Sukses

Toxic Adalah Sikap yang Menyusahkan Orang Lain, Kenali Ciri-Ciri dan Cara Mengatasinya

Toxic adalah istilah untuk seseorang yang “beracun” atau sifat pribadi yang suka menyusahkan dan merugikan orang lain, baik itu secara fisik ataupun emosional.

Liputan6.com, Jakarta Toxic adalah istilah untuk seseorang yang “beracun” atau sifat pribadi yang suka menyusahkan dan merugikan orang lain, baik itu secara fisik ataupun emosional. Seseorang dianggap toxic saat ia menebarkan sesuatu yang negatif ke lingkungan sekitarnya. 

Pada umumnya, orang yang tergolong toxic adalah orang-orang yang sangat sulit merasakan bahagia. Hidupnya dibayang-bayang rasa tidak puas, sering mengeluh dan merasa resah. Mungkin, beberapa dari anda pernah berada pada lingkungan toxic.

Orang-orang yang dianggap toxic seringkali membuat Anda merasa sedih, tidak berharga, frustrasi, dan bahkan merasa bersalah atas kesalahan yang tidak Anda lakukan. Untuk itu anda perlu menghindari orang toxic dan mengenali ciri-cirinya.

Berikut ini ulasan mengenai pengertian toxic beserta ciri-ciri dan cara mengatasinya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (22/2/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Pengertian Toxic Secara Luas

Pengertian toxic adalah orang-orang yang miliki sifat beracun. Biasanya miliki kepribadian yang terkenal akan menyusahkan serta memberikan dampak negatif pada orang sekitarnya. Bahkan, bisa saja kita sendiri juga terkadang miliki sifat toxic tersebut. Arti toxic adalah merujuk pada seseorang yang susah merasakan kebahagiaan, suka memandang orang lain miliki sifat yang buruk, hidupnya penuh dengan rasa curiga, suka mengeluh serta jarang merasakan kepuasaan. Sifat toxic yang dimiliki seseorang ini juga dapat menular kepada orang lainnya. Hal itu dikarenakan sifat toxic ini akan dapat merusak suasana yang menyenangkan akan menjadi suasana yang tak menyenangkan. Baik itu di dalam perbuatannya ataupun ucapan yang dilakukan oleh orang-orang toxic ini. hal itu biasaya juga akan membuat orang-orang sakit hati ataupun lelah secara fisik ataupun emosionalnya.

3 dari 5 halaman

Ciri-Ciri Orang Toxic

Setelah mengetahui pengertian toxic, anda juga perlu mengenali ciri-ciri orang toxic adalah:

1. Hanya mau senangnya saja

Salah satu ciri kepribadian toxic yang bisa Anda rasakan adalah mereka tidak ada buat Anda saat Anda membutuhkannya. Namun, mereka selalu memaksa Anda untuk menolong mereka saat mereka dilanda kesusahan. Tidak sampai di situ saja, jika mereka memang telah membantu Anda, mereka tak segan memanfaatkan segala kesempatan untuk berkoar-koar tentang hal tersebut.

2. Tidak berempati atau bersimpati pada Anda

Jangan mengharapkan orang negatif untuk sepenuhnya memahami diri Anda, karena biasanya orang yang toxic tidak bisa mengerti dan memahami kondisi orang lain. Salah satu contohnya adalah ketika Anda sedang menceritakan masalah Anda. Bukannya mendukung dan menghibur, mereka mungkin justru sibuk menghakimi dan menyalahkan Anda. Ada kalanya mereka membanding-bandingkan masalah Anda dengan masalah yang pernah mereka hadapi.

3. Miliki sifat egois

Arti toxic merujuk kepada seseorang yang dapat merujuk kepada orang-orang yang dapat memberikan pengaruh buruk kepada lingkungannya. Biasanya, ciri orang toxic adalah memiliki sifat egois, atau dapat dikatakan senang melakukan hal apa saja yang membuat dirinya menjadi senang, tanpa perlu memikirkan perasaan orang lain. Sifat toxic adalah suatu kepribadian yang membuat seseorang ingin menang sendiri. Orang toxic adalah orang yang egois, karena ia sering memaksakan orang lain untuk menuruti semua keinginannya. Orang yang memiliki sifat toxic ini, jarang ada ketika orang lain membutuhkan. Bahkan saat ia membantu orang lain, ia akan melakukan dengan terpaksa dan akan meminta imbalan pada orang yang sudah ia bantu.

4. Tidak mau mengakui kesalahan atau minta maaf

Selain menyebalkan dan merugikan Anda, orang toxic juga enggan minta maaf. Meski mereka sudah jelas-jelas salah, mereka akan menganggap kesalahan mereka itu disebabkan oleh orang lain. Dalam banyak kasus, mereka mencoba untuk menjalin hubungan baik dengan orang lain tetapi sebenarnya untuk mencapai tujuan mereka sendiri. Mereka ingin memperoleh simpati dan perhatian dengan cara berpura-pura sebagai korban alias play victim.

5. Sering merendahkan atau meremehkan Anda

Apapun kesuksesan atau keberhasilan yang Anda punya, orang dengan kepribadian toxic akan selalu menyangkal dan membuat Anda kesal. Ketika ia tahu Anda berhasil dan mendapat suatu pencapaian, ia secara tidak langsung akan membanding-bandingkan secara negatif dengan orang lain atau dirinya sendiri, atau bahkan menjatuhkan Anda. Intinya, ia tidak senang atas keberhasilan yang Anda miliki dan mencoba untuk merendahkan Anda.

4 dari 5 halaman

Ciri-Ciri Orang Toxic Lainnya

6. Senang memanipulasi orang lain

Arti toxic sendiri akan sangat berhubungan dengan orang yang suka memanipulasi orang lain, atau sama halnya dengan mengontrol orang lain. Tujuannya agar orang lain dapat menuruti atau melakukan hal yang dia inginkan. Biasanya orang-orang toxic akan mudah membohongi orang lain, dengan cara mengucapkan sejuta alasan agar orang lain dapat percaya serta membuat orang lain akan berhutang budi kepadanya. Jika orang toxic ini berhasil memanipulasi temannya, dan membuat orang lain menuruti segala keinginannya, ia tidak segan untuk melakukan perbuatannya lagi, agar orang lain menuruti keinginannya yang lainnya.

7. Merasa dirinya paling benar

Merasa paling benar dan paling hebat sering disebut dengan Thanos Syndrome atau sindrom Thanos yang biasanya dimiliki oleh orang-orang yang berkepribadian toxic. Sindrom Thanos adalah perasaan paling hebat dan paling benar. Merasa dirinya sudah melakukan yang terbaik. Seringkali mengira semua hal akan berantakan dan berjalan tidak mulus jika dirinya tidak ada.

8. Tidak konsisten

Toxic adalah suatu kepribadian yang gemar menyusahkan orang lain. Biasanya, orang-orang toxic akan mudah dikenali dengan perkataannya yang tidak memiliki konsisten. Padahal, sebuah konsistensi akan sangat diperlukan dalam hubungan pertemanan ataupun sebuah pasangan. Jika seseorang memiliki konsistensi, maka orang tersebut dinilai akan dapat memenuhi perkataannya dan dapat menepatinya.

9. Penghasut

Biasanya, ciri-ciri orang toxic adalah seseorang yang gemar menghasut orang lain. Menurut KBBI, hasut adalah membangkitkan hati orang supaya marah (melawan, memberontak, dan sebagainya). Jika anda pernah menceritakan keburukan orang lain kepada teman anda, lalu teman anda terusik dan menjadi marah atas apa yang anda sampaikan maka tanpa disadari anda telah menjadi penghasut. Ini adalah kriteria orang toxic yang sangat berbahaya karena bisa menimbulkan permusuhan dan perpecahan. Jika ada seorang teman di antara anda yang memiliki perilaku demikian, lebih baik batasi komunikasi dengan orang seperti itu.

5 dari 5 halaman

Cara Mengatasi Orang Toxic

Ketika anda memiliki lingkungan pertemanan yang toxic, maka cara menghadapinya yaitu coba pahami terlebih dahulu permasalahan yang Anda hadapi dan ketahui bahwa Anda bukanlah pihak yang melakukan kesalahan. Tetapkan batasan sampai mana Anda mau bertindak.

Terkadang, orang tersebut bisa saja menunjukkan ledakan kemarahan atau melakukan hal lain untuk memanipulasi keadaan. Coba tawarkan solusi yang terbaik untuk mengatasi masalah tersebut tanpa harus meletakkan seluruh kesalahan pada diri Anda sendiri. Kurangi juga keterlibatan Anda dalam kehidupannya, terutama ketika mereka sendiri yang sedang dilanda masalah. Mungkin ada dorongan untuk membantu dan memberikan nasihat, tapi ini bisa jadi hal yang sia-sia mengingat kepribadian mereka.

Dengan mengurangi keterlibatan Anda, kurangi juga waktu dengan orang-orang tersebut untuk menghindari perasaan sakit hati atau lelah. Bila perlu putuskan hubungan Anda dan mereka bila sudah menghabiskan energi secara mental.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.