Logam Misterius Setinggi 3 Meter Ditemukan di Pedalaman Gurun Utah

Liputan6.com, Jakarta - Merasakan sensasi berkemah di alam liar nyatanya tak jadi pesona tunggal wilayah Utah, Amerika Serikat. Bak kepingan film fiksi ilmiah yang diboyong ke dunia maya, logam setinggi tiga meter ditemukan di pedalaman gurun kawasan tersebut.

Berdasarkan keterangan resmi Biro Aero Keamanan Publik Departemen Utah, dilansir dari People, Rabu, 25 November 2020, mereka telah menemukan monolit logam "dipasang di tanah" di daerah terpencil di bagian tenggara gurun Utah.

Benda tak biasa itu berdiri tegak di tengah bebatuan merah, terlihat saat petugas Biro DPS Aero bekerja dengan Divisi Sumber Daya Satwa Liar Utah untuk melakukan penghitungan domba bighorn di daerah tersebut.

Pilot Bret Hutchings mengatakan pada afiliasi NBC KSL-TV bahwa mereka sedang terbang di atas area tersebut ketika kebetulan melihat benda logam misterius yang dimaksud.

"Salah satu ahli biologi adalah orang yang melihatnya," kata Hutchings. "Ia berkata, 'Whoa, whoa, whoa, berputar, berputar!' Saya menjawab, 'Apa?' Ia seperti, 'Ada benda di belakang sana. Kita harus melihatnya!'"

"Itu hal teraneh yang pernah saya temui di luar sana selama bertahun-tahun terbang," tambahnya. Menyusul penemuan tersebut di Utah, petugas segera mendarat di dekat objek tersebut untuk menyelidiki lebih lanjut.

"Menurut saya tingginya mungkin antara tiga hingga 3,6 meter," kata Hutchings tentang benda berkilau itu. "Kami bercanda bahwa jika salah satu dari kami tiba-tiba menghilang, kami semua akan kabur."

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Keberadaan Salvator Mundi, lukisan 'Yesus' sempat misterius. Lukisan ini disebut-sebut merupakan karya Leonardo Da Vinci.

2 dari 3 halaman

Lokasi Disembunyikan

Karena logam itu tertanam kuat di tanah tanpa indikasi siapa yang mungkin meletakkannya di sana, petugas tak dapat memberi jawaban pasti.

"Kami berpikir, 'Apakah ini sesuatu yang NASA jebak di sana? Apakah mereka memantulkan satelit atau semacamnya?" Hutchings mencatat bahwa benda itu tak memiliki tujuan ilmiah dan tampaknya sebagai karya seni.

"Saya berasumsi bahwa itu adalah artis gelombang baru atau semacamnya atau, Anda tahu, seseorang yang terkenal pada penggemar Space Odyssey 2001," lanjutnya, merujuk pada adegan dari film fiksi ilmiah yang menampilkan monolit yang mirip.

Biro Aero Keselamatan Publik Departemen Utah bahkan bercanda ikut serta dalam spekulasi tersebut, menulis dalam keterangan resminya, "Adalah ilegal untuk memasang bangunan atau seni tanpa izin di lahan publik yang dikelola pemerintah federal, tak peduli dari planet mana Anda berasal."

Saat Biro Pengelolaan Tanah terus menentukan apakah penyelidikan lebih lanjut diperlukan, para pejabat mengatakan mereka sengaja merahasiakan lokasi monolit untuk menghindari pengunjung.

"Lokasi pasti dari instalasi tak diungkap karena berada di daerah sangat terpencil dan jika ada orang yang mencoba mengunjungi daerah tersebut, ada kemungkinan signifikan mereka mungkin terdampar dan membutuhkan penyelamatan," demikian keterangan tersebut.

3 dari 3 halaman