Sukses

Sakit Gigi Dahsyat, Gadis Ini Ternyata Idap Kanker Tulang

Hampir setiap orang dipenjuru dunia pasti pernah merasakan sakit gigi.

Liputan6.com, Jakarta Hampir setiap orang dipenjuru dunia pasti pernah merasakan beberapa macam gangguan yang terjadi pada mulutnya. Seperti sakit gusi atau sakit gigi. Biasanya, hal tersebut dapat terjadi akibat kebersihan gigi dan mulut yang kurang terjaga. Lantas bagaimana jika sakit tersebut tak kunjung sembuh?

Jennie (27) asal Bangkok, mengalami gangguan kesehatan yang begitu mengejutkan. Bagaimana tidak, benjolan sebesar buah melon tumbuh membesar di bagian rahang kirinya yang menyebabkan mata dan hidungnya terpelintir.

Sakit Gigi Dahsyat, Gadis Ini Ternyata Idap Kanker Tulang

Perlu diketahui, sebelum benjolah itu tumbuh gadis mantan pekerja pertanian karet ini hanya merasakan sedikit gangguan pada giginya.

“Saya hanya mengira masalah kecil terjadi pada gigi saya”, katanya. Jennie telah mengunjungi dokter gigi untuk melakukan pemerikasaan. Menurutnya, sedikit menambal bagian gigi bolongnya atau mencabutnya, dapat meredakan sakit di giginya.

Meski terlah mengunjungi beberapa dokter gigi di negaranya, menurutnya tidak satupun dokter dapat menghilangkan rasa nyeri pada gigi Jennie.

Jennie telah melakukan pengobatan pada dokter ahli di Korea Selatan. Hasil sinar x menyebutkan, jennie menderita kanker tulang pada rahang kirinya. Hal tersebut membuatnya kaget dan tak menyangka.

“Benjolan ini mulai tumbuh dan semakin membesar”, katanya. Dalam laman mirror.co.uk disebutkan meski telah menjalankan enam kali kemoterapi, benjolan yang tumbuh di rahang Jennie tak kunjung sembuh dan justru semakin membesar.

Sakit Gigi Dahsyat, Gadis Ini Ternyata Idap Kanker Tulang

Foto Jennie yang beredar di beberapa situs online mendapat ejekan. Menurutnya, hasil foto tersebut merupakan hasil rekayasa dari photoshop. Karena enggan memperlihatkan wajah aslinya, Jennie kerap menggunakan penutup wajah saat bepergian.

Kini Jennie merasa putus asa dengan kejadian yang dialaminya.Tim dokter memperkirakan, perlu waktu sekitar 5 atau 6 kali kemoterapi lagi untuk meringankan sakitnya.

Penulis : Pebby adhe liana

Universitas Bung Karno

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini