Panduan Cara Menanam Wortel bagi Pemula, Pilih Bibit Unggul

Liputan6.com, Jakarta Cara menanam wortel banyak dicari oleh orang-orang yang ingin mulai usaha budidaya sayur. Wortel adalah salah satu jenis tanaman umbi-umbian yang menjadi komoditas pertanian penting di banyak negara, termasuk Indonesia. Tanaman wortel biasanya tumbuh dengan baik di tanah yang subur dan gembur, serta membutuhkan sinar matahari yang cukup dan penyiraman yang teratur.

Sebagai komoditas pertanian, wortel memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi para petani. Pertama, cara menanam wortel dan pemeliharaannya cukup mudah. Bibit wortel cukup mudah didapatkan dan penanaman bibit juga relatif mudah dilakukan. Selain itu, wortel dapat tumbuh dengan baik di berbagai kondisi iklim, baik di dataran rendah maupun dataran tinggi. Kedua, wortel memiliki nilai gizi yang tinggi dan menjadi bahan baku utama dalam pembuatan berbagai jenis makanan, seperti salad, sup, dan jus.

Wortel kaya akan serat, vitamin A, vitamin C, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan mata, kulit, dan sistem pencernaan. Ketiga, wortel memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Pasar wortel di Indonesia cukup besar, baik untuk konsumsi langsung maupun untuk keperluan industri makanan. Petani dapat memanfaatkan pasar tersebut untuk memperoleh keuntungan yang baik dari penjualan wortel. Berikut cara menanam wortel yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (17/2/2023).

Wortel adalah sumber beta karoten, serat, vitamin K1, kalium, dan antioksidan yang sangat baik. Namun, selain batangnya, ada bagian lain dari wortel yang kaya manfaat. Daun pada wortel juga dapat dikonsumsi dan kaya manfaat.

2 dari 4 halaman

Cara Menanam Wortel: Hal yang Perlu Diperhatikan

Dalam cara menanam wortel, petani juga harus memperhatikan beberapa tantangan dan risiko. Salah satu tantangan utama adalah serangan hama dan penyakit, seperti lalat buah, ulat penggerek, dan busuk akar. Selain itu, kondisi cuaca yang tidak stabil dan persaingan harga yang ketat juga dapat mempengaruhi produktivitas dan keuntungan petani.

Petani dapat mengambil langkah-langkah pencegahan, seperti penggunaan pestisida dan pupuk yang tepat, serta pengelolaan irigasi dan pemeliharaan tanaman yang baik. Dengan demikian, wortel dapat dihasilkan sebagai komoditas pertanian yang berkualitas dan menguntungkan bagi petani dan konsumen. Berikut beberapa hal lain yang perlu diperhatikan sebelum memulai cara menanam wortel untuk mendukung pertumbuhan wortel secara optimal yang dilansir dari laman rapafm.pakpakbharatkab.go.id.

- Ketinggian tanah yang ideal untuk tumbuh kembang wortel berada pada 1000-1500 meter diatas permukaan laut

- Suhu udara yang dingin dan lembab

- Tanah yang subur dan gembur

- pH Tanah berkisar antara 6-7

3 dari 4 halaman

Cara Menanam Wortel: Langkah-Langkah

Dilansur dari laman rapafm.pakpakbharatkab.go.id, setelah menemukan lokasi yang tepat sesuai dengan syarat cara menanam wortel yang telah disebutkan, tahap selanjutnya adalah mulai menanam wortel dengan mengikuti langkah-langkah berikut.

1. Pemilihan Bibit Unggul

Cara menanam wortel dimulai dengan memilih bibit yang unggul. Pemilihan benih wortel adalah salah satu hal yang penting. Benih wortel akan menentukan umbi unggul yang mampu dihasilkan oleh tanaman wortel. Benih wortel mudah didapatkan dengan membeli di toko-toko pertanian terdekat maupun secara online.

Pemilihan bibit wortel sebaiknya menggunakan bibit berupa kemasan yang sudah terdaftar atau sudah memiliki merk. Hal ini karena mutu dapat diketahui dengan mudah dan sudah pasti terjamin kualitasnya. Kuantitas dari benih pun lebih terjamin dibandingkan dengan bibit yang diperoleh dalam bentuk kemasan eceran yang tanpa merk.

Bibit wortel juga harus fertil. Fertil adalah kondisi benih yang dapat dibibitkan kembali. Pada umumnya, para penggiat tanaman menyediakan bibit steril yang tidak dapat dibudidayakan kembali. Hasilnya, petani maupun orang yang membudidayakannya harus selalu membeli bibit. Jadi, hati – hati dan selalu mempertahankan benih lokal. Tips ini juga bisa diterapkan pada saat menanam tomat dan kangkung.

2. Pembenihan

Langkah-langkah pembenihan wortel dapat dilakukan dengan cara berikut.

- Menyeleksi bibit paling unggul

- Gosok antar benih dengan menggunakan telapak tangan agar antar benih wortel tidak menyatu

- Rendam benih di dalam air dingin selama 1 malam agar kecambah wortel dapat keluar lebih cepat

- Tiriskan benih yang sudah keluar kecambahnya

- Benih wortel siap untuk dipindahtanamkan

3. Persiapan Lahan

Cara menanam wortel dilanjutkan dengan mempersiapkan lahan yang akan digunakan. Berikut langkah-langkah mempersiapkan lahan untuk menanam wortel.

- Bersihkan tanaman dari gulma maupun rumput liar

- Menyesuaikan pH tanah menjadi 6-7

- Menggemburkan tanah

- Mendiamkan tanah hingga 2 minggu

- Membuat bedengan dengan lebar 150 cm dan tinggi 40 cm

- Jarak antar bedengan adalah 50 cm

4 dari 4 halaman

Cara Menanam Wortel: Langkah-Langkah

4. Penanaman Benih

Cara menanam benih adalah menabur benih secara merata ke dalam jalur yang sudah dipersiapkan dengan posisi ujung akar berada pada bagian bawah, lalu menutupnya kembali dengan tanah tipis.

5. Pemeliharaan

Wortel membutuhkan perawatan berupa penjarangan agar menghasilkan wortel yang subur dan optimal sehingga menghasilkan panen yang lebih tinggi. Selain itu, perawatan lain yang dibutuhkan dalam pemeliharaan yaitu pembersihan rumput liar ataupun gulma.

6. Pemanenan

Wortel dapat dipanen setelah 12 minggu penanaman. Sebisa mungkin hindari terlambat panen agar wortel tidak mengeras dan susah dijual dipasaran. Biasanya wortel yang ditanam dengan cara yang baik bisa menghasilkan panen sebesar 25 ton/hektar.