Bacaan Iftitah Arab, Latin dan Artinya, Ini Hukum Membacanya

Ilustrasi doa, Islami, Muslim. (Photo by Masjid MABA on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Sebagai seorang Muslim, melakukan sholat adalah bagian penting dari ibadah kita sehari-hari. Sholat adalah tindakan penyerahan diri dan pengabdian kepada Allah SWT. Sebelum kita mulai berdoa, kita mulai dengan doa yang disebut Iftitah atau Doa Pembuka. Iftitah adalah doa sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan sebelum sholat formal. Sebagai Muslim, penting untuk memahami makna bacaan Iftitah, dan membiasakan diri untuk membacanya sebelum sholat.

Bacaan Iftitah melibatkan membaca doa untuk mengungkapkan kemuliaan dan keagungan Allah SWT dan mencari berkat-Nya untuk doa yang akan dimulai. Doa ini tidak secara langsung disebutkan dalam Al-Qur'an tetapi terdapat dalam Hadits, yang merupakan kumpulan ajaran, perbuatan, dan ucapan Nabi Muhammad SAW.

Bacaan Iftitah adalah sarana memohon ampunan dan petunjuk Allah untuk sholat yang akan dimulai. Dengan membaca doa ini, kami mengakui bahwa kami akan berdiri di hadapan Allah SWT dalam doa dan mencari berkah, bimbingan, dan rahmat-Nya. Membaca doa Iftitah tidak wajib, tetapi sangat dianjurkan sebagai sarana untuk mendapatkan keridhaan dan kedekatan Allah.

Bacaan Iftitah adalah cara yang indah untuk mengungkapkan ketundukan dan pengabdian kita kepada Allah SWT dan berfungsi sebagai pengingat akan kebesaran dan keagungan-Nya. Berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Selasa (4/4/2023). Bacaan Iftitah, beserta dengan dalil dan keutamaannya.

Ribuan jamaah berkumpul di kompleks Al-Aqsa Yerusalem untuk malam Laylat Al-Qadr atau malam takdir, malam paling suci di bulan ramadhan.

2 dari 4 halaman

Bacaan Iftitah Arab, Latin Dan Artinya

Ilustrasi muslim, berdoa, berselawat. (Photo by Imad Alassiry on Unsplash)

Doa iftitah atau doa pembukaan adalah sholat sunnah yang dilakukan sebelum memulai sholat formal apapun. Dianjurkan untuk membaca doa berikut sebagai bagian dari doa Iftitah:

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، وَتَبَارَكَ اسْمُكَ، وَتَعَالَى جَدُّكَ، وَلاَ إِلَهَ غَيْ

Subhanakallahumma wa bihamdika, wa tabarakasmuka, wa ta’ala jadduka, wa la ilaha ghairuka.

Artinya : Maha Suci Engkau ya Allah, segala puji hanya bagi-Mu, terpujilah nama-Mu dan tinggi keagungan-Mu dan tidak ada yang berhak disembah selain Engkau.

Dianjurkan juga untuk membaca Surah Al-Fatihah setelah doa Iftitah dan sebelum memulai sholat yang sebenarnya.

Bacaan Iftitah atau Doa Pembukaan adalah doa sunnah yang dibaca sebelum memulai shalat. Doa Iftitah tidak disebutkan secara langsung dalam Al-Quran, tetapi terdapat dalil dari hadis-hadis Nabi Muhammad saw. yang mengajarkan untuk membaca doa ini sebelum memulai shalat.

Salah satu hadis yang meriwayatkan tentang doa Iftitah adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dan Tirmidzi dari Abdullah bin Abbas, ia berkata: "Bahwa Rasulullah saw. mengajarkan kepada kami doa iftitah yang beliau baca di awal shalat: 'Subhanakallahumma wa bihamdika, watabarakasmuka, wa ta’ala jaduka, wa la ilaha ghairuka.'"

Artinya: "Bahwa Rasulullah saw. mengajarkan kepada kami doa iftitah yang beliau baca di awal shalat: 'Maha Suci Engkau Ya Allah, aku memujiMu, Maha Suci nama-Mu dan Maha Besar keagungan-Mu, tidak ada Tuhan selain Engkau.'"

Dari hadis ini, kita dapat mengetahui bahwa doa Iftitah adalah doa yang diajarkan langsung oleh Nabi Muhammad saw. kepada para sahabatnya. Selain itu, hadis ini juga menunjukkan bahwa doa Iftitah merupakan amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan sebelum memulai shalat.

3 dari 4 halaman

Dalil Lain Tentang Doa Iftitah

Doa Iftitah atau doa pembukaan shalat memiliki dasar hukum dalam ajaran Islam yang terdapat dalam hadis-hadis Nabi Muhammad SAW. Beberapa dalil tentang doa Iftitah antara lain sebagai berikut:

Dalam hadis riwayat Ahmad, Abu Dawud, dan Ibnu Majah dari Umar bin Khattab, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Jika kalian membaca doa iftitah, maka kalian telah membuka shalat kalian dengan mengagungkan Allah SWT, memuji-Nya, dan memuliakan-Nya. Maka, ketika seorang hamba mengagungkan, memuji, dan memuliakan Tuhannya, maka Allah SWT berbicara pada malaikat-malaikat-Nya, 'Lihatlah hamba-Ku, dia mengagungkan, memuji, dan memuliakan-Ku.'"

Dalam riwayat Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA, dia mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW biasa membaca doa Iftitah pada awal shalat.

Dari dua hadis di atas, dapat disimpulkan bahwa doa Iftitah merupakan sunnah yang diajarkan langsung oleh Nabi Muhammad SAW dan sangat dianjurkan untuk dilakukan sebelum memulai shalat. Dalam hadis tersebut, Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya membaca doa Iftitah sebagai bentuk penghormatan kepada Allah SWT dan sebagai permohonan ampunan serta keberkahan dalam pelaksanaan shalat.

4 dari 4 halaman

Keutamaan Iftitah

Doa Iftitah memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi umat Muslim yang membacanya. Berikut adalah beberapa penjelasan mengenai keutamaan doa Iftitah:

1. Menjadi Lebih Khusyu dalam Shalat

Dengan membaca doa Iftitah sebelum memulai shalat, seorang Muslim dapat lebih fokus dan khusyu dalam melaksanakan ibadah. Doa ini dapat membantu mengarahkan pikiran dan perasaan kepada Allah SWT serta mempersiapkan hati dan pikiran untuk beribadah.

2. Menambah Pahala

Membaca doa Iftitah sebelum shalat merupakan amalan sunnah yang dianjurkan dalam Islam. Dengan melaksanakan amalan sunnah, seorang Muslim dapat mendapatkan pahala tambahan dari Allah SWT.

3. Meminta Ampunan dan Rahmat dari Allah SWT

Doa Iftitah berisi pengakuan atas keagungan dan kebesaran Allah SWT serta permintaan ampunan dan rahmat-Nya. Dengan membaca doa Iftitah, seorang Muslim dapat memohon ampunan dan rahmat dari Allah SWT sebelum memulai shalat.

4. Membuka Pintu Rezeki

Membaca doa Iftitah juga dapat membuka pintu rezeki bagi seorang Muslim. Hal ini karena doa ini mengandung permohonan berkat dan keberkahan dalam hidup sehari-hari, termasuk dalam hal rezeki.

5. Menghilangkan Rasa Gelisah dan Takut

Dengan membaca doa Iftitah sebelum shalat, seorang Muslim dapat merasakan ketenangan dan keamanan dalam melaksanakan ibadah. Doa ini dapat membantu menghilangkan rasa gelisah dan takut saat beribadah.

6. Mendapat Syafaat dari Nabi Muhammad SAW

Dalam hadis riwayat Muslim dari Anas bin Malik, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Sesungguhnya setiap shalat harus diawali dengan takbir dan kemudian membaca doa iftitah." Kemudian, beliau menambahkan, "Janganlah kalian lupa membacanya, karena doa iftitah adalah doa yang diwajibkan oleh Allah SWT dan akan menjadi sebab mendapatkan syafaat dari saya di hari Kiamat."

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa membaca doa Iftitah memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi seorang Muslim. Selain membantu meningkatkan khusyu dalam shalat, doa ini juga dapat meminta ampunan dan rahmat dari Allah SWT, membuka pintu rezeki, dan mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW di hari Kiamat. Oleh karena itu, sebaiknya kita selalu membaca doa Iftitah sebelum memulai shalat.