Panduan Lengkap: Berapa Lama Daging Bisa Disimpan di Freezer Tanpa Mengurangi Kualitas?

Pelajari cara efektif membekukan daging agar tetap segar dan bergizi! Simak berapa lama daging bisa disimpan di freezer tanpa kehilangan kualitasnya. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Apakah Anda sering bingung tentang berapa lama daging disimpan di freezer tanpa mengorbankan kualitasnya? Jangan khawatir! Artikel ini akan membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang penyimpanan daging di freezer, mulai dari berapa lama daging bisa bertahan hingga cara terbaik untuk menjaga kualitasnya.

Mengapa Daging Dibekukan?

Pembekuan daging adalah salah satu metode terbaik untuk memperpanjang umur simpan daging tanpa mengurangi kandungan nutrisinya. Menurut ahli gizi komunitas, Dr. Tan Shot Yen, proses pembekuan sebenarnya adalah cara yang efektif untuk mempertahankan kualitas daging.

"Pembekuan tidak memengaruhi kandungan gizi daging," kata Tan. Yang penting adalah menjaga rantai beku tetap utuh hingga daging siap dimasak.

Berapa Lama Daging Boleh Disimpan di Freezer?

Berikut adalah panduan lengkap tentang berapa lama berbagai jenis daging bisa disimpan di freezer tanpa mengurangi kualitasnya menurut Remanlay Institute.

1. Daging Giling

Pendingin (Chiller): 1-2 hari
Freezer: 3-4 bulan

Daging giling dapat disimpan dalam jangka waktu yang relatif pendek di pendingin. Namun, di freezer, daging giling dapat bertahan hingga empat bulan dengan kualitas yang tetap baik.

2. Daging Potongan

Pendingin: 3-5 hari
Freezer: 6-12 bulan

Potongan daging seperti steak atau daging panggang dapat bertahan lebih lama di freezer, mencapai 12 bulan, asalkan dibungkus dengan baik.

3. Ayam Utuh

Pendingin: 1-2 hari
Freezer: 12 bulan

Ayam utuh dapat bertahan hingga satu tahun di freezer tanpa kehilangan kualitas.

4. Ayam Potongan

Pendingin: 1-2 hari
Freezer: 9 bulan

Potongan ayam, seperti dada atau paha, juga dapat disimpan hingga 9 bulan di freezer.

5. Ikan Tak Berlemak

Pendingin: 1-2 hari
Freezer: 6-8 bulan

6. Ikan Berlemak

Pendingin: 1-2 hari
Freezer: 2-3 bulan

Ikan berlemak seperti salmon atau makarel lebih cepat mengalami penurunan kualitas jika disimpan terlalu lama, jadi idealnya dalam dua hingga tiga bulan.

7. Seafood Segar

Pendingin: 1-2 hari
Freezer: 3-6 bulan

Seafood seperti udang atau kerang bisa disimpan dalam freezer hingga 6 bulan.

8. Telur Mentah

Pendingin: 3-5 minggu
Freezer: Tidak disarankan untuk dibekukan secara utuh, tapi bisa disimpan dalam bentuk telur yang sudah dikocok hingga 1 tahun.

9. Telur Matang

Pendingin: 4 minggu
Freezer: Tidak disarankan karena kualitasnya bisa menurun.

2 dari 3 halaman

Apakah Daging Beku Berumur 2 Tahun Aman untuk Dimakan?

Jangan khawatir, jawabannya adalah aman untuk dimakan. Dilansir dari Tasting Table pada Selasa, 17 September 2024, kamu tidak akan berubah menjadi zombie hanya karena makan daging yang sudah beku selama bertahun-tahun di freezer.

Menurut Pedoman Layanan Keamanan dan Inspeksi Makanan USDA, jika makanan, termasuk daging, disimpan pada suhu 0 derajat Fahrenheit, atau -17,7 derajat Celcius, makanan tersebut tetap aman untuk dikonsumsi tanpa batas waktu.

Pembekuan berfungsi sebagai perisai yang memperlambat pergerakan molekul dan menghentikan aktivitas mikroba berbahaya seperti bakteri. Singkatnya, selama freezer kamu berfungsi dengan baik, sebagian besar makanan beku tidak akan rusak.

Jadi, dari segi keamanan pangan, daging beku kamu yang sudah dua tahun tetap aman untuk dimakan. Cukup thawing, masak, dan nikmati.

Namun, perlu diingat bahwa meskipun pembekuan mencegah kerusakan, kualitas rasa dan tekstur daging mungkin menurun seiring berjalannya waktu.

3 dari 3 halaman

Apakah Daging Boleh Dicuci Sebelum Masuk Freezer?

Banyak orang percaya bahwa mencuci daging adalah langkah penting untuk memastikan kebersihan dan keamanan makanan. Namun, apakah benar tindakan ini diperlukan atau justru berpotensi membahayakan?

Penting untuk memahami motivasi di balik kebiasaan mencuci daging. Biasanya, langkah ini dilakukan untuk menghilangkan kotoran atau darah yang mungkin menempel pada daging. Beberapa orang juga percaya bahwa mencuci daging dapat mengurangi risiko kontaminasi bakteri.

Menurut artikel yang telah ditinjau medis oleh Nutrisionis dari Medical News Today, Jillian Kubala MS, RD, saat daging dicuci, air dari keran dapat menyebarkan bakteri ke permukaan dapur, alat masak, dan makanan lainnya. Proses pencucian ini bisa menciptakan percikan yang membawa bakteri ke area yang seharusnya steril, berpotensi menyebabkan kontaminasi silang.

Sebenarnya, tidak perlu mencuci daging sebelum membekukannya. Proses pembekuan sendiri adalah cara efektif untuk menjaga kesegaran daging.

Menyimpan daging pada suhu konstan 0°F (-18°C) akan membuat bakteri tidak aktif dan mencegah pertumbuhannya. Jadi, mencuci daging sebelum membekukannya tidak memberikan manfaat tambahan dalam hal kebersihan atau keamanan.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence