Sukses

Jemaah Calon Haji Asal Padang Sidempuan Wafat Setelah Sakit Perut

Ia menjelaskan calon haji tersebut sempat mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di Kota Padang Sidempuan.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang jamaah calon haji asal Kota Padang Sidempuan, Sumatera Utara, bernama Fachruddin (60) wafat karena mengalami sakit perut saat berada di kampung halamannya.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Padang Sidempuan, Syafruddin Siregar, mengatakan calon haji itu mengalami sakit perut pada saat pemberangkatan dari Padang Sidempuan menuju Asrama Haji Medan, Jumat 19 Juli 2019.

Ia menjelaskan calon haji tersebut sempat mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di Kota Padang Sidempuan.

"Selanjutnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan, namun pada hari Sabtu (20/7) sekira pukul 17.00 WIB, jamaah itu meninggal dunia," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Minggu (21/7/2019).

Calon haji tersebut kemudin langsung dibawa pihak keluarga ke Padang Sidempuan untuk dikebumikan di pemakaman umum, yang direncanakan pada Minggu (21/7) siang.

"Jamaah tersebut meninggal dunia sebelum memasuki Asrama Haji Medan," katanya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tergabung Kloter 09

Syafruddin menambahkan, calon haji itu tergabung pada kelompok terbang (Kloter) 09 Embarkasi Medan.

Calon haji asal Kota Padang Sidempuan yang tertua adalah pasangan suami isteri Kartawi (105) dan Karitem (104). Sedangkani termuda atas nama Zulkifkli Muda Nasution (26), warga Padang Sidempuan.

Jumlah calon haji dari Kota Padang Sidempuan tercatat 381 orang yang berangkat ke Mekkah.

Rombongan calon haji kloter 09 Embarkasi Medan bertolak ke Makkah dari Bandara Internasional Kuala Namu, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (21/7) sekira pukul 06 WIB dan diilepas oleh Wali Kota Padang Sidempuan Irsan Efendi Nasution.

Keseluruhan warga Sumatera Utara yang berangkat ke Tanah Suci pada 2019 ini tercatat 8.641 orang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.