Sukses

Mobil Misterius Sumber Ledakan di Nashville, Putar Rekaman 'Ada Bom 15 Menit Lagi'

Pertama kali muncul peringatan, kemudian datang ledakan. Peristiwa ledakan di Nashville pada Jumat 25 Desember 2020 waktu setempat menghancurkan keheningan pagi Natal di jantung distrik wisata kota.

Liputan6.com, Nashville - Pertama kali muncul peringatan, kemudian datang ledakan. Peristiwa ledakan di Nashville pada Jumat 25 Desember 2020 waktu setempat menghancurkan keheningan pagi Natal di jantung distrik wisata kota.

Sebelum fajar pada hari Jumat, petugas polisi Nashville bergegas untuk merespons laporan warga perihal suara tembakan di jalan Second Avenue --sebuah jalan yang dikenal sebagai area pertokoan dan perbelanjaan.

Alih-alih menemukan sumber tembakan, mereka menemukan sebuah mobil karavan RV, menggelegarkan pesan aneh dan meresahkan: "Ada bom. Ini akan meledak dalam 15 menit," the New York Times melaporkan, dikutip pada Sabtu (26/12/2020).

Ketika RV meledak, ia menimbulkan kolom asap yang mengepul di atas kota, memporak-porandakan jendela di toko-toko dan kantor pada beberapa blok, serta membuat tiga orang dirawat di rumah sakit.

Nashville 'berguncang'.

Polisi mengatakan ledakan itu disengaja. Itu juga sangat meresahkan, datang di daerah yang menarik ribuan orang setiap malam. Tetapi siapa yang memulainya dan mengapa, belum diketahui.

Pada Jumat sore, aparat mulai merilis foto sebuah RV yang menjadi sumber ledakan dan mengatakan kendaraan itu telah tiba di jalan Second Avenue North pada pukul 01:22 pagi. Mobil RV itu diparkir di luar gedung transmisi perusahaan telekomunikasi AT&T.

Gedung transmisi itu merupakan sebuah bangunan terpisah dari menara perkantoran AT&T 33 lantai yang berjarak kurang dari setengah mil jauhnya.

Masih belum jelas apakah seseorang berada di dalam RV tersebut ketika meledak, kata para pejabat.

Dalam sebuah konferensi berita pada Jumat malam waktu setempat (Sabtu pagi waktu Indonesia), para pejabat polisi mengatakan tidak ada indikasi korban jiwa dalam ledakan di Nashville, tetapi kemungkinan bagian jasad telah ditemukan di tengah puing-puing.

Berdasarkan perkembangan terkini, polisi sedang mengumpulkan saksi mata untuk menggali informasi tentang kendaraan misterius tersebut.

Saluran gas dimatikan di daerah tersebut, dan AT&T mengalami pemadaman, yang memaksa Federal Aviation Administration untuk menghentikan sementara penerbangan dari Bandara Internasional Nashville.

Walikota John Cooper mengatakan dia melihat kerusakan luas ketika dia meninjau daerah itu. Setidaknya 41 bisnis telah rusak material akibat ledakan itu, katanya. Petugas pemadam kebakaran menambahkan bahwa satu bangunan di seberang ledakan runtuh.

"Seandainya ledakan terjadi pada hari kerja, hasilnya bisa jauh lebih berbahaya," kata Cooper.

"Serangan pagi ini terhadap komunitas kami dimaksudkan untuk menciptakan kekacauan dan ketakutan di musim perdamaian dan harapan ini," lanjutnya.

Gubernur Negara Bagian Tennessee Bill Lee mengatakan dalam sebuah pernyataan di Twitter bahwa negara akan memasok sumber daya yang diperlukan untuk menentukan apa yang telah terjadi dan siapa yang bertanggung jawab.

Dia mengatakan dia "berdoa bagi mereka yang terluka" dan berterima kasih kepada para pekerja darurat.

Seorang juru bicara Presiden Donald Trump mengatakan presiden telah diberi pengarahan tentang ledakan di Nashville dan "berterima kasih atas responden pertama yang luar biasa dan berdoa bagi mereka yang terluka."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Rekaman Aneh Terdengar dari Mobil RV yang Akan Meledak

Pihak berwenang mengatakan ledakan itu terjadi sekitar pukul 06.30 pagi waktu setempat pada Jumat 25 Desember 2020. Ledakan terjadi di luar 166 Second Avenue North, di bentangan pusat kota dengan Hard Rock Cafe, Hooters, Redneck Riviera Barbecue dan Honky Tonk Bus Tours. Ini adalah daerah di Nashville yang menjadi destinasi para wisatawan.

Tapi pada pagi Natal, itu tenang. "Ini bukan daerah yang sangat padat penduduk," kata Walikota Cooper.

Kejadian berawal ketika petugas Kepolisian Metro Nashville menanggapi laporan warga yang mendengar suara tembakan sekitar pukul 05.30 pagi waktu setempat Jumat 25 Desember. Petugas yang menanggapi laporan kemudian menemukan mobil RV yang diparkir di depan gedung transmisi AT&T di 166 2nd Avenue North.

Wakil Walikota Nashville Jim Shulman mengatakan kepada CNN bahwa ada suara perempuan berbicara dalam bentuk rekaman pesan peringatan yang diputar dari dalam RV sebelum ledakan.

Kemudian rekaman itu memulai hitungan mundur yang diselingi dengan musik, kata polisi.

Tim penjinak bom sedang dalam perjalanan ketika hitung mundur itu dilakukan. Tapi itu sudah terlambat. Mobil RV itu kemudian meledak, persis seperti rekaman telah memperingatkan.

RV meledak tepat di luar Melting Pot, sebuah restoran fondue di sebuah gedung pusat kota, seperti banyak lainnya di daerah itu, yang didirikan pada akhir abad ke-19. Jendela di kedua ujung bangunan ikut hancur, termasuk sebuah pintu besar dan berat di pintu masuk gedung.

Ledakan itu juga memicu sistem hydrant membanjiri restoran selama sekitar delapan jam.

Don Aaron, juru bicara Kepolisian Metropolitan Nashville, mengatakan kerja cepat para petugas dalam mengevakuasi daerah itu membantu mencegah ledakan menyebabkan lebih banyak kerusakan.

"Kami pikir banyak nyawa diselamatkan oleh para petugas yang melakukan hal itu," katanya.

3 dari 3 halaman

Simak video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini