Sukses

Bank Swasta di Spanyol Luncurkan Dana Lindung Nilai Kripto

Sejak 2022, Bank Spanyol mulai mengeluarkan lisensi untuk penyedia layanan untuk pertukaran mata uang virtual

Liputan6.com, Jakarta - A&G, entitas perbankan yang berbasis di Spanyol yang berfokus pada perbankan swasta, meluncurkan dana kripto pertama di bawah aturan Spanyol.

Perusahaan, dengan pengelolaan aset USD 14 miliar atau setara Rp 210,1 triliun (asumsi kurs Rp 15.013 per dolar AS) pada akhir 2022, meluncurkan dana lindung nilai yang akan dapat diakses oleh investor profesional. 

Dana yang dikelola oleh A&G akan memiliki CACEIS, grup perbankan layanan aset dari Credit Agricole dan Santander, sebagai penyimpanan, sementara itu akan diaudit oleh PwC.

"Kami menganggapnya sebagai solusi optimal untuk setiap investor profesional Eropa yang ingin mendekati dunia cryptocurrency, tanpa melupakan itu adalah dana berisiko sangat tinggi," kata kepala investasi di A&G, Diego Fernandez Elices dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CoinDesk, Minggu (29/7/2023).

Sejak 2022, Bank Spanyol mulai mengeluarkan lisensi untuk penyedia layanan untuk pertukaran mata uang virtual dengan mata uang fiat dan penyimpanan dompet digital, yang disetujui oleh perusahaan seperti Bit2Me, Bitstamp, BVNK, dan Crypto.com.

Kemudian pada Desember 2022, bank sentral Spanyol mengatakan berencana untuk memulai proyek grosir mata uang digital bank sentral (CBDC), dan meminta lembaga keuangan dan penyedia teknologi untuk mengajukan proposal inisiatif tersebut.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Spanyol jadi Negara Paling Gencar Jualan Properti Pakai Kripto di Dunia

Sebelumnya, sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa Spanyol menjadi salah satu negara yang paling banyak menyediakan penawaran real estate dengan pembayaran mata uang kripto.

Laporan Forex Suggest, menemukan bahwa Spanyol adalah negara dengan properti terbanyak yang tersedia untuk crypto, diikuti oleh Thailand, Portugal, dan UEA.

Melansir Bitcoin.com, Rabu (8/3/2023) laporan tersebut mengumpulkan data properti yang tersedia di portal real estate crypto khusus, dan menemukan 289 properti tersedia untuk dibeli dengan crypto untuk area Spanyol saja.

Properti yang ditawarkan sebagian besar berada di kota Alicante dan Marbella, dan lebih banyak properti perkotaan berada di Barcelona.

Angka itu menempatkan Spanyol sebagai negara yang paling diminati untuk transaksi real estat menggunakan crypto.

Kedua setelah Spanyol adalah Thailand, dengan 227 properti tersedia, sekaligus surga cryptocurrency populer. Portugal menempati peringkat ketiga dengan 130 properti tersedia.

Meski Spanyol memimpin dari sisi supply, namun laporan tersebut menemukan bahwa negara dengan harga properti termahal yang tersedia untuk dibeli dengan crypto adalah Kanada, dengan rata-rata hampir 250 bitcoin per properti.

Sedangkan properti di Filipina memiliki harga rata-rata sekitar 15 bitcoin per properti, menjadi yang termurah.

El Salvador, negara yang telah mengadopsi bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah, berada di tengah, dengan harga rata-rata mendekati 40 bitcoin per properti.

 

3 dari 4 halaman

Arab Adopsi Kripto, Hotel Terkemuka di Bahrain Terima Pembayaran Bitcoin

Novotel Bahrain Al Dana Resort seharusnya menjadi hotel pertama di Kerajaan Arab yang menerima pembayaran aset digital. Novotel Bahrain Al Dana Resort dikabarkan menjadi hotel pertama di negara tersebut yang menerima cryptocurrency sebagai alat pembayaran.

Melansir Cryptopotato, ditulis Senin (20/2/2023), hotel lain yang berlokasi di semenanjung Arab merangkul aset digital selama beberapa bulan terakhir termasuk W Dubai – The Palm dan Palazzo Versace Dubai.

Menurut liputan baru-baru ini, Novotel Bahrain Al Dana Resort bermitra dengan Eazy Financial Services untuk memungkinkan tamu menyelesaikan tagihan akomodasi dalam mata uang kripto. Hotel akan menempatkan terminal yang dirancang khusus di gerainya untuk mengaktifkan penawaran melalui aplikasi Binance.

Bank Sentral Bahrain menyetujui langkah tersebut, menjadikan Novotel Bahrain Al Dana Resort yang pertama di negara yang menyediakan opsi pembayaran semacam itu.  

 

4 dari 4 halaman

Kawasan Lain yang Rangkul Aset Digital

“Seiring dengan perkembangan teknologi, dan keinginan konstan kami untuk menyediakan tamu kami yang berharga dengan tingkat layanan tertinggi, kami sangat senang mengumumkan bahwa kami adalah hotel pertama di Kerajaan Bahrain dan kawasan yang menggunakan pembayaran teknologi digital terbaru dalam kemitraan dengan Eazy Financial Services," kata General Manager Novotel Bahrain Al Dana Resort Amid Yazji.

Hotel bintang empat yang mewah ini menghadap ke Teluk Arab dan menawarkan kepada para tamunya kolam renang, pasir pribadi, pantai gym, pusat kebugaran, dan banyak fasilitas lainnya.  

Platform terkemuka yang mengumpulkan jutaan opini tentang organisasi di sektor pariwisata, seperti TripAdvisor menempatkan Novotel Bahrain Al Dana Resort di antara sepuluh hotel terbaik di negara ini untuk 2023. 

Mutiara Manama bukan satu-satunya di kawasan Arab yang merangkul aset digital. Dua resor UEA, W Dubai The Palm dan Palazzo Versace Dubai telah ikut serta. Adapun, yang terakhir menerima Bitcoin (BTC), Ether (ETH), dan Binance Coin (BNB), sedangkan yang pertama mendukung Shiba Inu (SHIB).

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.