Sukses

7 Potret Inovasi Peralatan Dapur Pas-Pasan Ini Bikin Tepuk Jidat

Karena keterbatasan, alat dapat ini mendapat inovasi nyeleneh biar tetap berguna

Liputan6.com, Jakarta Memiliki peralatan dapur yang berkulitas, tentu akan membuat pengalaman dalam memasak menjadi lebih menyenangkan. Selain mudah untuk digunakan dan praktis, peralatan yang bekualitas pun lebih awet. Namun tidak semua orang bisa membeli peralatan dapur yang berkualitas.

Pasalnya harganya sendiri sudah sangat mahal. Bayangkan saja saat membeli pisau set yang banyak digunakan para chef, harganya bisa puluhan juta.

Lalu kalau seorang ibu rumah tangga menggunakan pisau tersebut, tentu akan sayang dalam mengeluarkan uang begitu banyak. Bahkan tidak jarang peralatan dapur yang digunakan serba pas-pasan asalkan masih bisa berfungsi dan layak digunakan.

Beberapa orang pun sempat memodifikasi peralatan dapurnya saat rusak. Selain memodifikasi, inovasi pun dilakukan agar penampilannya semakin baru dan lebih menarik.

Tapi karena bahan yang digunakan juga pas-pasan, hasil dari inovasinya ini pun terkadang terlihat nyeleneh. Berikut 7 potret inovasi peralatan dapur nyeleneh yang Liputan6.com kutip dari berbagai sumber, Selasa (17/1/2023)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 8 halaman

1. Saat tutup panci sudah rusak, mari modifikasi tutup toples menjadi peralatan dapur yang berguna

3 dari 8 halaman

2. Ternyata, bekas tutup kipas angin bisa menjadi peralatan dapur yang berguna lho

4 dari 8 halaman

3. Masih bisa diselamatkan dengan disambung pakai gagang sapu

5 dari 8 halaman

4. Selagi masih bisa diselamatkan, perbaiki dulu saja dengan bahan seadaanya

6 dari 8 halaman

5. Selain bisa buat masak, kalau di balik bisa buat gebuk drumm

7 dari 8 halaman

6. Tampilannya terlihat moderen, nyatanya masih pakai kayu bakar

8 dari 8 halaman

7, Dapurnya sudah terlihat rapi dan bersih, meski masih pakai kayu bakar

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.