Liputan6.com, Jakarta Tak sedikit orang yang bertanya-tanya tentang perbedaan kepuasan seksual wanita yang bercinta pria sunat dan tidak sunat. Benarkah wanita lebih merasakan kepuasan seksual pada pria yang sunat dibanding tidak sunat?
Hingga kini, tak ada jawaban pasti apakah pria disunat memengaruhi kepuasan seksual wanita. Salah satu studi dari Denmark mengungkap, wanita merasakan tak puas dengan pasangannya yang disunat seperti dikutip laman Shape, Selasa (13/9/2016).
Kulup atau lapisan lipatan kulit di penis rupanya memberikan sensasi tersendiri bagi perempuan. Pria tersebut bisa memberikan gesekan-gesekan ekstra, terutama saat berada di sekitar klitoris. Hal ini meningkatkan orgasme pada wanita.
Advertisement
"Kulup penis yang bergerak saat intercourse bisa menciptakan kenikmatan seksual yang lebih," kata terapis seks Debra Laino seperti dikutip laman Glamour.
Namun studi lain mengungkapkan sunat tidak menyebabkan perubahan kepuasan seksual pada wanita. Temuan menunjukkan 71 persen wanita lebih menyukai pasangan yang disunat daripada yang tidak dalam kegiatan seksual.
Fakta lainnya juga memaparkan wanita lebih mudah merasakan sakit saat bercinta dengan pria yang disunat. Penyebabnya penis tidak disunat lebih licin dan lembut.
"Wanita cenderung tiga kali berpotensi merasakan sakit dengan pria yang sunat, hal ini karena kurangnya cairan lubrikasi alami," katanya.
Ada banyak pendapat berbeda antara kepuasan seksual wanita yang bercinta dengan pria sunat dan tidak. Kini, kembali lagi ke masing-masing Anda. Namun satu yang pasti, ada banyak faktor yang memicu kepuasan seksual pada wanita.
Selain itu, sudah banyak studi yang mengungkap sunat memberikan banyak manfaat pada pria. Mulai dari kebersihan penis yang lebih terjaga hingga mengurangi risiko pasangan terkena kanker serviks.