Sukses

Blusukan Banjir, PM Malaysia Terinfeksi Bakteri E Coli

PM Najib baru-baru ini memutuskan untuk pulang ke Malaysia dari liburan di Hawaii setelah dikecam oleh warganya yang tengah diterpa banjir.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Perdana Menteri Malaysia Najib Razak dilaporkan tengah sakit. Pemimpin Koalisi UMNO itu harus beristirahat di rumahnya karena terinfeksi bakteri E Coli setelah blusukan banjir yang melanda sejumlah kawasan di Negeri Jiran.

"Perdana Menteri telah diminta dokter untuk beristirahat di rumah dan diharapkan segera pulih," demikian pernyataan Kantor Perdana Menteri Malaysia, seperti dimuat New Straits Times, Selasa (6/1/2015).

Namun demikian, Najib mengaku dirinya tak akan berhenti bekerja meski hanya dari rumah. Lewat akun Twitternya, @NajibRazak dia mengaku akan terus memantau operasi bantuan banjir.

E Coli merupakan salah satu kelompok dari jenis bakteri yang bisa mengakibatkan diare. Menurut seorang pakar kesehatan, Rajbans Singh, Najib kemungkinan terinfeksi bakter E Coli karena terkontaminasi makanan atau minuman tertentu.

Banjir mulai melanda Malaysia pada pertengahan Desember 2014 lalu. Sebagian wilayah, terutama di bagian timur laut terendam. Akibatnya sebanyak 21 orang tewas dan hampir 250 ribu orang harus mengungsi.

Najib baru-baru ini memutuskan untuk pulang ke Malaysia dari liburan di Hawaii setelah dikecam oleh warganya yang tengah diterpa banjir. Setibanya di Malaysia, Perdana Menteri berusia 61 tahun itu langsung meninjau lokasi banjir.

PM Malaysia sebelumnya juga mengungkapkan, meski berada di luar negeri, ia selalu berhubungan dengan pejabat yang ada di Malaysia.

"Saya terus menerus kontak dengan badan keamanan dan komite penanganan bencana, yang telah meyakinkan pada saya bahwa mereka telah melakukan apapun yang mereka bisa untuk membantu para korban. Saya juga ingin melihat situasi secara langsung dan  berada di samping rakyat," kata Najib dalam pernyataannya yang disiarkan Kantor Perdana Menteri.

Dalam laman Facebooknya, Najib juga menyebut, Wakil Perdana Menteri Tan Sri Muhyiddin Yassin mengepalai upaya penanganan bencana. Putrajaya juga mengerahkan bantuan pada para korban.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.