Ragam Ucapan Hari Ibu yang Diperingati Tiap Tanggal 22 Desember

Bagaimana dengan yang sudah tak bisa mengucapkannya secara langsung karena ibuda sudah meninggal? Situasi ini pasti membuat Anda bersedih karena tidak bisa memberikan sesuatu kepada ibu atau mengucapkan selamat Hari Ibu di hadapannya.

Meski begitu, Anda masih bisa memberikan ucapan Hari Ibu yang sudah meninggal. Misalnya dengan mengunjungi makamnya pada tanggal 22 Desember dan mengucapkan selamat Hari Ibu. Dan tak lupa juga untuk mendoakan sang ibu tercinta.

Berikut adalah beberapa ucapan Hari Ibu yang sudah meninggal

1. “ Tidak hanya sekarang, tapi kemarin dan besok aku akan terus berdoa untuk keselamatanmu, ibu. Selamat hari ibu, dari anakmu yang terus menahan rindu.”

2. “ Kehangatan bersamamu tak mungkin bisa hilang, tak akan pernah aku lupakan. Aku akan selalu menyayangimu, ibu. Selamat hari ibu!”

3. “ Aku hanya berharap, semoga ibu selalu tersenyum dan bahagia walau kita tak bisa bersama. Selamat hari ibu!”

4. “ Rasa rindu setiap hari aku rasakan. Setiap rindu, doa pasti aku panjatkan. Selamat hari ibu, semoga kita bisa kembali bertemu.”

5. “ Terima kasih atas cinta dan kasih sayang yang telah engkau berikan. Meski kau sudah tiada, tetapi rasa itu masih tetap ada. Selamat hari ibu, semoga kau bahagia di sana!”

6. “ Waktu terus berjalan, bumi terus berputar, tetapi rasa rinduku padamu tak pernah pudar. Selamat hari ibu, semoga kelak kita bisa bertemu kembali di tempat terbaik dan kekal selamanya.”

7. “ Aku sadar, kini ragamu tak bisa aku peluk, senyum darimu tidak bisa aku lihat. Namun yang pasti, doaku tak akan pernah putus padamu, ibu. Semoga ibu tenang dan bahagia di sana. Selamat hari ibu!”

8. “ Ucapan selamat hari ibu ini adalah doa untuk bunda yang kini sudah di surga. Terima kasih sudah merawat anak-anakmu hingga dewasa, tenanglah… Kami akan berusaha untuk bahagia meski tanpa bunda.”

9. “ Rasa iri sebenarnya membuncah di dalam dada ketika melihat yang lainnya bisa bersama sosok ibu di momen spesial ini. Tak mengapa, meski dalam sepi, aku tahu ibu sekarang sudah bahagia dengan utuh. Selamat hari ibu!”

10. “ Boleh saja ibu tak lagi di sisiku, tetapi senyum dan kehangatanmu akan aku bawa hingga selamanya. Selamat merayakan hari ibu, untuk orang paling spesial dalam hidupku!”

Berbeda dengan di Indonesia, International Mothers Day atau Hari Ibu International diperingati pada tiap hari Minggu di minggu kedua bulan Mei, dan di tahun ini jatuh pada tanggal 8 Mei 2022. Namun di sebagian besar negara di dunia Arab dirayakan pada 21 Maret, hari pertama musim semi.

Hari Ibu adalah tanggal internasional untuk menghormati ibu dan pengaruh ibu dalam masyarakat, melansir laman aljazeera.com. Peringatan Hari Ibu Internasional biasanya dilakukan dengan membebastugaskan ibu dari tugas domestik yang sehari-hari dianggap merupakan kewajibannya seperti memasak, merawat anak dan urusan rumah tangga lainnya.

Dikutip dari kanal Citizen6 Liputan6.com, aktivis sosial Julia Ward Howe pada 1870 menetapkan perayaan Mother's Day setiap tahunnya di peringati pada hari Minggu kedua di bulan Mei. Ia mencanangkan bahwa pentingnya perempuan bersatu melawan perang saudara di Hari Ibu.

Peringatan Hari Ibu adalah salah satu bentuk ucapan terimakasih dari anak untuk seorang ibu yang telah melahirkan, membesarkannya dan mendidik secara baik. Meski peringatan Hari Ibu berbeda-beda tanggal perayaannya di setiap negara tetapi bagi para anak di dunia setiap hari bagi mereka merupakan Hari Ibu.

Sementara itu, menurut Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga, peringatan Hari Ibu 22 Desember merupakan momentum perjuangan pergerakan perempuan di Indonesia.

"Dari satu tahun ini, sebenarnya kita gelorakan untuk memberikan persepsi pada masyarakat bahwa peringatan Hari Ibu di Indonesia bukanlah Mother's Day, tapi untuk mengenang perjuangan pergerakan perempuan pada tanggal 22 Desember 1928 di Ndalem Joyodipuran," ucap Bintang, pada 21 Desember 2021, melansir kanal Regional Liputan6.com.

Menteri Bintang menjelaskan, di tempat tersebut merupakan lokasi berkumpulnya 30 organisasi, kurang lebih 1.000 perempuan berkumpul untuk memperjuangkan haknya. Tema besar peringatan Hari Ibu 2021 adalah Perempuan Berdaya, Indonesia Maju', tapi sebagai sub tema pada tahun 2021 adalah 'Perempuan tangguh di masa pandemi, perempuan harus berani bicara dan perempuan harus inovatif, dan berani menjadi agen perubahan'.

Menteri Bintang menaruh harapan besar agar pemaknaan pada Hari Ibu yang dilaksanakan di Indonesia dikaitkan dengan momentum perjuangan pergerakan perempuan. "Mudah-mudahan melalui peringatan Hari Ibu menjadi pendorong bagi kita semua baik pada pemangku kepentingan, kepada masyarakat bahwa perempuan mempunyai eksistensi yang tinggi ikut berperan dalam mengisi pembangunan bangsa dan negara yang kita cintai," harapnya.