Sukses

Informasi Salah Seputar Obat Herbal, dari Kanker sampai Bersihkan Paru-Paru

Berikut kumpulan informasi salah seputar obat herbal terkini.

Liputan6.com, Jakarta- Informasi seputar obat herbal kerap bermunculan di media sosial, bagi yang membutuhkan alternatif pengobatan tentu tertarik untuk mengikutinya.

Sebaiknya kita tetap berhati-hati dalam mempercayai informasi meski kita membutuhkannya untuk penyembuhan atau pencegahan penyakit, hal ini untuk menghindari kerugian karena percaya pada informasi yang salah.

Untuk menghindari informasi yang salah kita bisa lakukan dengan memastikan informasi yang didapat benar atau salah, juga bisa mengikuti tips berikut ini.

Cek Fakta Liputan6.com pun telah menelusuri sejumlah informasi seputar obat herbal, hasilnya sebagian terbukti tidak benar.

Berikut kumpulan informasi salah seputar obat herbal terkini.

1. Pisang Berbintik Hitam Mengandung TNF Antikanker

Klaim buah pisang berbintik hitam mengandung TNF antikanker beredar di media sosial. Klaim tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 17 Januari 2020.

Akun Facebook tersebut mengunggah narasi berisi klaim bahwa pisang yang berbintik hitam memiliki banyak manfaat jika dikonsumsi. Satu di antaranya punya zat atau senyawa yang disebut TNF antikanker.

"Jangan Buru-buru Membuang Pisang Berbintik Hitam! Ini Manfaatnya Bila Dikonsumsi

Jangan terburu-buru membuang pisang yang kulitnya sudah berbintik-bintik hitam. Wajar bila Anda menganggap buah ini mulai busuk, sebab, kebanyakan buah yang kulitnya berubah menjadi cokelat umumnya memang mulai busuk. Namun, pada pisang, ini hanya terjadi pada kulitnya saja. Sedangkan bagian daging pisang yang matang ini masih layak dimakan.

Bahkan, pisang matang dengan kulit berbintik cokelat memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Semakin matang pisang yang akan Anda konsumsi, maka semakin banyak TNF yang dikandungnya. TNF atau TUmor Necrosis Factor merupakan zat yang mampu merusak sel abnormal seperti sel kanker di dalam tubuh. Secara khusus, TNF membantu komunikasi antar sel dalam sistem kekebalan tubuh dan memandu pergerakan sel di area-area tubuh yang terkena infeksi atau mengalami radang.

Beberapa penelitian telah mengonfirmasi bahwa TNF yang ditemukan di dalam pisang yang matang dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel tumor, bahkan hingga sel ini mati. Ditambah lagi dengan kandungan antioksidan yang cukup tinggi pada pisang, yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta meningkatkan sel darah putih.

Selain itu, pisang yang matang juga memberikan manfaat lain, seperti:

1. Mengatasi heartburn

Pisang mengandung anti-asam alami yang mampu meringankan rasa panas di dalam perut. Konsumsi satu buah pisang bisa meredakan gejala sakit mag.

2. Menurunkan tekanan darah

Pisang mengandung tinggi potasium dan rendah sodium yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi sekaligus melindungi tubuh dari serangan stroke atau jantung.

3. Mencegah kram otot

Selain membantu menurunkan tekanan darah, potasium di dalam pisang juga membantu mencegah kram otot.

4. Mencegah anemia

Kandungan zat besi di dalam pisang dibutuhkan tubuh untuk mencegah anemia. Zat besi ini juga membantu merangsang produksi sel darah merah dan memperkuat suplai darah.

5. Mengatasi depresi

Siapa sangka dengan mengonsumsi pisang, depresi yang Anda rasakan bisa teratasi. Hal ini karena kandungam triptofan di dalam pisang yang cukup tinggi. Triptofan di dalam tubuh akan berubah menjadi serotonin yang membuat seseorang menjadi lebih relaks, merasa bahagia dan meningkatkan suasana hati," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 55 kali dibagikan dan mendapat 1 komentar warganet.

Benarkah pisang berbintik hitam mengandung TNF antikanker? Simak hasil penelusurannya di sini.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

. Minum Air Rebusan Bawang Merah, Kunyit, dan Jahe Bisa Bersihkan Paru Kotor Akibat Rokok

Klaim meminum air rebusan bawang merah, kunyit, jahe, dan gula jawa bisa membersihkan paru-paru yang kotor akibat rokok beredar di media sosial. Klaim tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 5 Juli 2022.

Akun Facebook tersebut mengunggah video berisi cara membuat ramuan untuk membersihkan paru-paru akibat rokok. Ramuan itu antara lain bawang merah, kunyit, jahe, dan gula jawa.

Mula-mula bawang merah diiris tipis, kemudian dimasukkan ke dalam panci. Setelah itu, campurkan kunyit bubuk, irisan jahe, gula jawa, dan dua gelas air.

Kemudian bahan-bahan tersebut direbus hingga mendidih. Ketika sudah mendidih, dimasukkan ke dalam gelas kemudian diminum sehari 1 kali.

"Obat untuk paru-paru yang kotor," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 421 kali ditonton dan mendapat 18 respons dari warganet.

Benarkah meminum air rebusan bawang merah, kunyit, jahe, dan gula jawa bisa membersihkan paru-paru yang kotor akibat rokok? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.

 

3 dari 3 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.