Sukses

Jangan Dianggap Sepele, Stres Bisa Picu Gangguan Kesehatan Ini

Jika dibiarkan berlarut-larut, stres dapat menjadi sumber munculnya penyakit-penyakit lain.

Liputan6.com, Jakarta Mendekati deadline atau ujian skripsi yang tinggal menghitung hari membuatmu stres? Dalam waktu singkat, stres sebenarnya menantang fisik dan mental untuk mencoba mengatasi tantangan tersebut.

Tapi jika dibiarkan berlarut-larut dampaknya tentu kurang baik buat kesehatanmu. Bahkan stres disebut sebagai sumber beberapa gangguan kesehatan, termasuk penyakit kronis berikut ini.

Insomnia

Khawatir dan cemas bikin Sahabat Liputan6 sulit memejamkan mata di malam hari. Akibatnya, kamu jadi kurang tidur dan mempengaruhi daya tahan tubuh.

Untuk mengatasi kesulitan tidur akibat stres, coba untuk menghindari minuman berkafein, jangan berolahraga setidaknya empat jam sebelum tidur, dan miliki suasana kamar yang nyaman dengan meredupkan lampu. Jangan pikirkan masalah yang berhubungan dengan stres saat bersiap untuk tidur. Sebaliknya, isi dengan pikiran positif untuk mendapatkan tidur yang berkualitas.

Gangguan Makan

Pernah merasakan craving pada makanan yang manis saat mengalami stres? Saat tertekan, tubuh memberikan reaksi seperti membutuhkan kadar gula tinggi dalam waktu cepat. Sayangnya, naik turunnya kadar gula ini malah bikin kondisimu lebih buruk daripada sebelumnya.

Jika keinginan untuk mengudap sulit dibendung, ganti kudapan tinggi gula atau lemak dengan sayuran segar atau popcorn rendah lemak. Mempertahankan pola makan yang sehat dan seimbang mampu menenangkan saraf saat berada di situasi yang penuh stres.

Gangguan Sirkulasi Darah

Stres bisa bikin pembuluh darah menegang sebagai respon alami tubuh. hal ini dapat mengurangi aliram darah ke seluruh tubuh dan menimbulkan masalah seperti gumpalan, sirkulasi darah yang buruk, bahkan stroke. Untuk meringankannya, coba mandi dengan air hangat, konsumsi teh panas, hingga terapi relaksasi untuk mengalahkan stres.

Mudah Terkena Infeksi

Stres dapat menguras energi karena dialihkan untuk mengatasi kekhawatiran. Ini meninggalkan energi yang tidak memadai untuk mempertahankan fungsi kekebalan tubuh yang dapat menyembuhkan penyakit. Untuk mencoba menghilangkan stres dari pikiran, luangkan banyak waktu untuk beristirahat dan hilangkan kecemasan soal pekerjaan dengan memprioritaskan yang penting dan mendesak terlebih dahulu.

Masalah Jantung

Stres dapat membuat jantung siapa pun berdebar kencang dan meningkatkan denyut nadi serta tekanan darah. Seiring waktu, stres yang meningkat juga dapat meningkatkan kolesterol dan bikin kerja jantung semakin berat. Oleh karena itu penting untuk memeriksa tekanan darah secara teratur dan temui dokter untuk mencari tahu penyebab meningkatnya tekanan darah.

Kanker

Semakin banyak penelitian yang menunjukkan kaitan antara stres dan berbagai jenis kanker. Menekan sistem kekebalan tubuh, daya tahan yang lebih rentan membuat tubuh kehilangan energi saat harus melawan penyakit kritis seperti kanker. Kini bukan hanya mengandalkan pada obat-obatan dan kemoterapi, perawatan yang lebih baru melibatkan terapi relaksasi, terapi musik, bahkan dengan hewan peliharaan yang membantu menangkis stres.

Memikirkan risiko penyakit kritis yang bisa menyerang pun bisa memicu stres. Jangan tunggu penyakit datang, lindungi diri dengan asuransi seperti asuransi penyakit kritis yang dapat meringankan beban pengobatan tanpa harus merusak kondisi finansial.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.