Sukses

Kenaikan Berat Badan Saat Hamil Pengaruhi Saat Menyusui

Penelitian baru menemukan, kenaikan berat badan ibu saat hamil bisa berefek pada pengalamannya menyusui.

Liputan6.com, Jakarta Ada sangat banyak faktor yang bisa mempengaruhi pengalaman menyusui. Baru-baru ini, sebuah riset juga menyimpulkan, kenaikan berat badan saat hamil juga bisa mempengaruhi proses menyusui.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Human Lactation, melansir She Knows, Selasa (5/12/2017), menemukan, penundaan sekresi susu--juga dikenal sebagai laktogenesis--lebih sering terjadi pada wanita yang sudah obesitas sejak sebelum hamil.

Untuk wanita yang berat badannya naik secara drastis saat hamil, tahapan kedua dari laktogenesis (tahapan ketika ASI mulai keluar) bisa mengalami penundaan.

Untuk penelitian ini, dikumpulkan 216 wanita dengan indeks massa tubuh (BMI) di bawah 30 dan di atas 30. Peneliti menemukan, 46,4 persen wanita dengan BMI di bawah 30 mengalami laktogenesis 2, yang meningkat sampai 57,9 persen pada wanita dengan BMI di atas 30.

Laura Sarantinoudis-Jones, konsultan laktasi internasional yang bekerja di Lucky Baby Lactation di New Jersey mengatakan, wanita bisa meningkatkan kesempatan mereka untuk menyusui secara sukses melalui bantuan profesional. Terutama jika hal ini dilakukan sebelum atau tepat sesudah melahirkan.

Beberapa wanita melaporkan masalah menyusui, yaitu kesulitan bayi untuk bisa mengisap puting payudara dengan benar, karena mulut mereka yang sangat kecil, dan ukuran payudara yang besar.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

BMI tinggi bikin ASI surut

Laura juga menyarankan, untuk mengatur konsultasi dengan konsultan di rumah.

Menurut temuan riset sebelumnya, untuk setiap kenaikan 5 poin BMI, kemungkinan Anda untuk bisa menyusui akan semakin menurun. BMI memiliki hubungan negatif dengan inisiasi dan intensitas menyusui pada wanita yang kelebihan berat badan dan obesitas.

Ditambah lagi, wanita dengan berat badan sehat bisa menyusui lebih lama dibanding ibu yang kelebihan berat badan. Sedangkan ibu yang obesitas menyusui lebih sebentar dibanding ibu yang hanya kelebihan berat badan.

Jadi, cara agar bisa terus menyusui dengan sukses adalah, fokus untuk terus sehat tapi tidak terfokus pada angka timbangan, ujar Laura.

"Hal paling sulit bagi ibu menyusui adalah mencari waktu untuk dirinya sendiri. Menjadi ibu baru itu melelahkan," ujarnya. "Makan dengan sehat, berolahraga secara rutin, dan bersabarlah dengan diri sendiri. Anda ibu baru, Anda lelah, tapi jangan lupa, Anda itu menakjubkan."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.