Sukses

Doa Rosario Hari Rabu adalah Praktik Spiritualitas Katolik, Simak Penjelasannya

Doa rosario hari Rabu adalah praktik berdoa, yang dilakukan secara khusus pada hari Rabu dalam tradisi Katolik.

Liputan6.com, Jakarta Doa rosario hari Rabu mengacu pada praktik berdoa, yang dilakukan secara khusus pada hari Rabu dalam tradisi Katolik. Doa Rosario adalah rangkaian doa dan meditasi, yang terdiri dari misteri-misteri kehidupan, penderitaan, dan kebangkitan Yesus Kristus serta peran Maria dalam rencana penyelamatan.

Dalam praktik spiritualitas Katolik, doa rosario hari Rabu juga dihubungkan dengan berbagai janji dan pengharapan. Hal ini meliputi pertolongan Maria di dunia, dan berbagai anugerah rohani yang dijanjikan kepada mereka yang berdoa Rosario dengan penuh pengabdian.

Doa rosario hari Rabu juga dapat memperkuat hubungan pribadi dengan Tuhan dan Bunda Maria. Dalam setiap misteri gembira yang diperenungkan, umat Katolik dapat mendekatkan diri kepada Yesus dan mengalami kasih-Nya yang tak terbatas.

Doa Rosario juga memberikan struktur dan arahan dalam doa pribadi, sehingga memungkinkan umat Katolik untuk lebih terfokus dan terhubung dengan Tuhan. Berikut ini doa rosario hari Rabu yang Liputan6.com rangkum dari berbagi sumber, Kamis (25/5/2023). 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Hari Rabu sebagai Hari Rosario

Hari Rabu memiliki kekhususan sebagai "Hari Rosario" dalam tradisi Katolik. Pada hari Rabu, umat Katolik dipanggil untuk merenungkan dan berdoa Rosario dengan fokus pada misteri-misteri tertentu yang terkait dengan kehidupan Yesus dan peran Maria. Hari Rabu sebagai Hari Rosario menawarkan kesempatan khusus bagi umat Katolik, untuk memperdalam spiritualitas mereka melalui doa Rosario. 

Misteri-misteri gembira Rosario pada hari Rabu meliputi peristiwa-peristiwa dalam kehidupan Yesus, dan peran Maria yang terkait dengan misteri kelahiran dan kehidupan awal Yesus Kristus. Dalam merenungkan misteri-misteri ini, umat Katolik diundang untuk memusatkan pikiran dan hati mereka pada kehidupan Yesus yang suci dan kasih-Nya yang tak terbatas.

Melalui doa Rosario pada hari Rabu, umat Katolik dapat mengalami berbagai manfaat spiritual. Pertama, doa Rosario membantu umat Katolik untuk merenungkan dan memahami lebih dalam misteri-misteri iman. Ini memungkinkan mereka untuk menggali makna mendalam, dari karya penebusan Kristus dan peran Maria dalam rencana penyelamatan.

Dalam setiap misteri gembira, mereka dapat merasakan kedekatan dan kehadiran mereka yang membimbing dan memberikan teladan spiritual. Doa Rosario juga membangun rasa kasih dan penghormatan terhadap Bunda Maria sebagai ibu spiritual yang setia.

 

3 dari 4 halaman

Doa Rosario Peristiwa Mulia

1. Tanda Salib

Dalam (demi) nama Bapa, Putra dan Roh Kudus, Amin

2. Aku Percaya

Aku percaya akan Allah, Bapa yang Maha Kuasa, pencipta langit dan bumi. Dan akan Yesus Kristus, PuteraNya yang tunggal, Tuhan kita. Yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh perawan Maria. Yang menderita sengsara, dalam pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, wafat dan dimakamkan. Yang turun ketempat penantian, pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati. Yang naik ke surga, duduk disebelah kanan Allah Bapa yang Maha Kuasa. Dari situ Ia akan datang mengadili orang hidup dan mati. Aku percaya akan Roh Kudus, Gereja Katholik yang Kudus, Persekutuan para Kudus, pengampunan dosa, kebangkitan badan, kehidupan kekal. Amin

3. Kemuliaan

Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. (Amin.)

4. Bapa Kami

Bapa Kami yang ada di surga, dimuliakanlah namaMu. Datanglah KerajaanMu. Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rejeki pada hari ini, dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami. Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan. Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin.

5. Salam Putri Allah Bapa ,Salam Maria penuh rahmat, Tuhan sertamu. Terpujilah engkau diantara wanita dan terpujilah buah tubuhmu Yesus. Santa Maria, Bunda Allah, doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan waktu kami. Amin

6. Salam, Bunda Allah Putra, Salam Maria penuh rahmat, Tuhan sertamu. Terpujilah engkau diantara wanita dan terpujilah buah tubuhmu Yesus. Santa Maria, Bunda Allah, doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan waktu kami. Amin

7. Salam, Mempelai Allah Roh Kudus, Salam Maria penuh rahmat, Tuhan sertamu. Terpujilah engkau diantara wanita dan terpujilah buah tubuhmu Yesus. Santa Maria, Bunda Allah, doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan waktu kami. Amin

8. Kemulian

Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. (Amin.)

9. Peristiwa Mulia 1 

Yesus bangkit dari kematian (Luk24:1-12) 

dibaca ayat injil berikut .

tetapi pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu mereka pergi ke kubur membawa rempah-rempah yang telah disediakan mereka. Mereka mendapati batu sudah terguling dari kubur itu,  dan setelah masuk mereka tidak menemukan mayat Tuhan Yesus.  Sementara mereka berdiri termangu-mangu karena hal itu, tiba-tiba ada dua orang berdiri dekat mereka memakai pakaian yang berkilau-kilauan.  Mereka sangat ketakutan dan menundukkan kepala, tetapi kedua orang itu berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mencari Dia yang hidup, di antara orang mati?  Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada kamu, ketika Ia masih di Galilea,  yaitu bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang-orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang ketiga." Maka teringatlah mereka akan perkataan Yesus itu.  Dan setelah mereka kembali dari kubur, mereka menceriterakan semuanya itu kepada kesebelas murid dan kepada semua saudara yang lain.  Perempuan-perempuan itu ialah Maria dari Magdala, dan Yohana, dan Maria ibu Yakobus. Dan perempuan-perempuan lain juga yang bersama-sama dengan mereka memberitahukannya kepada rasul-rasul.  Tetapi bagi mereka perkataan-perkataan itu seakan-akan omong kosong dan mereka tidak percaya kepada perempuan-perempuan itu.  Sungguhpun demikian Petrus bangun, lalu cepat-cepat pergi ke kubur itu. Ketika ia menjenguk ke dalam, ia melihat hanya kain kapan saja. Lalu ia pergi, dan ia bertanya dalam hatinya apa yang kiranya telah terjadi.

4 dari 4 halaman

Kelebihan

Konsentrasi pada Misteri-Misteri Gembira

Pada hari Rabu, umat Katolik memusatkan perhatian mereka pada misteri-misteri gembira (misteri terang) Rosario. Ini mencakup peristiwa-peristiwa penting dalam kehidupan Yesus, dan peran Maria yang terkait dengan misteri kelahiran dan kehidupan awal Yesus Kristus. Dengan merenungkan misteri-misteri ini, umat Katolik dapat memperdalam pemahaman mereka tentang kasih dan pengorbanan Kristus, serta peran Maria dalam rencana penyelamatan. Ini memungkinkan umat Katolik untuk mengalami pertumbuhan spiritual yang lebih dalam.

Pengalaman Kedamaian dan Ketenangan

Doa Rosario pada hari Rabu memberikan kesempatan, untuk menenangkan pikiran dan hati kita di tengah kesibukan, dan tekanan sehari-hari. Melalui meditasi dan pengulangan doa-doa Rosario, umat Katolik dapat menenangkan pikiran mereka, dan menyerahkan beban-beban mereka kepada Tuhan. Hal ini membawa kedamaian dan ketenangan batin yang sangat diperlukan dalam hidup kita, yang sering kali penuh dengan kecemasan dan stres.

Pengikatan dengan Tradisi dan Komunitas Gereja

Doa Rosario merupakan salah satu praktik devosi, yang sangat populer di kalangan umat Katolik di seluruh dunia. Dalam berdoa Rosario pada hari Rabu, umat Katolik bergabung dengan komunitas Gereja yang lebih luas, dan mempraktikkan doa ini secara teratur. Ini mengikat mereka dengan tradisi spiritual yang kaya, dan menyediakan rasa persatuan dengan umat Katolik lainnya, dalam merenungkan misteri-misteri yang sama.

Penghiburan dan Kekuatan dalam Kesulitan

Doa Rosario pada hari Rabu juga dapat menjadi sumber penghiburan, dan kekuatan bagi mereka yang menghadapi kesulitan, cobaan, atau penderitaan. Dalam doa ini, umat Katolik dapat membawa segala kekhawatiran, ketakutan, dan penderitaan mereka kepada Bunda Maria sebagai ibu yang penuh kasih. Maria dianggap sebagai penghibur dan pembela umat Kristiani, siap untuk mendukung dan membantu mereka dalam perjalanan kehidupan rohani dan menghadapi berbagai tantangan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.