Sukses

Jerawat di 5 Bagian Tubuh Ini Mengungkapkan Kebiasaan Gaya Hidupmu

Jerawat memang bisa menentukan apa yang terjadi pada tubuhmu dan masalah kesehatan apa yang mungkin Anda alami.

Liputan6.com, Jakarta - Jerawat memang bisa menentukan apa yang terjadi pada tubuhmu dan masalah kesehatan apa yang mungkin Anda alami.

Namun dalam banyak kasus, semua itu disebabkan oleh masalah gaya hidup yang sangat sederhana yang bisa dengan mudah diubah dalam sekejab. 

Hal yang harus dilakukan adalah mencari tahu apa yang memicu timbulnya jerawat lagi dan apa yang bisa dilakukan saat ini untuk mencegahnya terjadi lagi di masa mendatang.

Oleh karena itu, ketahui letak jerawat di tubuh yang menunjukkan kebiasaan gaya hidupmu, seperti melansir dari Bright Side, Jumat (24/5/2024).

1. Dahi

Dahi menjadi salah satu bagian tubuh yang memiliki tingkat produksi minyak yang tinggi. Namun terkadang, sulit untuk mengetahui mengapa hal itu terjadi.

Apalagi jika Anda tidak mengonsumsi obat-obatan tertentu, dan itu bukan karena hormon atau stres. Menariknya, rambut kita bisa menjadi sumber jerawat di dahi. 

Jika rambutmu berminyak, minyak bisa mengenai dahi dan menyumbat pori-pori. Pomade, gel dan wax yang berbeda juga menjadi penyebabnya karena seringkali mengandung mentega kako atau minyak kelapa dan bisa membuat kulitmu sangat berminyak. 

Pembersih yang lembut bisa mengatasi masalah ini. Jika tidak membantu, coba hindari produk rambut berminyak dan lebih sering mencuci rambut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

2. Pipi

 

Jerawat di pipi juga menjadi masalah yang sangat umum terjadi, apalagi saat kita semua memiliki ponsel. Ya, bukan hanya sekedar menyentuh wajah, percakapan telepon belaka pun bisa menyebabkan munculnya beberapa jerawat di area ini. 

Ponsel sangat hebat dalam menyebarkan bakteri. Serta sarung bantal dan sprei yang kotor serta benda-benda lain yang bersentuhan dengan kulitmu. 

Jerawat di pipi disebabkan oleh faktor hormonal. Namun kemungkinan besar hal itu disebabkan oleh kebiasaan gaya hidup tertentu.

Jadi kali ini, semuanya bisa diatasi dengan beberapa perubahan sederhana. Seperti menyeka ponsel sebelum digunakan dan tidak membawanya ke tempat yang banyak kuman seperti kamar mandi. Mengganti sarung bantal dan sprei setiap minggu juga merupakan ide bagus, seperti halnya rutin mencuci tangan.

 

3 dari 5 halaman

3. Rahang dan leher

Jika Anda mengira jerawat secara umum disebabkan oleh faktor hormonal, ada kabar baik untukmu, karena tidak semuanya seperti itu. Ketika kadar hormon tertentu berubah, hal ini bisa menyebabkan peningkatan androgen—faktor umum penyebab jerawat pada orang dewasa.

Namun ada beberapa area yang merupakan indikator sebenarnya dan fluktuasi hormonal, termasuk rahang dan leher.

Tidak masalah jika fluktuasi terjadi selama siklus mentruasi. Hal ini juga bisa disebabkan oleh penggunaan obat-obatan seperti alat kontrasepsi.

Dalam kasus yang parah, hal ini mungkin disebabkan oleh kondisi medis, namun seringkali pembersih non-komedogenik, pelembab dan perawatan wajah bisa mengatasi masalah tersebut. Sama seperti kemanan dasar terhadap sinar matahari dan penggunaan tabir surya yang tepat.

 

4 dari 5 halaman

4. Di sekitar mulut

Jerawat di sekitar mulut bisa terjadi jika kulit di area tersebut mengalami iritasi atau sering disentuh, misalnya dengan ponsel atau benda lain seperti tali helm. Berbagai kosmetik dan produk wajah mungkin juga menjadi penyebabnya. Begitu juga dengan hormone dan genetika. 

Pertama-tama, jika sering muncul, temui dokter kulit yang akan menemukan pengobatan tepat yang cocok untukmu. Namun bagaimanapun juga, lebih baik mencegahnya daripada mengobati. 

Anda perlu membersihkan kulitmu dengan pembersih yang lembut atau ringan dua kali sehari sebagai rutinitas. Gunakan riasan berlabel “non-komedogenik” (tidak menyumbat pori-pori) dan produk bebas minyak, serta hindari menyentuh wajah.

 

5 dari 5 halaman

5. Hidung

Hidung menjadi salah satu area wajah yang paling sering berjerawat. Itu karena pori-porinya biasanya lebih besar, sehingga kotoran dan bakteri lebih mudah menyumbatnya. Terlebih lagi, kulit di bagian ini juga lebih berminyak sehingga lebih rentan berjerawat.

Jerawat di hidung bisa dipicu oleh pola makan, stres dan obat-obatan tertentu. Terkadang ini bisa menjadi pertanda masalah kesehatan mendasar yang lebih serius. Namun penyebab paling umum adalah kebersihan yang buruk. 

Jadi sebaiknya tambahkan sedikit minyak tea tree ke dalam rutinitasmu, yang merupakan pengobatan yang sangat lembut dan efektif melawan jerawat, atau natrium sulfacetamide dan sulfur yang akan mencegah bakteri pada kulit berkembang biak.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.