Sukses

Kaisar Naruhito Datang ke Indonesia 17 Juni 2023, Harap Persahabatan RI-Jepang Makin Kuat

Rombongan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 17 Juni.

Liputan6.com, Tokyo - Menjelang kunjungannya bersama Permaisuri Masako ke Indonesia pada 17-23 Juni 2023, Kaisar Jepang Naruhito berharap bahwa persahabatan dengan Indonesia bisa semakin erat serta akan ada lebih banyak pertukaran para pemuda. 

"Saya berharap pertukaran antara generasi muda negara kita dan Indonesia akan menjadi lebih aktif, dan pertukaran serta persahabatan antara kedua negara akan semakin dalam," kata Kaisar Naruhito dalam konferensi pers di Istana Kekaisaran Jepang, seperti dikutip dari Arab News, Jumat (16/6/2023). 

Kaisar Naruhito juga sempat menyinggung soal tsunami pada tahun 2004 yang terjadi di Aceh, yang membuatnya turut merasa kehilangan atas banyaknya korban jiwa. Dia juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Indonesia pasca gempa "Great East Japan" pada Maret 2011. 

Rombongan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 17 Juni.

Dalam perjalanannya tersebut, Kaisar Naruhito dijadwalkan mengunjungi Universitas Darma Persada pada 20 Juni, dan bertemu dengan kelompok mahasiswa yang mempelajari bahasa Jepang. 

"Saya berharap orang-orang ini akan mendapatkan pengalaman yang kaya melalui interaksi mereka dengan Jepang, dan mereka akan menjalani kehidupan yang aktif dan memperdalam pertukaran dengan orang-orang dari generasi yang sama di Jepang," katanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kaisar Jepang Dukung Perdamaian

Kaisar Naruhito juga sempat menyinggung soal masa sulit bagi hubungan kedua negara, mengacu pada pada pendudukan Jepang di Indonesia selama tiga tahun pada Perang Dunia II.

"Saya kira penting untuk memperdalam pemahaman kita tentang sejarah masa lalu dan menumbuhkan cinta damai," ujarnya. 

Kaisar ke-126 Jepang itu menyebut bahwa kunjungan ke negara asing merupakan "salah satu pilar tugas terpenting yang harus dipenuhi oleh Keluarga Kekaisaran."

Kaisar Naruhito juga merasa senang bahwa istrinya, Permaisuri Masako, dapat menemaninya dalam kunjungan kenegaraan pertamanya sejak menjabat ini. Pada pada tahun 2018 lalu, dokter mengumumkan Permaisuri Masako mengalami "adjustment disorders", suatu kondisi yang disebabkan oleh stres dan sering dikaitkan dengan depresi atau kecemasan.

"Saya berharap dia dapat melakukan kunjungan dengan aman sambil terus menjaga kesehatannya," imbuhnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini