Sukses

Klub Basket Amatir Jakarta Utara Siap Hantam Juru Kunci NBL

Klub basket amatir Jakarta Utara, yakni Klub Swasembada Grup (SWG) akan menjajal kemampuan salah klub NSH GMC Riau.

Citizen6, Jakarta Kasta tertinggi di kompetisi bola basket Indonesia adalah National Basketball League (NBL). Hari ini, Sabtu (1/3/2014) klub basket amatir Jakarta Utara, yakni Klub Swasembada Grup (SWG) akan menjajal kemampuan salah satu  klub NSH GMC Riau --klub yang menjadi juru kunci di NBL Indonesia.

Pertandingan tersebut akan berlangsung di GOR Tanjung Priok, Jakarta Utara. Lokasinya tepat di belakang Sunter Mal. Laga panas itu akan dimulai tepat pukul 20.00 WIB nanti. Keduanya bertemu dalam tahap semifinal di Kompetisi Basket Divisi II Jakarta Utara.

Klub SWG hanya diperkuat oleh pemain-pemain amatir yang berasal dari pebasket universitas dan mereka yang  sehari-harinya bekerja sebagai karyawan. Sedangkan, NSH GMC Riau akan diperkuat oleh campuran pemain senior dan pemain junior.

Untuk pemain senior, mereka adalah para pemain yang pernah mencicipi kerasnya liga NBL. Sedangkan, para junior adalah pebasket muda yang dipersiapkan untuk jadi punggawa di kompetisi basket tertinggi di Indonesia itu.

Sekilas di atas kertas, tentu SWG bukanlah tandingan ketika menghadapi NSH GMC Riau. Namun, dari hasil catatan penulis 2 tahun lalu, SWG pernah menumbangkan klub profesional itu.

"Pokoknya siap. Kami akan melakukan yang terbaik dan juga memberi perlawanan yang tak mengecewakan bagi suporter kami," ujar pemain utama dari Klub SWG, Daniel Stefanus, Sabtu (1/3/2014).

Meski bermain di klub amatir, Daniel merupakan salah satu pemain SWG yang memiliki segudang pengalaman. Saat duduk di bangku SMA, pria berumur 23 tahun itu sekolah di PSKD. Sekolah itu termasuk salah satu sekolah basket yang baik di Jakarta. Ia juga pernah menjadi perwakilan DKI Jakarta dalam kompetisi nasional dan mengikuti seleksi pra-PON Palembang beberapa tahun lalu.

Pertandingan Divisi II Jakarta Utara ini terkenal cukup keras. Keputusan wasit pun diharapkan tegas dan tak memihak. Sebab, dalam laga panas yang akan ditampilkan nanti, keputusan peniup peluit itu sedikit banyaknya akan berpengaruh. (Mar)

Penulis
Silvanus
Jakarta, silvanus_alxxx@yahoo.com

Baca juga:
Ingin Sehat, UMY Bangun Banyak Lapangan Olah Raga
5 Fakta UCL Schalke-Madrid
Suksesnya Strategi Cuci Gudang Real Madrid


Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.

Mulai Kamis, 20 Februari 2014 sampai dengan 6 Maret 2014, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan "Pekerjaan Impian". Ada merchandise eksklusif dari Liputan6.com bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.