Cristiano Ronaldo Ngambek, Eks Presiden Real Madrid: Reaksi Juventus Jangan Berlebihan

Liputan6.com, Turin - Mantan presiden Real Madrid, Ramon Calderon, mendesak Juventus untuk tidak bereaksi berlebihan mengenai sikap Cristiano Ronaldo, yang ngambek dalam pertandingan melawan AC Milan akhir pekan lalu.

Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, menarik keluar Cristiano Ronaldo pada menit ke-55 untuk digantikan dengan Paulo Dybala. Setelah diganti, Cristiano Ronaldo langsung meninggalkan lapangan sebelum peluit akhir.

Dybala sendiri menjadi pahlawan kemenangan Juventus atas AC Milan lewat gol tunggalnya. Cristiano Ronaldo hanya mengunggah komentar di akun Instagram pribadinya tanpa permintaan maaf.

Seperti dilansir Calciomercato, Calderon memberi saran kepada Juventus tentang sikap pemain internasional Portugal itu. Menurut Calderon, sikap Cristiano Ronaldo perlu dimaklumi, karena semua pemain bintang tidak pernah mau digantikan.

"Pesepakbola hebat tidak pernah ingin meninggalkan lapangan, itu adalah reaksi yang normal," jelas Calderon, seperti dilansir Tribal Football.

"Kami perlu memahaminya: ini karakter pemain pemenang, ia ingin tetap di lapangan dan menang. Itu sifat semua bintang besar yang saya kenal," tuturnya.

Calderon bercerita mengenai eks bintang Los Blancos asal Brasil, Ronaldo Nazario da Lima, yang ketika itu bahkan tidak mau diistirahatkan Real Madrid dalam sebuah pertandingan persahabatan.