Sukses

Derai Air Mata Pria India di Wajo Sulawesi Selatan, Warganet: Jangan Sampe Ada Fajar Cabang Prindavan

Dalam salah satu video singkat terlihat pria India, Asib Ali Bhore, berupaya menahan kecewa usai lamarannya ditolak di Wajo, Sulawesi Selatan. Air mata jatuh dari kedua matanya yang menatap nanar ke depan.

Liputan6.com, Jakarta - Asib Ali Bhore merasakan pahitnya penolakan calon mertua tatkala hendak melamar wanita yang menjadi pujaan hatinya. Pria India berusia 32 tahun itu rela menempuh perjalanan jauh dari negara asalnya ke Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan demi melamar Syarifa Khaerunnisa.

Apa daya, orangtua sang gadis menolak lamarannya dengan alasan telah menjodohkan anak mereka dengan pria lain.

Tak hanya menanggung kecewa, Asib Ali pun dikabarkan telah merelakan sejumlah uangnya. Selama berhubungan daring dengan sang gadis Wajo sejak 2021, Asib Ali diketahui telah beberapa kali mentransfer uang ke rekening kekasihnya itu.

Sebuah video yang menampilkan Asib Ali meneteskan air mata ikut viral seiring kisahnya banyak diunggah di media sosial.

Dalam salah satu video singkat terlihat Asib Ali berupaya menahan kecewa. Air mata jatuh dari kedua matanya yang menatap nanar ke depan. Tampaknya dia tengah dalam perjalanan, menumpang sebuah mobil. Tak sepatah kata pun terucap dari bibirnya. Dia hanya beberapa kali mengerjapkan mata, seperti ingin menahan agar air matanya tak lagi menetes.

Kisah Asib Ali Bhore itu mendapat berbagai tanggapan warganet. Tak sedikit warganet yang mengecam keluarga pihak perempuan. Sebagian besar menduga Syarifa Khaerunnisa hanya menginginkan uang pria India itu.

Ada pula yang mendoakan agar Asib Ali segera bertemu jodohnya. "Semoga ketemu jodoh yang lebih baik"

Di antara komentar-komentar warganet itu bahkan ada yang mengaitkannya dengan Fajar Sadboy yang beberapa waktu lalu juga viral lantaran kerap menangis usai putus cinta. 

"Syarifa Khairunnisa Jangan Sampe Ada Fajar Cabang Prindavian 😢 Klo Gak Niat Serius Jgn Permainkan Org..." tulis salah seorang warganet di Instagram kolom komentar Instagram @makassar_iinfo. 

Sementara warganet lainnya menulis, "Ini bisa dikategorikan penipuan apalagi ada transaksi bukti."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Keterangan Polisi

Pihak kepolisian setempat pun ikut turun tangan atas kejadian yang menimpa pria asal Uttar Pradesh, India itu.

Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rahman menyebutkan Asib Ali Bhore tiba di Kota Sutera, julukan Kabupaten Wajo, pada Jumat (17/2/2023) malam.

"Iya betul, pada hari Jumat tanggal 17 Februari 2023 ada Warga Negara Asing berkebangsaan India masuk di wilayah Kabupaten Wajo," ungkap Fatchur, Minggu (19/2/2023).

Asib Ali sempat dimintai keterangan oleh pihak Polsek Majauleng. Pria itu pun menjelaskan bahwa dia sengaja datang untuk menemui gadis pujaan hatinya yang telah menjalin hubungan jarak jauh dengan dirinya.

"Dia mau melamar pacarnya warga Majauleng namanya Syarifa Khaerunnisa," ucapnya.

 

3 dari 3 halaman

Dijodohkan dengan Pria Lain

Namun, kedua orang tua Syarifa Khaerunnisa tegas menolak pinangan Asib Ali Bhore. Bahkan gadis itu dikabarkan telah dijodohkan dengan pria lain. 

Fatchur menjelaskan bahwa Asib Ali Bhore dan Syarifah Khaerunnisa pertama kali berkenalan dalam sebuah grup WhatsApp bernama 'Hijrah'. Keduanya pun semakin akrab hingga bersepakat untuk menjalin hubungan kasih.

"Keduanya pertama menjalin hubungan komunikasi melalui Grup Whatsapp Hijrah pada tahun 2021," sebutnya.

Selama berpacaran, setidaknya sudah empat kali Asib Ali mentransfer uang pada Syarifa. Namun, Asib menolak ketika orangtua Syarifa hendak mengganti uang sebesar Rp10 juta. Dia memilih pulang ke kampung halamannya dari Makassar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.