Sukses

Vatikan: Emeritus Benediktus dalam Kondisi Stabil Usai Jatuh Sakit

Vatikan mengatakan bahwa mantan Paus (Emeritus) Benediktus dalam kondisi stabil dan dapat berpartisipasi dalam Misa di kamarnya. Kesehatan mantan paus itu memburuk minggu ini, dengan para pemimpin dari seluruh dunia mendoakannya dengan baik.

Liputan6.com, Jakarta - Vatikan mengatakan bahwa mantan Paus Benediktus (Emeritus) dalam kondisi stabil dan dapat berpartisipasi dalam Misa di kamarnya. Kesehatan mantan paus itu memburuk minggu ini, dengan para pemimpin dari seluruh dunia mendoakannya dengan baik.

Paus Benediktus dalam kondisi stabil, kata Vatikan dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, demikian seperti dikutip dari MSN News, Sabtu (31/12/2022).

Muncul bahwa kesehatan Benediktus telah memburuk setelah Paus Fransiskus menyampaikan berita itu dua hari lalu, mengatakan pendahulunya "sangat sakit."

Fransiskus mengatakan dia pergi menemui Benediktus di rumahnya di Taman Vatikan dan meminta doa orang-orang.

Pernyataan Vatikan pada Jumat mencatat bahwa Benediktus juga berpartisipasi dalam "perayaan Misa Kudus di kamarnya kemarin sore."

Kondisi mantan paus itu "diam," menurut pernyataan itu.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pemimpin Gereja Menyerukan Doa untuk Paus Benediktus

Para pemimpin Gereja Katolik dari Jerman, Inggris, AS menyerukan kepada umat beriman untuk menjaga mantan paus dalam doa.

Kardinal Jerman Reinhard Marx, uskup agung Munich saat ini, mengatakan kepada pengunjung gereja pada hari Rabu bahwa mereka menerima berita itu dan "ada kekhawatiran besar di Roma tentang kesehatan Paus Emeritus."

"Jadi kami terutama ingin memasukkannya ke dalam doa kami," tambahnya.

 

3 dari 3 halaman

Paus Fransiskus Ajak Jemaat Doakan Emeritus Benediktus XVI yang Sakit Parah

Paus Fransiskus mengatakan mantan Paus Benediktus XVI sakit parah. Dia meminta para jemaatnya di Vatikan untuk mendoakannya.

Benediktus XVI yang berusia 95 tahun, menjadi pemimpin pertama Gereja Katolik yang mundur dalam 600 tahun pada 2013, dengan alasan usia lanjut.

Di akhir audiensi terakhir Paus tahun ini, dia meminta orang-orang untuk "melakukan doa khusus untuk Paus Emeritus Benediktus".

Vatikan kemudian mengatakan kesehatan mantan Paus itu memburuk dalam beberapa jam terakhir.

"Situasi saat ini tetap terkendali, terus dipantau oleh dokter," kata juru bicara Matteo Bruni seperti dikutip dari BBC, Kamis (29/12/2022).

Paus Fransiskus berbicara kepada khalayak umum di Paul VI hall (aula Paulus VI) Vatikan, ketika dia mendongak dari selembar kertas dan berbicara tentang kesehatan mantan Paus Benediktus XVI yang menurun. Dia kemudian melakukan perjalanan singkat dari aula ke Taman Vatikan untuk melihat Benediktus di biara Mater Ecclesiae, tempat dia tinggal sejak dia mengundurkan diri.

Awal bulan ini Paus Fransiskus mengungkapkan dia sering mengunjungi pendahulunya.

Berbicara tentang Benediktus sebagai seorang "santo" (orang suci) dan seorang yang memiliki kehidupan spiritual yang tinggi, dia mengatakan bahwa mantan paus itu brilian dan memiliki selera humor yang bagus.

Mantan Paus itu telah bergumul dengan kemampuan berbicaranya selama beberapa waktu, dan dua tahun lalu seorang kardinal Malta mengatakan Benediktus telah memberi tahu para kardinal baru bahwa "Tuhan telah mengambil kemampuan berbicara saya agar saya menghargai keheningan".

"Dia berbicara dengan lembut tetapi mengikuti percakapan Anda," kata Paus Fransiskus kepada surat kabar Spanyol ABC.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.