Sukses

Fakta- Fakta Joe Biden Positif COVID-19, Minum Paxlovid hingga Kondisi Terkini

Joe Biden pun sudah menggunggah sebuah video mengenai kondisi dirinya saat ini yang tengah positif COVID-19

Liputan6.com, Jakarta Presiden Amerika Serikat Joe Biden positif COVID-19. Hal ini diketahui lewat pemeriksaan tes COVID-19 PCR pada Kamis, 21 Juli pagi waktu setempat.

Joe Biden pun sudah menggunggah sebuah video mengenai kondisi dirinya saat ini yang tengah positif COVID-19. Dalam video tersebut ia juga masih terlihat masih dalam kondisi baik. Ia berbicara sambil berdiri dengan latar belakang taman.

"Hai folks, Anda mungkin sudah dengar, saya positif COVID-19," kata Joe Biden dalam video berdurasi 21 detik yang diunggah ke akun Twitter @POTUS.

 

 

 

Berikut fakta tentang Joe Biden positif COVID-19:

1. Gejala Ringan

Biden mengucapkan terima kasih atas perhatian banyak masyarakat terhadap dirinya yang kini terinfeksi virus SARS-CoV-2. Namun, ia mengatakan kondisinya baik karena bergejala ringan.

"Gejala ringan."

"Dan, saya baik-baik saja," kata Biden.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Minum Antivirus Paxlovid

Menurut keterangan Gedung Putih, sesuai dengan pedoman yang dikeluarkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), maka Biden sudah mulai menggunakan Paxlovid.

Paxlovid merupakan terapi antivirus inhibitor protease SARS-CoV-2 yang dikembangkan dan diproduksi oleh Pfizer.

Konsumsi Paxlovid dapat menurunkan risiko hospitalisasi dan kematian sebesar 89 persen pada pasien dewasa COVID-19 yang tidak dirawat di rumah sakit dengan komorbid (penyakit penyerta). Hal ini berdasarkan data hasil uji klinik fase 2 dan 3.

Secara umum pemberian Paxlovid aman dan dapat ditoleransi. Mengenai efek samping, mereka yang menerima obat ini bisa saja merasaka gangguan indra perasa, diare, sakit kepala, muntah.

Indonesia juga sudah menggunakan Paxlovid sebagai salah satu obat COVID-19. BPOM secara resmi menerbitkan Izin Penggunaan Darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) untuk Obat Paxlovid tablet salut selaput sebagai obat COVID-19, setelah sebelumnya menerbitkan EUA untuk antivirus Favipiravir dan Remdesivir (2020), antibodi monoklonal Regdanvimab (2021), serta Molnupiravir (2022).

3 dari 4 halaman

3. Bakal tetap Bekerja

Mengingat gejala yang ringan, Biden mengatakan bakal terus melanjutkan pekerjaan sembari menjalani isolasi.

"Beberapa pekerjaan sudah selesai dan bakal terus melanjutkan agar selesai," kata Biden dalam video yang diunggah sekitar tujuh jam lalu itu.

4 dari 4 halaman

4. Status Vaksinasi: 2 Kali Booster

"Saya sudah dua kali divaksinasi, sudah dua kali dapat booster (vaksin COVID-19)," kata Biden

.Hal inilah yang membuat dirinya yakin bakal melewati masa infeksi virus ini dalam kondisi baik-baik saja.

"Terima kasih atas perhatiannya," kata Biden sekali lagi.

"Akan baik-baik saja," katanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini