Sukses

Manchester United Keok di Derby, Arsene Wenger Sampai Buka Suara, Sebut 2 Penyebab Utama

Manchester United harus menelan kekalahan lagi dari Manchester City pada pekan ke-10 Liga Inggris. Arsene Wenger mengungkapkan ada 2 masalah besar di kubu Setan Merah.

Liputan6.com, Jakarta Manchester United kalah telak 0-3 dari Manchester City pada laga derby pekan ke-10 Liga Inggris di stadion Old Trafford, Minggu (29/10/2023). Tiga gol Man City dicetak oleh Erling Haaland (2 gol) dan Phil Foden.

Eks manajer Arsenal, Arsene Wenger sampai buka suara terkait buruknya permainan MU. Dia menilai ada 2 penyebab utama mengapa Man Utd kesulitan lawan Manchester City.

Dua faktor yang dimaksudnya yaitu MU tak punya kekompakan dan juga kepercayaan diri. Ini membuat Manchester City bisa dengan mudah obrak abrik pertahanan MU.

Sedangkan MU begitu kesulitan untuk membongkar pertahanan Manchester City. Tanpa kekompakan dan kepercayaan diri, MU harus pasrah menelan kekalahan kelima dari 10 pertandingan Liga Inggris.

Menurut Arsene Wnger, pemain MU langsung tidak pede usai gagal membangung serangan dari lini belakang. Wenger melihat pemain depan dan belakang gak terkoneksi dengan baik sehingga membuat Man City punya banyak ruang.

"Saya bisa bilang perbedaan antara kedua tim ini tambah besar dan besar seiring berjalannya pertandingan. Pada akhirnya, untuk tim sebesar Man Utd, Anda merasa kasihan karena mereka tak punya harapan melawan City," kata Arsene Wenger seperti dikutip Metro.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Manchester United Hadapi Masalah Pelik

 

Wenger menilai MU kehilangan dua hal yang sangat penting dalam tim. Ini tak boleh hilang kalau ingin bersaing.

"Saya tak melihat ada sisi dimana MU bisa berkembang. Tim ini sudah kehilangan kepercayaan diri, kualitas dan semangat. Tak ada semangat juang dari pemain MU," kata Wenger.

"Saya pikir tahu apa kekurangan paling mencolok dari MU, pertama soal kualitas, kualitas individu pemain. Saya merasa MU sangat buruk saat membangun permainan dari belakang. Semuanya dimulai dari sana."

 

3 dari 5 halaman

Jarak antara Bek dan Striker Sangat Jauh

 

Wenger menganalisa jarak antar pemain depan dan belakang MU begitu jauh. Ini membuat Man City begitu leluasa menguasai bola dan lini tengah.

"Masalah besar kedua MU yaitu jarak antara striker dan bek begitu besar. Ada situasi dimana striker ada di depan, mencoba menekan, tapi bek berada 20 meter dari garis tengah," katanya.

4 dari 5 halaman

Peter Schmeichel Kritik Sofyan Amrabat Lambat

Legenda Manchester United Peter Schmeichel semprot satu pemain usai kekalahan 0-3 dari Manchester City pada pekan ke-10 Liga Inggris di stadion Old Trafford, Minggu (29/10/2023). Tiga gol Man City dicetak oleh Erling Haaland (2 gol) dan Phil Foden.

Usai kekalahan ini, Schmeichel mengkritik keras penampilan Sofyan Amrabat. Ini kali kedua gelandang asal Maroko ini dapatkan kritikan.

Sebelumnya, kritikan juga dilontarkan legenda Man Utd lainnya Paul Scholes. Schmeichel menilai Sofyan Amrabat begitu lambat pergerakannya sehingga banyak melakukan pelanggaran.

Dia menjadi starter bersama Christian Eriksen di posisi gelandang bertahan. Padahal, Scholes sebelumnya menyarankan agar Sofyan Amrabat dicadangkan saja, jangan starter.

Faktanya, Sofyan Amrabat masih dipercaya manajer MU Erik Ten Hag untuk menjadi starter. Dia pun akhirnya ditarik keluar di babak kedua dan digantikan Mason Mount.

Kekalahan ini membuat MU tertinggal di klasemen Liga Inggris. Manchester United tertahan di posisi 8 Liga Inggris dan terpaut 8 poin dari posisi 4 Liverpool.

5 dari 5 halaman

Schmeichel Tak Sependapat dengan Ten Hag soal Penampilan MU

Selain mengkritik Sofyan Amrabat karena dinilai lambat, kiper legendaris MU ini tak sependapat dengan pendapat Erik Ten Hag yang menyebut permainan MU di babak pertama sudah bagus. Schmeichel malah melihat yang terjadi sebaliknya.

"Menarik untuk mendengarkan apa yang Erik Ten Hag bilang karena kalau Anda ada di stadion dan menonton pertandingan sebagai fans, saya malah melihat hal berbeda dari yang dibilang Ten Hag," kata Schmeichel seperti dikutip Metro.

"Saya tak tahu apa rencana pertandingan dia. Saya tak tahu apa yang dia bilang ke pemain, tapi dia bilang MU mainkan permainan yang bagus di babak pertama, saya tak setuju."

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern
    Manchester United FC adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Old Trafford, Manchester Raya. MU bermain di liga utama Inggris.

    Manchester United

  • MU merupakan akronim dari Manchester United, klub yang berlaga di kasta tertinggi sepak bola Inggris, Permier League.

    MU

  • Manchester United, Didirikan pada tahun 1878 lebih dahulu dikenal dengan nama Newton Heath Lancashire and Yorkshire Railway Football Club.
    Manchester United, Didirikan pada tahun 1878 lebih dahulu dikenal dengan nama Newton Heath Lancashire and Yorkshire Railway Football Club.

    man utd

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris

  • Arsene Wenger