantu banyak orang dan meyakini apa yang dilakukannya akan diberi gantinya sehingga bisa terus membagikan makanan gratis.

"Maaf gak menerima donatur kak, kami la haula wala quwwata illa billah (Tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Allah) aja kak," tulisnya saat menjawab pertanyaan warganet yang tertarik jadi donatur.

4 dari 4 halaman

Makanan Gratis di Warung Dhuafa

Warung di Majalengka Bagikan Makanan Gratis Setiap Hari, Boleh Ambil Sepuasnya. foto: TikTok @cak_nuv

Sebagian besar warganet berkomentar positif. Banyak yang berdoa agar Cak Nuv bisa terus melakukan aksi mulianya. Ada juga yang berharap bisa seperti pemilik warung tersebut karena bisa berbagi pada sesama.

Tak hanya di Majalengka, warung makan gratis juga bisa dijumpai di daerah-daerah lainnya di Indonesia, termasuk di Purbalingga, Jawa Tengah. Tepatnya di Warung Dhuafa yang terletak di Desa Bojanegara, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga.

Penggagas Warung Gratis Dhuafa dari BFLS (Barda Famili Lumampas Shodaqoh) Mujiah mengatakan warung didirikan untuk membantu mereka yang kesulitan membeli makanan.

"Kami melihat masih ada saudara kita yang kesusahan makan sehingga kami BFLS yang didukung oleh pegiat sosial lain mendirikan warung gratis untuk dhuafa ini," terangnya, Minggu, 30 Januari 2022, dilansir dari kanal Jateng Liputan6.com.

Dia menjelaskan, BFLS dan komunitas sosial lain sebelumnya telah menyediakan makan gratis berupa sedekah nasi rombongan untuk penunggu pasien di beberapa rumah sakit, yaitu RSUD Goetheng Taroenadibrata Purbalingga, RS Nirmala dan RSUD Banyumas. Makanan gratis diberikan khususnya untuk penunggu pasien kelas III.