Sukses

Kelompok Usia yang Paling Tinggi Terjangkit Hepatitis A di Pacitan

Rentang kelompok usia paling tinggi yang terjangkit hepatitis A di Pacitan, Jawa Timur.

Liputan6.com, Jakarta Rentang kelompok usia, Kejadian Luar Biasa (KLB) Hepatitis A di Pacitan, Jawa Timur paling tinggi menyasar pada usia 20-44 tahun. Jumlah tersebut terpapar dari grafik Distribusi Kasus KLB Hepatitis A Secara Epidemiologi berdasarkan kelompok usia.

"Kalau kita lihat data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan ini, yang paling tinggi terjangkit hepatitis A antara 20-44 tahun. Contohnya, di sini data per 30 Juni 2019, di Kecamatan Sudimoro ada 294 orang yang berusia 20-44 tahun yang kena hepatitis A," papar Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan, Wiendra Waworuntu usai konferensi pers, ditulis Rabu (3/7/2019).

Adapun rincian kelompok usia 20-44 tahun yang didera hepatitis A di tiap kecamatan, yaitu:

1. Kecamatan Sukorejo 55 orang.

2. Kecamatan Ngadirojo 84 orang.

3. Kecamatan Tulakan 41 orang.

4. Kecamatan Wonokarto 17 orang.

5. Kecamatan Bubakan 15 orang.

6. Kecamatan Arjosari 5 orang.

7. Kecamatan Tegalombo 2 orang

8. Kecamatan Kertonojoyo 3 orang.

"Seluruh data itu diambil dari masing-masing puskesmas tiap kecamatan," lanjut Wiendra.

Simak Video Menarik Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Laki-laki Lebih Banyak

Dilihat dari jenis kelamin, laki-laki paling banyak yang terjangkit hepatitis A. Hal tersebut dilihat berdasarkan data Distribusi Kasus KLB Hepatitis A Secara Epidemiologi berdasarkan jenis kelamin.

"Kalau dari jenis kelamin, yang paling banyak itu laki-laki. Proporsinya lebih tinggi, yakni 58 persen dibanding perempuan (42 persen)," Wiendra menambahkan.

Warga yang terjangkit pun dapat sembuh. Wiendra menyarankan, cukup istirahat dan menjalankan pola hidup bersih.

"Bisa sembuh kok. Yang penting cukup istirahat dan terapkan pola hidup bersih. Cuci tangan setelah buang air besar kecil. Buat yang anggota keluarganya ada yang didera hepatitis A, pisahkan peralatan makannya," sarannya.

Hindari menggunakan peralatan makan bersama karena virus hepatitis A bisa menyebar dari sana.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.