Sukses

Kebakaran Hutan Hawaii: Jumlah Korban Tewas Meningkat Jadi 99 Orang

Karena layanan ponsel perlahan pulih, jumlah orang hilang akibat kebakaran hutan Hawaii turun menjadi sekitar 1.300 dari lebih dari 2.000.

Liputan6.com, Washington - Jumlah kematian akibat kebakaran hutan di Pulau Maui, Hawaii, Amerika Serikat (AS) mencapai 99 orang per Senin (14/8/2023). Angka tersebut diperkirakan masih akan meningkat, sementara kru pencari terus melakukan penyisiran.

Kebakaran yang menghanguskan sebagian besar Kota Lahaina sudah tercatat sebagai yang paling mematikan di AS dalam lebih dari seabad. Penyebabnya masih diselidiki.

Gubernur Hawaii Josh Green mengatakan bahwa pencarian akan memakan waktu.

"Bagi orang-orang yang mendatangi Lahaina karena ingin menyaksikan langsung, ketahuilah bahwa kemungkinan besar mereka berjalan di atas iwi," ujarnya seperti dilansir AP, Selasa (15/8).

Merujuk pada bahasa Hawaii, iwi berarti "tulang".

"Karena layanan ponsel perlahan pulih, jumlah orang hilang turun menjadi sekitar 1.300 dari lebih dari 2.000," kata Green, seraya menambahkan terjadi kekurangan air.

Kebakaran yang melanda Lahaina pekan lalu menghancurkan hampir setiap bangunan di kota berpenduduk 13.000 orang itu.

"Hanya ada sedikit yang tersisa di sana," kata Green.

Total kerugian yang diderita Lahaina, ungkap Green, diperkirakan sebesar USD 5,6 miliar atau sekitar Rp85 triliun.

Badan Manajemen Darurat Federal AS (FEMA) dilaporkan telah mulai menyalurkan USD 700 atau sekitar Rp10,7 juta kepada penduduk yang kehilangan tempat tinggal. Dana tersebut merupakan tambahan atas bantuan kehilangan rumah dan harta pribadi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Oprah Winfrey Ikut Bantu Pengungsi Korban Kebakaran Hutan Hawaii

Palang Merah mengatakan bahwa 575 pengungsi tersebar di lima tempat penampungan, termasuk War Memorial Gymnasium di Wailuku. Di antara tokoh yang mengunjungi pengungsi adalah Oprah Winfrey.

Oprah mengatakan kepada Hawaii News Now bahwa dia memberikan bantuan berupa produk kebersihan, handuk, dan air dalam beberapa hari terakhir. Oprah sendiri merupakan penduduk Maui paruh waktu.

"Kami semua masih akan berada di sini mencoba cari tahu cara terbaik untuk membangun kembali ... Saya akan berada di sini untuk waktu yang lama, melakukan apapun yang saya bisa," ungkap Oprah yang masuk daftar 15 selebritas paling tajir di AS.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini