Sukses

4 Cara Membuat Topeng dari Kertas Karton untuk Asah Keterampilan

Cara membuat topeng dari kertas karton yang mudah dipraktikkan.

Liputan6.com, Jakarta Jika ingin membuat prakarya seperti topeng, cobalah untuk memanfaatkan kertas katon daripada kertas koran. Kertas karton tentu bisa lebih estetik hasilnya karena memiliki banyak warna. Cara membuat topeng dari kertas karton juga tidak begitu sulit.

Topeng yang dibuat bisa disesuaikan dengan bahan pendukungnya. Jika tidak ingin ribet, bisa gunakan kertas karton saja. Bisa juga tambahkan kardus sebagai penguat jika ingin hasil yang lebih awet. Sedangkan jika ingin mempraktikkan cara membuat topeng dari kertas karton yang lebih estetik, bisa tambahkan tepung kanji.

Cara membuat topeng dari kertas karton ini bisa dipraktikkan untuk mengasah keterampilan. Untuk anak-anak, remaja, bahkan lansia. Selain bisa dijadikan prakarya sekolah, bisa juga untuk mainan anak di rumah. Termasuk untuk tambahan interior rumah atau bahkan dijual untuk menambah penghasilan saat di rumah.

Berikut Liputan6.com ulas cara membuat topeng dari kertas karton dari berbagai sumber, Sabtu (18/7/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Cara Membuat Topeng dari Kertas Karton

Alat dan Bahan:

- Kertas Karton

- Pensil

- Pena

- Spidol

- Gunting

- Pisau Cutter

- Kuas

- Lem

- Cat air

- Cat poster

- Cat styrofoam

- Aksesori tambahan

Langkah-Langkah:

1. Buat desain topeng sesuai dengan bentuk pipi dan tulang hidung yang menonjol.

2. Buat pola seperti kaca mata sesuai selera yang bisa menutupi sebagian wajah saja.

3. Gambar sketsa di atas kertas karton dan jangan gunakan kertas karton yang terlalu besar.

4. Gunting sketsa dengan mengikuti alur yang telah dibuat dan lakukan dengan hati-hati agar terlihat rapi.

5. Buat lubang mata dan lubang untuk tali pengait telinga.

6. Buat lebih lebar agar lebih leluasa saat tahap akhirnya.

7. Tandai bagian-bagian topeng yang hendak diwarnai.

8. Saat hendak mewarnai, tutupi sebagian area yang masih polos dengan kertas karton yang lain. Tujuannya agar pewarnaan lebih rapi.

9. Setelah topeng diwarnai dengan cat, tunggulah sampai mengering.

10. Jika sudah, tambahkan aksesoris tambahan sesuai selera.

11. Jika ingin menggunakan tali pengait, tambahkan tali pengait untuk menggunakan topeng.

12. Sedangkan jika ingin menggunakan gagang, tempelkan sedotan, sumpit, atau karton yang sudah digulung-gulung.

13. Topeng dari kertas karton siap digunakan.

3 dari 5 halaman

Cara Membuat Topeng dari Kertas Karton Bubur

Alat dan Bahan:

- Balon

- Kertas koran

- Lem kanji

- Lem pralon

- Kertas karton

- Selotip

- Cat minyak

Langkah-Langkah:

1. Buatlah adonan lem kanji.

2. Campurkan 10 gram tepung kanji ke dalam 1 ½  gelas air sambil diaduk rata.

3. Panaskan di atas api sampai mengental sambil tiup balon sebesar ukuran kepala.

4. Sobek kertas karton dengan ukuran kurang lebih 3 cm x 6 cm.

5. Rendamlah sobekan kertas karton pada adonan lem kanji dan tempelkan pada balon hingga menutup seluruh permukaan.

6. Jika sudah mengering tempelkan lagi kertas karton.

7. Biarkan sampai mengering dan tempelkan sampai 9 lapisan.

8. Jika sudah mengeras dan mengering, letuskan balon dengan jarum.

9. Lalu potong bagian tepi balon dan cat permukaan topeng dengan warna dasar seperti putih.

10. Gambar wajah topeng termasuk mata, hidung, dan pipi. Lalu lubangi bagian matanya.

11. Buat bagian mata, alis, hidung, dan pipi lebih menonjol dengan membuat adonan yang sama. Jika perlu campurkan dengan lem pralon encer.

12. Tunggu sampai lem mengering.

13. Jika sudah cat berwarna sesuai selera dan pasang dua karet gelang pada sisi kanan dan kiri agar topeng dapat digunakan. Bisa juga gunakan pita agar lebih estetik hasilnya.

14. Topeng dari kertas karton bubur siap digunakan.

 

4 dari 5 halaman

Cara Membuat Topeng dari Kertas Karton Bubur Kartun

Alat dan Bahan:

- Balon

- Kertas koran

- Lem kanji

- Lem pralon

- Kertas karton

- Selotip

- Cat minyak

Langkah-Langkah:

1. Buatlah adonan lem kanji.

2. Campurkan 12 gram tepung kanji ke dalam kurang lebih 1 ½  gelas air sambil diaduk rata.

3. Panaskan di atas api sampai mengental sambil tiup balon sebesar ukuran kepala.

4. Sobek kertas karton dengan ukuran kurang lebih 3 cm x 6 cm.

5. Rendamlah sobekan kertas karton pada adonan lem kanji dan tempelkan pada balon hingga menutup seluruh permukaan. Tambahkan bagian atas ujung kanan dan kiri untuk bagian telinganya. Buat menyerupai telinga anjing, kelinci, atau panda.

6. Jika sudah mengering tempelkan lagi kertas karton.

7. Biarkan sampai mengering dan tempelkan sampai 9 lapisan.

8. Jika sudah mengeras dan mengering, letuskan balon dengan jarum.

9. Lalu potong bagian tepi balon dan cat permukaan topeng dengan warna dasar seperti putih.

10. Gambar wajah topeng termasuk mata, hidung, dan pipi sesuai selera.

11. Buat bagian mata, alis, hidung, dan pipi lebih menonjol dengan membuat adonan yang sama. Jika perlu campurkan dengan lem pralon encer.

12. Tunggu sampai lem mengering.

13. Jika sudah cat berwarna sesuai selera dan pasang dua karet gelang pada sisi kanan dan kiri agar topeng dapat digunakan. Bisa juga gunakan pita agar lebih estetik hasilnya.

14. Topeng dari kertas karton bubur kartun siap digunakan.

5 dari 5 halaman

Cara Membuat Topeng dari Kertas Karton dan Kardus

Alat dan Bahan:

- Kardus

- Kertas karton warna

- Gunting

- Lem

- Karet gelang atau pita

Langkah-Langkah:

1. Ukur lingkar kepala yang sesuai, lalu potong kardus dan kertas karton dengan panjang sesuai dengan diameter.

2. Ukur jarak mata dan gambar lubang matanya.

3. Jika sudah, tes lubang mata apakah sudah sesuai, dan perbaiki lubangnya jika belum sesuai.

4. Buat pola topeng, paruh, dan telinga burung. Telinganya buat menyerupai sayap, sedangkan paruhnya menyerupai bentuk segitiga.

5. Tempelkan paruh dan telinga pada posisinya.

6. Potong kertas karton warna dan tempelkan mengikuti pola burung angrybird.

7. Ikat ujung topeng dengan karet gelang atau pita untuk pemakaiannya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini