International Youth Fest Dibuka, Webinar Beasiswa Perguruan Tinggi di 12 Negara untuk Anak Muda Seluruh Dunia

Liputan6.com, Jakarta - International Global Network (IGN) membuka awal tahun 2023 dengan program terbaru bertajuk International Youth Fest.

Sebagai organisasi yang berfokus kepada pengembangan diri anak muda, International Global Network memiliki cita-cita untuk terus memberi ruang dan kesempatan bagi generasi muda dari seluruh penjuru dunia untuk meningkatkan keterampilan serta wawasan mereka.

Melalui keterangan tertulisnya yang diterima Selasa (7/2/2023), International Youth Fest disebutkan sebagai program rangkaian webinar yang akan membahas tentang beasiswa perguruan tinggi di 12 negara. Tidak hanya 1 atau 2 webinar, International Youth Fest telah menyiapkan 12 webinar.

12 webinar tersebut akan mengupas tuntas tentang beasiswa perguruan tinggi di Amerika Serikat, China, Jepang, Prancis, Swiss, Jerman, Belanda, Australia, Selandia Baru, Spanyol, Kanada dan Britania Raya.

Bagi International Global Network (IGN), menyelenggarakan International Youth Fest adalah bagian dari misi mereka yaitu membantu anak muda di seluruh dunia agar dapat mengaktualisasikan diri mereka secara maksimal dengan terus memberi ruang dan kesempatan untuk mereka.

Selain itu, penyelenggaraan International Youth Fest secara daring merupakan bukti dari International Global Network untuk menyediakan sarana belajar dan berkembang yang mudah dijangkau oleh anak muda dari seluruh dunia.

Hingga hari ini, International Youth Fest telah menarik 41.278 pendaftar dari 234 negara. Pendaftar terbanyak dengan persentase 12% berasal dari Indonesia diikuti oleh Pakistan yang pendaftarnya berada di angka 10%, lalu India di angka 5%.

2 dari 4 halaman

Periode International Youth Fest

Ilustrasi Webinar — Ilustrasi webinar (source: Freepik.com)

International Youth Fest akan berlangsung dari 4 Februari 2023 hingga 19 Februari 2023.

Agenda pertama akan dibuka dengan webinar beasiswa perguruan tinggi di Amerika Serikat lalu ditutup dengan webinar beasiswa perguruan tinggi di Britania Raya pada 12 Februari 2023.

Selanjutnya pada tanggal 18 dan 19 Februari akan dilaksanakan webinar yang akan dihadiri oleh beberapa tokoh dunia seperti Mr Mohammed Djalid yang merupakan Director Regional Bureau for sciences in Asia and Pacific & UNESCO Representative to Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, the Philippines & Timor-Leste.

Pendaftaran International Youth Fest masih dibuka hingga 17 Februari 2023.

Untuk bergabung atau mendapatkan informasi lebih lanjut, silakan kunjungi https://internationalglobalnetwork.com/iyf dan ikuti Instagram resmi International Youth Fest (@internationalglobalnetwork).

3 dari 4 halaman

Wadah Aktualisasi Diri

Ilustrasi webinar | cottonbro dari Pexels

Program ini sekaligus wadah untuk memenuhi kebutuhan aktualisasi diri kaum muda.

Aktualisasi diri adalah tingkat kebutuhan tertinggi yang merefleksikan motivasi manusia untuk mencari dan menemukan jati diri serta potensi terbesarnya.

Banyak anak muda yang ingin berpartisipasi dalam program yang memberikan mereka kesempatan untuk mengembangkan diri, salah satunya dengan mengikuti program beasiswa belajar di luar negeri.

4 dari 4 halaman

Bukan Program Pengembangan Anak Muda Pertama dari IGN

Ilustrasi webinar | Marcus Aurelius dari Pexels

International Youth Fest bukanlah program pengembangan anak muda pertama yang digagas oleh International Global Network.

Sejak berdiri di tahun 2017, International Global Network telah berhasil melaksanakan beberapa program seperti program konferensi internasional simulasi sidang PBB. Di antaranya adalah Asia Youth International Model United Nations (AYIMUN), Asia World Model United Nations (AWMUN), Global Goals Model United Nations (GGMUN), dan Bali Asia International Model United Nations (BAIMUN).

Tidak hanya itu, International Global Network juga memiliki program studi ekskursi. Antara lain Youth Excursion (YOUTEX), Sasambo Greeneration Camp, dan Asia Students Summit.

Hingga di penghujung akhir tahun 2019, International Global Network telah berhasil menciptakan 12 program yang menghasilkan 450.551 member dan menghubungkan 20.435 anak muda dari 199 negara.