Sukses

Ini Menu Andalan Warung Mak Beng yang Jadi Restoran Legendaris Nomor 3 di Dunia

Warung Mak Beng berhasil menarik para pengunjung hanya dengan dua menu andalannya.

Liputan6.com, Denpasar - Warung Mak Beng tengah menjadi sorotan lantaran menempati posisi ketiga dari 150 tempat makan yang masuk dalam kategori restoran legendaris di dunia versi Taste Atlas. 

Warung makan yang terletak di Pulau Dewata ini berhasil mengalahkan restoran di Beijing, Boston hingga Paris. 

"150 restoran paling legendaris: Cita Rasa bukan gimmick, selama beberapa dekade. Ini merupakan 150 hidangan yang harus Anda coba selama hidup," tulis akun resmi TasteAtlas @tasteatlas di Instagram, seperti dikutip Selasa (27/6/2023).

Uniknya, Warung Mak Beng berhasil menarik para pengunjung hanya dengan dua menu andalannya: ikan goreng dan sop kepala ikan. 

Satu paket menu yang terdiri dari nasi putih, ikan goreng dan sop dihargai Rp45.000. 

Ikan yang digunakan di restoran yang sudah berdiri sejak tahun 1941 itu tergantung ketersedian stok ikan. Biasanya, jenis ikan yang digunakan adalah tongkol (mackerel tuna) atau ikan cakalang (skipjack tuna), yang merupakan hasil tangkapan nelayan lokal di daerah Sanur maupun wilayah Bali lainnya.

Proses memasaknya dimulai dari ikan tongkol atau cakalang segar yang telah dibersihkan, kemudian dimasak selama kurang lebih tiga jam hingga dagingnya lembut dan empuk. Guna menghilangkan bau amis dari ikan, Warung Mak Beng mengandalkan perasan jeruk nipis dan daun salam.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lokasi Warung Mak Beng

Warung Mak Beng buka pukul 08.00-22.00 WIT, dan paling ramai saat jam makan siang. 

Beralamat di Jalan Hang Tuah No 45 Sanur, Denpasar, Warung Mak Beng menjadi salah satu restoran yang wajib dikunjungi para penggemar kuliner jika berkunjung ke Bali. 

Dalam jajaran nama restoran yang dirilis oleh Taste Atlas dalam kategori tersebut, Warung Mak Beng menjadi satu-satunya restoran di Indonesia yang masuk dalam daftar tersebut. 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini