Sukses

Ingin Mudik Lebaran Bareng PBNU? Ini Link Pendaftarannya, Yuk Buruan!

Bagi masyarakat yang ingin mudik Lebaran bersama, pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan Pendaftaran Mudik Gratis Bareng PBNU 2023 dan secara luring pada Selasa hingga Senin, 10 April menadatang.

Liputan6.com, Jakarta Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) membuka mudik gratis bekerja sama dengan Bank Mandiri. Mudik gratis ini akan diberangkatkan pada Ahad, 16 April 2023. Untuk dapat mengikuti program mudik gratis PBNU ini, calon peserta dapat mendaftar secara daring yang telah dimulai Senin, 4 April hingga Senin, 10 April 2023.

Bagi masyarakat yang ingin mudik Lebaran bersama, pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan Pendaftaran Mudik Gratis Bareng PBNU 2023 dan secara luring (offline) pada Selasa hingga Senin, 10 April menadatang. 

Ada pun lokasinya di Gedung LAZISNU PBNU, Jalan Dempo, Nomor 3, RT 02 RW 07, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat (belakang Masjid Matraman).

Namun, panitia menegaskan bahwa pendaftaran dapat ditutup sewaktu-waktu bula kuota terpenuhi. Mudik gratis PBNU ini memiliki sembilan tujuan yang terbagi ke enam zona, yaitu:

  1. Sumatera ke Lampung dan Palembang;
  2. Jawa Tengah, yaitu Wonosobo, Solo, dan Blora;
  3. DI Yogyakarta;
  4. Jawa Timur 1, yaitu Blitar dan Surabaya;
  5. Jawa Timur 2 ke Madura; dan
  6. Jawa Timur 3 ke Banyuwangi.

Informasi lebih lanjut, dapat disampaikan secara langsung melalui narahubung sesuai zonanya:

  • Untuk Sumatera, dapat mengontak Fahru Rozy 089627349190
  • Jawa Tengah dan Yogyakarta dapat kontak Mas Jo 08185834556
  • Jawa Timur 1, dapat kontak Cak Amar 082139193695
  • Jawa Timur 2 melalui Cak Adi 081284377877
  • Untuk Jawa Timur 3 dapat kontak Cak Thowif 085731012525

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

BMKG Ingatkan Waspada Potensi Hujan Lebat saat Puncak Arus Mudik Lebaran 19 sampai 21 April 2023

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat waspada potensi hujan lebat melampaui 50-100 milimeter di beberapa wilayah Indonesia pada periode 19-21 April 2023 atau tepatnya saat puncak arus mudik Lebaran 2023.

"Dari hasil prakiraan yang perlu diwaspadai terutama untuk wilayah Aceh, Palembang, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, dan juga di Papua," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati saat rapat bersama Komisi V DPR RI, melansir Antara, Rabu (5/4/2023).

Menurut dia, masyarakat juga perlu mewaspadai adanya hujan dengan intensitas 20-50 mm yang juga dapat berpotensi menimbulkan gangguan, bahkan bencana hidrometeorologi.

"Hujan dengan intensitas sedang itu berpotensi terjadi di Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, kemudian di Jalur Pantai Selatan (Pansela) Jawa, beberapa provinsi di Sulawesi, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Ambon, serta Papua Barat," papar Dwikorita.

Selain itu, dirinya juga menyampaikan cuaca saat Lebaran atau pada 22-28 April 2023, diprakirakan mengalami hujan sedang di wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, di Pulau Seram, Papua Barat, dan Papua.

"Pada periode itu, prakiraan hujan dengan intensitas lebat diprakirakan sama saat puncak mudik," ucap Dwikorita.

3 dari 3 halaman

Periode Arus Balik Mudik Lebaran, Mulai 29 April-5 Mei 2023

Sementara, untuk periode arus balik, lanjut dia, yakni mulai 29 April hingga 5 Mei 2023, diprakirakan hujan dengan intensitas lebat berpotensi terjadi di Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Pulau Seram, serta Papua.

"Kami akan terus meng-update prakiraan ini sampai enam jam sebelum kejadian," kata Dwikorita.

Pihaknya akan terus menggencarkan sosialisasi tentang peringatan dini dan berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait, baik pusat maupun daerah.

"Sosialisasi tentang peringatan dini ini akan terus digencarkan dengan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, BPBD, Basarnas agar mudik 2203 dapat berjalan dengan aman, nyaman, dan insyaallah selamat," jelas Dwikorita.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.