Sukses

3 Alasan Popcorn Bisa Jadi Camilan yang Berbahaya Bila Dikonsumsi Berlebihan

Berikut beberapa alasan mengapa popcorn bisa menjadi camilan yang berbahaya

Liputan6.com, Jakarta Popcorn adalah salah satu camilan yang paling populer di dunia, terutama saat menonton film di bioskop. Popcorn memiliki tekstur yang renyah, rasa yang gurih, dan aroma yang menggugah selera. Selain itu, popcorn juga mudah dibuat dan murah. Tidak heran, banyak orang yang menyukai popcorn dan mengonsumsinya secara rutin.

Namun, tahukah Anda bahwa popcorn ternyata memiliki risiko dan efek samping yang bisa membahayakan kesehatan Anda jika dikonsumsi secara berlebihan? Berikut adalah beberapa fakta dan penjelasan tentang popcorn yang perlu Anda ketahui seperti dihimpun dari berbagai sumber.

1. Popcorn Mengandung Banyak Kalori, Garam, dan Lemak

Salah satu alasan mengapa popcorn bisa membuat Anda ketagihan adalah karena popcorn mengandung banyak kalori, garam, dan lemak. Kalori, garam, dan lemak adalah zat-zat yang bisa merangsang otak untuk melepaskan hormon dopamin, yang membuat Anda merasa senang dan puas. Namun, kalori, garam, dan lemak juga bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, penyakit jantung, dan stroke.

Menurut USDA, satu cangkir popcorn yang sudah dimasak dengan minyak mengandung sekitar 55 kalori, 0,8 gram garam, dan 3,1 gram lemak. Jika Anda mengonsumsi satu porsi besar popcorn di bioskop, yang biasanya berisi sekitar 20 cangkir, maka Anda sudah mengonsumsi sekitar 1100 kalori, 16 gram garam, dan 62 gram lemak. Angka-angka ini jauh melebihi kebutuhan harian Anda, yang seharusnya hanya sekitar 2000 kalori, 5 gram garam, dan 65 gram lemak.

2. Popcorn Bisa Menyebabkan Kerusakan Gigi dan Gusi

Popcorn juga bisa menyebabkan kerusakan pada gigi dan gusi Anda, terutama jika Anda tidak membersihkannya dengan baik setelah mengonsumsinya. Popcorn memiliki kulit tipis yang bisa tersangkut di antara gigi dan gusi Anda, dan menyebabkan iritasi, peradangan, dan infeksi. Selain itu, popcorn juga bisa mengikis enamel gigi Anda, yang merupakan lapisan pelindung yang mencegah gigi Anda dari kerusakan. Enamel gigi bisa terkikis karena popcorn mengandung karbohidrat yang bisa menjadi sumber makanan bagi bakteri di mulut Anda, yang kemudian menghasilkan asam yang merusak gigi Anda.

Menurut American Dental Association, popcorn adalah salah satu makanan yang paling sering menyebabkan kerusakan gigi dan gusi. Beberapa kasus yang sering terjadi adalah gigi retak, gigi patah, gigi berlubang, gusi bengkak, gusi berdarah, dan abses gigi. Untuk mencegah hal-hal ini, Anda harus selalu menyikat gigi dan menggunakan benang gigi setelah mengonsumsi popcorn, atau setidaknya berkumur dengan air bersih.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Popcorn Bisa Menyebabkan Alergi dan Asma

Popcorn juga bisa menyebabkan alergi dan asma bagi sebagian orang, terutama jika popcorn mengandung bahan-bahan tambahan yang bisa memicu reaksi alergi. Beberapa bahan tambahan yang sering digunakan pada popcorn adalah mentega, keju, karamel, gula, ragi, pewarna, perasa, dan pengawet. Bahan-bahan ini bisa menyebabkan gejala alergi seperti gatal, ruam, bengkak, bersin, batuk, sesak napas, dan anafilaksis.

Selain itu, popcorn juga bisa menyebabkan asma karena mengeluarkan uap yang mengandung zat kimia yang disebut diacetyl. Diacetyl adalah zat yang memberikan rasa dan aroma mentega pada popcorn, tetapi juga bisa merusak paru-paru jika terhirup. Diacetyl bisa menyebabkan peradangan dan jaringan parut pada paru-paru, yang mengganggu fungsi pernapasan. Gejala asma yang bisa ditimbulkan oleh diacetyl adalah batuk, mengi, sesak napas, dada terasa berat, dan penurunan kapasitas paru-paru.

3 dari 4 halaman

8 Bahaya Kurang Minum Air Putih Bagi Tubuh, Bisa Picu Penyakit Kronis

Ketika Anda tidak minum cukup air, tubuhmu mengalami serangkaian reaksi dan perubahan fisiologis, mulai dari yang ringan hingga yang parah, karena tubuh kesulitan mempertahankan fungsi vital dan keseimbangan cairan.

Jadi, penting untuk mengetahui tanda-tanda kekurangan air dalam tubuh dan segera mengatasinya. Berikut bahaya kurang minum air putih bagi tubuh, seperti melansir dari Times of India, Kamis (6/2/2024).

1. Dehidrasi

Akibat paling langsung dan nyata dari kurang minum air putih adalah dehidrasi, yang terjadi ketika tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang diterimanya, sehingga menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dan gangguan fungsi tubuh.

Dehidrasi ringan bisa menyebabkan gejala seperti rasa haus, mulut kering dan urine bewarna gelap, sedangkan dehidrasi berat bisa menyebabkan pusing, kebingungan, detak jantung cepat dan pingsan.

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

Ini 6 Zodiak Paling Manipulatif Menurut Astrologi

Entah itu berarti membuat rencana untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan atau membujuk orang lain untuk melakukan pekerjaan kotor mereka, ada orang-orang tertentu yang tidak akan puas kecuali mereka mendapatkan apa yang mereka inginkan. 

Perilaku manipulatif ini memengaruhi hubungan mereka dengan semua orang mulai dari keluarga, teman, pasangan, hingga rekan kerja. Jika Anda bertanya-tanya bagaimana mereka bisa mempermainkan emosi Anda dan membuat Anda tertarik, jawabannya dapat ditemukan dalam astrologi. 

Berikut ini daftar zodiak paling manipulatif, dari yang sedikit licik hingga penuh perhitungan. Dihimpun dari Bestlifeonline, ini dia.

1. Libra

Karena Libra mahir dalam menjaga keseimbangan, mereka tahu cara menggunakan "perpaduan yang tepat antara kebaikan dan kejahatan untuk memastikan mereka mendapatkan apa pun yang mereka inginkan," kata Maria Hayes, astrolog dan pendiri Trusted Astrology.

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.