Sukses

Kebun Binatang Ini Ubah Anjing Jadi 'Panda Palsu', Diwarnai Hitam Putih

Pengunjung kebun binatang terkejut setelah mengetahui 'Panda' adalah anjing yang diwarnai hitam putih.

Liputan6.com, Jakarta Mengetahui barang palsu yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah hal yang biasa. Namun, pernahkah terpikir jika sesuatu yang palsu itu berada di dalam kebun binatang? Kebun binatang menjadi tempat yang disukai oleh anak-anak. Mereka senang bisa menemui binatang asli yang sebelumnya hanya dilihat lewat buku bergambar.

Meski masih kecil, anak-anak cenderung tidak bisa dibohongi. Betapa bingung orang tua jika harus menjelaskan bahwa binatang yang ada di kebun binatang tidak seperti yang ada di buku. Seperti yang terjadi di kebun binatang yang ada di China.

Dilansir Liputan6.com dari India Times, Kamis (9/5/2024), sebuah kebun binatang di China membuat heboh dengan mendandani anjing Chow Chow sebagai 'panda' dengan mewarnai bulunya menjadi hitam putih.

'Panda palsu' itu tertangkap kamera pada tanggal 1 Mei di Kebun Binatang Taizhou di Provinsi Jiangsu, menurut Jam Press. Petugas kebun binatang dilaporkan telah memangkas bulu dan mengecat wajah anjing-anjing itu dengan warna hitam.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ingin menarik lebih banyak pengunjung

Petugas kebun binatang memangkas bulu dan mengecat wajah anjing Chow Chow menjadi warna hitam dengan harapan tidak ada yang menyadari bahwa mereka bukanlah panda pemakan bambu yang sangat kita cintai. Chow Chow adalah hewan lokal berbulu lebat di Tiongkok Utara.

Alasan anjing-anjing itu dibuat untuk menggantikan panda sungguhan pun terungkap. Kebun binatang dilaporkan mengatakan ingin menarik lebih banyak pengunjung tetapi karena saat ini mereka tidak dapat menampung panda sebenarnya, hal ini harus dilakukan.

3 dari 3 halaman

Pakai pewarna dari bahan organik nabati

Sementara itu, petugas kebun binatang bersikeras bahwa pewarna tersebut tidak berbahaya bagi anjing, dan pewarna tidak beracun digunakan untuk mengecat Chow Chow. Seorang ahli kecantikan hewan peliharaan profesional dilaporkan mengatakan bahwa bahan organik nabati jarang beracun, menurut Global Times.

Meskipun hal ini menimbulkan pertanyaan tentang kemungkinan kekerasan dan penipuan terhadap hewan, sebuah papan yang ditempatkan di depan kandang memberi tahu pengunjung bahwa "anjing panda" itu tidak nyata.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.