Sukses

Potret Tangis SBY dan BJ Habibie Saat Kehilangan Istri Tercinta

Warganet menyandingkan foto SBY dan BJ Habibie yang menangis saat kehilangan istri tercinta.

Liputan6.com, Jakarta Viral di media sosial, warganet menyandingkan foto Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan BJ Habibie yang menangis saat kehilangan istri tercinta. SBY menangis melepas kepergian Ani Yudhoyono.

Sesaat setelah mendapat kabar kepergian sang istri, mata SBY dipenuhi linangan air mata. Tampak mata Presiden RI ke-6 ini sangat sembap. Ekspresi kesedihan yang mendalam terpancar dari wajahnya.

Begitu pun halnya dengan BJ Habibie yang menangis kala dirinya mengantarkan Ainun Habibie ke peristirahatan terakhir. Dalam foto, tampak Habibie yang mengenakan batik tak mampu menahan tangis.

Baik SBY dan Habibie setia menemani istri mereka yang berjuang melawan penyakit sebelum akhirnya mengembuskan napas terakhir. SBY tak pernah absen menemani Ani saat sang istri menjalani perawatan kanker darah di National University Hospital Singapura. Ani meninggal dunia pada 1 Juni 2019.

Seperti SBY, BJ Habibie juga tak pernah absen menemani Ainun kala sang istri berjuang dalam perawatan kanker usus besar di RS Munich, Jerman. Ainun mengembuskan napas terakhir pada 22 Mei 2010.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perawat: Ani Yudhoyono Perempuan Tangguh

Di tengah kesedihan, SBY mengungkapkan, Ani termasuk wanita yang kuat. Meski kanker darah menggerogoti tubuhnya, Ani tampak tegar dan tabah.

"Kemarin sempat bertemu beberapa perawat dari rumah sakit di Singapura, mengatakan, itu Madam Ani is a strong woman (Ibu Ani seorang perempuan yang kuat).

Ini semestinya sudah kembali ke Maha Kuasa, karena begitu kerasnya hantaman itu. Diserang di berbagai organ tubuh, tapi masih tetap bertahan," ucap SBY di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden ketiga BJ Habibie saat melayat ke Puri Cikeas, Jawa Barat, Sabtu (1/6/2019) malam. 

SBY juga menuturkan, dua hari dua malam, ia menemani istri tercintanya yang sedang dalam keadaan kritis.

"Memang, bapak-ibu saya laporkan masih bisa bertahan satu hari. Dia sedang berjuang untuk membuktikan bisa menang melawan kanker darahnya itu," pungkasnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.