Sukses

Nadiem Makarim Beri Dukungan Siswa SMPN 1 Ciawi Bogor yang Jago Dansa, Takjub Bisa Menari Sekeren Ini

Nadiem Makarim takjub sama siswa SMPN 1 Ciawi Bogor yang viral karena jago dansa

Liputan6.com, Jakarta - Dua siswa SMPN 1 Ciawi yang di-bully warganet padahal jago dansa mendapat dukungan penuh dari sosok-sosok terkenal di Tanah Air.

Setelah artis multi-talenta, Agnez Mo, kini giliran Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbudristek RI), Nadiem Makarim, yang menunjukkan dukungannya untuk Keysha Aditia Putra Winardi dan Devina Anindita.

Ya, Keysha dan Devina adalah dua murid di dalam video yang viral beberapa waktu lalu.

Di dalam video berdurasi 15 detik tersebut, Keysha Aditia Putra Winardi dan Devina Anindita memperlihatkan kepiawaiannya dalam berdansa dan disaksikan murid lainnya.

"Bangga sekali dengan Keysha Aditia Putra Winardi dan Devina Anindita dari SMP 1 Ciawi yang bisa menari sekeren ini," tulis Nadiem sebagai keterangan dari video yang diunggahnya di Instagram pribadinya, @nadiemmakarim sekitar tujuh jam lalu.

Tak hanya video, pria bernama Nadiem Anwar Makarim juga mengunggah dua foto yang memperlihatkan Keysha dan Devina Anindita menerima piagam.

Keduanya meraih medali emas 'PORPROV JABAR 2022' cabang olahraga dance sport.

"Terus semangat untuk berkarya, berprestasi, dan mengejar mimpi," lanjut Nadiem.

Hingga berita ini dibuat pada Rabu sore, 18 Januari 2022, unggahan Nadiem tersebut telah mendapatkan 64.505 tanda suka (likes).

Sebanyak 1.676 memenuhi kolom komentar sebagai bentuk dukungan untuk dua siswa SMPN 1 Ciawi Bogor yang jago berdansa.

"Please, tangkap itu yang nyebarin kebencian," tulis akun @ifan****

"Luar biasa! Tetap semangat dan tetap berkarya untuk Aditia dan Devina," tulis akun @ditjen.paud.dikdasmen.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Agnez Mo Ingin Bertemu Dua Siswa SMPN 1 Ciawi Bogor yang Jago Dansa

Di saat banyak warganet yang mencibir kedua siswa SMPN 1 Ciawi lantaran dianggap telah membiarkan generasi muda muslim dipengaruhi budaya asing, Agnez Mo justru sangat ingin bertemu keduanya.

Agnez Mo pun melayangkan surat terbuka di kolom komentar unggahan klarifikasi SMPN 1 Ciawi, Bogor.

Pelantun 'Pernikahan Dini' tersebut mengingatkan pihak sekolah untuk jangan pernah minta maaf ke publik karena sebuah prestasi.

 

Sebab, di mata Agnez Mo, baik Keysha maupun Devina adalah siswa berprestasi yang mampu menampilkan dansa dengan indah.

"Hi, :) @smpn1ciawi_bogor this is Agnez Mo. Kalo boleh, sepertinya punya prestasi itu bukan sesuatu yang harus ‘minta maaf’ kok. Punya anak perprestasi itu dibanggakan aja:)," Agnez Mo mengawali surat terbukanya.

 

3 dari 4 halaman

Klarifikasi SMPN 1 Ciawi Bogor Soal Viralnya Siswa Mereka yang Jago Dansa

Sebelumnya, pihak SMPN 1 Ciawi Bogor terlebih dahulu memberikan klarifikasi. Dalam klarifikasinya, mereka menyebutbahwa tidak ada ekstrakulikuler dance sport di sekolah. 

Terkait video viral yang memperlihatkan Keysha dan Devina yang lihai berdansa di halaman sekolah, SMPN 1 Ciawi mengatakan bahwa keduanya kebetulan adalah atlet cabang olahraga dance sport.

"Kami izin klarifikasi. Anak-anak ini memang siswa/i dari sekolah kami, kebetulan mereka adalah atlet cabang olahraga Dance Sport, pemenang medali emas Porprov Jabar 2022," tulis SMPN 1 Ciawi melalui media sosial resminya.

 

4 dari 4 halaman

Berikut Klarifikasi Lengkap SMPN 1 Ciawi

Kami izin klarifikasi.

Anak-anak ini memang siswa/i dari sekolah kami, kebetulan mereka adalah atlet cabang olahraga Dance Sport, pemenang medali emas PORPROV Jabar 2022.

Mereka secara mandiri ikut lomba atas nama sendiri, pihak sekolah hanya turut bangga dan mengapresiasi prestasi yang mereka persembahkan untuk Kabupaten Bogor.

Mungkin masih sedikit orang yang mengenal cabang olahraga ini. Dance Sport adalah cabang olahraga yang memadukan Seni Tari dan penguasaan teknik dan stamina fisik sehingga memberikan pertunjukan yang artistik.

Dance Sport dinaungi oleh Ikatan Olahraga Dansa Indonesia (IODI), juga diperlombakan bagi atlet-atlet difabel, dimana mereka mengikuti Dance Sport dengan menggunakan kursi roda.

Jadi, sebelum mengambil kesimpulan mohon di kroscek dulu ke pihak terkait sebelum memposting dan memviralkannya.

Di SMPN 1 Ciawi sendiri TIDAK ADA EKSKUL Dance Sport ataupun memasukkan Dance Sport ke dalam kurikulum pembelajaran sekolah.

Sekali lagi kami luruskan, mereka ini atlet yang ikut atas nama pribadi dan dilatih oleh pelatih profesional Kabupaten Bogor untuk ikut dalam ajang PORPROV JABAR 2022 dan berhasil menyumbangkan 3 medali emas.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Nadiem Anwar Makarim (@nadiemmakarim)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.